Categories: Trending

Rawarontek, Ilmu Jawa Kuno yang Dipercaya Membuat Pemiliknya Tak Bisa Mati

Rawarontek, bagi para penyuka cerita atau serial kolosal zaman dulu, pasti sudah tahu tentang ajian kuno satu ini. Dulu, dipercaya kalau para pendekar yang ada di Indonesia, khususnya Jawa, selalu punya ilmu ini. Rawarontek sendiri adalah ilmu sakti di mana ketika seseorang menguasainya ia takkan bisa mati.

Ya, dipenggal kepala maupun dikubur hidup-hidup, hal tersebut takkan pernah bisa membunuh seorang pemegang ilmu Rawarontek. Makanya, tak heran kalau dulu ilmu ini sering dikait-kaitkan dengan kesesatan dan setan. Ilmu ini sendiri katanya belum punah dan bisa dipelajari hari ini. Namun, ada ‘laku’ alias syarat yang harus dilakukan dan itu sering kali dikatakan sangat berat.

Masih soal Rawarontek, berikut ini beberapa fakta tentang ilmu sakti yang katanya sangat terlarang itu.

Rawarontek dan Kesaktiannya yang Luar Biasa

Rawarontek dianggap sebagai salah satu ilmu hitam paling legendaris dan sakti. Menurut cerita-cerita, si pemilik ilmu ini takkan bisa mati dengan cara macam apa pun. Entah dipenggal kepalanya atau dikubur hidup-hidup, penguasa ilmu Rawarontek dikatakan akan selalu bisa bangkit lagi.

Ilustrasi kebal [Image Source]
Rawarontek juga dikatakan memiliki khasiat penyembuhan yang luar biasa. Tak hanya untuk penyakit dalam tapi juga luar. Misalnya ketika tangan terluka lantaran terkena sabetan parang, Rawarontek akan membuat lukanya menutup dalam sekejap. Lantaran memberikan khasiat tak bisa mati, maka ilmu ini dulu begitu banyak dipelajari para pendekar.

Kutukan Ilmu Rawarontek

Rawarontek dikatakan sebagai ilmu hitam yang paling terlarang. Dan biasanya hal-hal yang berbau terlarang seperti ini memiliki semacam tuah atau kutukan di baliknya. Dan benar saja, Rawarontek dipercaya juga punya yang semacam itu.

Rupa kutukan Rawarontek [Image Source]
Meskipun membuat si penggunanya bisa terus hidup, bukan berarti pemilik Rawarontek tak bisa mati. Dalam kondisi tertentu, si pemilik ilmu ini bisa dikalahkan. Nah, setelah mati ini baru kemudian kutukan Rawarontek-nya keluar. Kutukannya sendiri berbentuk semacam pengecilan jasad. Pasti pernah tahu jenglot, kan? Kurang lebih seperti itulah akhir dari para pemilik Rawarontek.

Cara Luar Biasa untuk Menguasai Rawarontek

Rawarontek pada dasarnya adalah ilmu, makanya ia pun bisa dipelajari. Cara untuk menguasai ilmu ini tentu sangat berat karena khasiatnya juga begitu besar. Sebenarnya yang berat adalah tirakatnya, sedangkan untuk menguasai Rawarontek katanya hanya dari menghapal mantra saja.

Butuh tirakat yang besar [Image Source]
Beberapa ritual dari Rawarontek adalah melakukan puasa ekstrem. Misalnya puasa tujuh bulan berturut-turut kemudian dilanjut lagi dengan 40 hari. Kemudian selain itu harus bangun malam untuk membaca mantra-mantranya sebanyak ribuan kali. Setelah melakukan semua hal-hal ini, dipercaya seseorang bisa langsung memperoleh Rawarontek.

Rawarontek Bisa Diturunkan

Proses kepemilikan Rawarontek konon tak hanya bisa lewat tirakat dan mantra saja tapi juga langsung diturunkan. Jadi, misalnya ada seseorang yang memiliki Rawarontek, maka ia bisa memberikan ilmunya tersebut kepada siapa pun.

