Olahraga

5 Lapangan Bola Standar FIFA Dibangun di Tengah Kampung Jakarta, Tak Perlu Bayar Buat Pakai

Bagi masyarakat Indonesia, sepak bola adalah olahraga rakyat. Bisa dimainkan oleh semua golongan. Apalagi, kenyataannya bahwa permainan sudah menjadi industri dan memberikan penghasilan bagi mereka yang bekerja di dunia bola.

Itu pula yang menjadi alasan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, untuk membangun lima lapangan sepak bola berstandar FIFA di tengah kampung. Tak hanya itu, Pemerintah Provinsi juga menggratiskan mereka yang ingin menikmati fasilitas lapangan bola tersebut.

Agar anak kampung juga bisa menjadi pemain bola ternama

Lewat akun Instagram miliknya, Anies bercerita bahwa dirinya sering datang ke lapangan sepak bola dengan kualitas internasional. Namun sayangnya, lapangan-lapangan tersebut adalah milik sekolah ternama, atau dibangun untuk dikomersilkan. Di sisi lain, ia sering melihat anak-anak kampung main bola di lapangan yang tak bersahabat.

Anes Baswedan resmikan lapangan bola standar FIFA di Muara Angke. [sumber gambar]
Ketimpangan ini dilirik Anies. Ia merasa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, perlu memberi fasilitas yang sama untuk mereka yang tidak mampu merasakan lapangan bola kualitas bagus. Untuk itu, dimulailah sebuah inisiatif untuk membangun lapangan kelas dunia di tengah perkampungan Jakarta.

Satu lapangan sudah dibuka untuk para pecinta bola

Lewat kerja cepat, satu lapangan bola berstandar internasional telah siap pakai. Lokasinya di Muara Angke, Jakarta Utara. Dalam peresmiannya, Anies mengajak Muara Angke Soccer School, Perkumpulan Sepakbola Amputasi Indonesia, serta Tim Sepakbola Putri DKI.

Lima lapangan bola standar FIFA di tengah kampung Jakarta. [sumber gambar]
Seperti kata Anies, bakal ada lima perkampungan yang masing-masing memiliki lapangan berstandar FIFA. Satu sudah ada di Muara Angke, sementara empat lainnya segera menyusul untuk bisa dipakai oleh para pecinta bola yang ingin mengasah bakat mereka.

Anies Baswedan menegaskan, lapangan tersebut tidak untuk komersil

Dalam caption Instagram-nya, Anies menegaskan bahwa lima lapangan berstandar internasional tersebut bisa dimanfaatkan secara gratis untuk semua warga. Bahkan untuk mendukung pernyataannya, sekeliling lapangan akan diberi tulisan bahwa tempat tersebut tidak untuk dikomersilkan. Tujuannya agar mereka yang tak bisa bayar tetap bisa bermain, sehingga klub-klub di perkampungan punya kesetaraan kesempatan untuk tumbuh, berkembang, dan berprestasi.

Booking lapangannya pakai aplikasi JAKI. [sumber gambar]
Untuk booking lapangan, calon pengguna bisa memakai aplikasi e-booking “Jaki.” Platform ini disediakan oleh Pemprov Jakarta untuk beragam kebutuhan. Aplikasi ini bisa unduh di toko aplikasi, daftar pengguna, lalu memesan lapangan bola sesuai dengan hari dan tanggal yang diinginkan.

BACA JUGA: Tak Kalah dengan Markas Klub Lokal, Lapangan Bola Pondok Pesantren Ini Juga Sangar Abis

Nah, buat anak-anak Jakarta yang ingin jadi pemain bola kelas dunia. Saatnya untuk bersiap dan berlatih keras di lapangan kelas internasional bikinan Pemprov DKI Jakarta. Siapa tahu, kamulah the next Lionel Messi atau Cristiano Ronaldo dari Indonesia.

Share
Published by
Bayu Yulianto

Recent Posts

Kronologi Kasus Kiano Alvaro, Hilang 8 Bulan Ditemukan Tak Bernyawa

Delapan bulan lamanya keluarga Alvaro Kiano Nugroho (6) mencari anak sekaligus cucu tanpa kepastian jelas.…

5 days ago

Kasus Ira Puspadewi, Pulang dari LN untuk Negara Ternyata Dituding Korupsi

Sedang ramai di Indonesia mengenai kasus korupsi yang menyeret nama Ira Puspadewi. Ia adalah mantan…

6 days ago

Profil Zohran Mamdani, Walikota Muslim Pertama di Amerika Serikat

Di tengah gejolak politik terus menerus yang dipicu oleh presidennya, Amerika Serikat memberi kejutan baru…

2 weeks ago

Kasus Ledakan SMAN 72 dan Potret Ekstrim Dampak Perundungan di Kalangan Remaja

Baru di Indonesia, ketika teror mengguncang sebuah institusi pendidikan. Di tengah-tengah pelaksanaan salat Jumat (7/11/2025)…

2 weeks ago

Ramai Beli Emas saat Harga Naik, Bagaimana Seharusnya?

Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…

3 weeks ago

Arab Bikin Proyek Kereta Cepat, Kenapa Biayanya Bisa Lebih Murah dari Whoosh Indonesia?

Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…

3 weeks ago