Rawarontek bisa diturunkan [Image Source]
Biasanya Rawarontek yang diturunkan akan membuat pemilik sebelumnya kehilangan ilmu tersebut. Jadi, seketika ilmu selesai diturunkan, maka kesaktiannya menghilang dan bisa dilukai seperti manusia biasa.

Para Pejuang dan Ilmu Rawarontek Mereka

Ilmu Rawarontek dulu tak hanya dilakukan untuk melakukan pertarungan-pertarungan antar sesama para pendekar, tapi juga untuk membela tanah air. Diduga kalau para pejuang dulu menggunakan ilmu ini untuk untuk melawan para penjajah. Sudah banyak cerita soal tentara Belanda yang tak pernah bisa membunuh para pejuang karena kekebalan para pejuang.

Si Pitung dan Rawaronteknya [Image Source]
Dari semua pejuang, Bang Pitung adalah salah satu yang paling sering dikait-kaitkan dengan Rawarontek ini. Seperti yang kamu tahu lewat cerita-cerita sejarah, tokoh Betawi satu ini memang dikenal sakti mandraguna. Pitung dikisahkan tak bisa mati lantaran kekebalannya yang sungguh luar biasa.

Pemilik Rawarontek Bisa Dikalahkan dengan Ini

Meskipun Rawarontek sakti luar biasa, bukan berarti tak benar-benar bisa dikalahkan. Menurut orang-orang dulu nih, cara mengalahkan mereka para pemilik Rawarontek adalah dengan menggantungnya di atas sebuah pohon. Ada alasannya kenapa demikian.

Gantung, cara membunuh Rawarontek [Image Source]
Jadi, tanah adalah kekuatan terbesar para pemilik Rawarontek. Seumpama ia terluka dan kakinya masih menapak tanah, maka pemilik Rawarontek akan mampu mengeluarkan kesaktiannya. Namun, ketika ia dilukai atau dibunuh sedangkan kakinya tak menginjak tanah, maka mereka akan mati.

Soal eksistensi, memang tak benar-benar terbukti kalau Rawarontek ini ada. Tapi, dari cerita-cerita orang dulu, bisa disimpulkan kalau ilmu hitam tersebut eksis. Bahkan ada yang percaya kalau beberapa orang mengamalkan ilmu ini di masa sekarang. Nah, bagaimana menurutmu sendiri? Apakah kamu percaya kalau ilmu semacam ini memang ada?

Share
Published by
Rizal

Recent Posts

Skandal Sister Hong, Pura-pura Jadi Wanita Demi Perdayai Kaum Pria dan Harta

Sedang ramai dibicarakan oleh masyarakat Negeri Tirai Bambu, China, seorang pria yang ditangkap gara-gara menyamar…

1 day ago

Bruce Willis Demensia, Tak Ingat Dirinya Aktor Dunia

Bagi aktor kelas dunia, Bruce Willis, dunia terus berputar dan waktu akan terus berjalan. Umur…

2 days ago

Dijuluki ‘Thomas Alva Edisound,’ Inikah Sang Penemu Sound Horeg?

Di balik fenomena dan polemik Sound Horeg yang menggemakan Indonesia, muncul sosok yang kini ramai…

3 days ago

Tom Lembong Siap Banding, Tak Mau Dianggap Penjarah Negara

Babak baru perjuangan Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong dalam menghadapi putusan majelis hakim dalam…

3 days ago

Fenomena Joki Strava, Jasa Lari bagi yang Ingin Mengais Validasi?

Di media sosialnya setiap minggu selalu pamer mampu lari 5 kilometer, tapi saat di kantor…

1 week ago

Sabarnya Damkar, Laporan Minta Bantuan Hadapi Ular Gaib pun Didengar

Satuan Pemadam Kebakaran (Damkar) bagaikan pelita di dalam kegelapan. Selalu yang terdepan dalam mendengarkan dan…

1 week ago