Kalau melihat faktanya di lapangan agaknya orang yang pernah berpikir setelah coblosan, Indonesia akan jauh lebih adem tentu kini harus rela gigit jari. Pasalnya, pasca Pesta Demokrasi tanggal 17 April 2019 lalu, banyak dijumpai masalah yang memanaskan suasana negeri ini. Alhasil, keinginan setelah Pemilihan Umum (Pemilu), Indonesia jauh lebih tenang hanya menjadi impian semata.
Pada umumnya, tidak kepercayaan kepada proses hajatan politik ini menjadi pemicunya. Berkaca dari fakta tersebut, sepertinya Pemilu Indonesia bagaikan bumi dan langit bila dibandingkan dengan Jepang. Hal ini lantaran, di sana ajang seperti ini jarang berujung gaduh. Meski tidak bisa disamakan, namun Jepang sebetulnya bisa menjadi contoh dalam beretika terkait Pemilu. Masih terkait hal itu, berikut beberapa nilai positif yang bisa ditiru dari negera Asia Timur dalam hal Pemilu.
Sistem pencobolosan yang digunakan menghindarkan dari kecurangan
Berbicara Pemilu Jepang, tentunya bukanlah yang sempurna pernah ada. Namun, kalau melihat sistem pemungutan suara yang mereka gunakan, sangat bisa meminimalisir tindakan-tindakan kecurangan dalam hajatan politik model itu.
Cara kampaye pemilu Jepang yang membuat nyaman
Selain hal tadi, cara kampanye para politisi Jepang juga bisa dicontoh untuk membuat Pemilu Indonesia lebih nyaman lagi. Di mana di Negeri Sakura tidak pernah mengumpulkan banyak masa untuk menyatakan visi dan misi. Mereka lebih memilih gaya kampanye ala-ala orang jualan obat, yang mengunakan mobil kecil dengan pengeras suara untuk sampaikan keunggulannya.
Etika para peserta Pemilihan Umum Jepang
Masih tentang nilai positif yang ada di Pemilu Jepang bisa dicontoh. Di negara Asia Timur tersebut etika para perserta Pemilu (pemilih) juga terbilang sangat bagus. Di mana menurut laporan dari laman Indopos.co.id, orang-orang sana cenderung diam dan sangat menghargai privasi orang lain. Jadi ketika ada sebuah kejadian tidak terbiasa julid atau ikut-ikut nimbrung kalau bukan urusannya.
Perilaku para elite politik Jepang
Tidak berhenti di tiga hal tadi saja, perilaku elite Politik Jepang dalam bernegara juga bisa di tiru. Mereka akan merasa sangat malu ketika melakukan sebuah tindakan merugikan negara. Bahkan tidak segan-segan mengundurkan diri bila terbukti korupsi atau tidak menjalankan tugasnya dengan baik.
BACA JUGA: Menyedihkan, Beginilah Cerita Pilu di Balik Enaknya Coblosan yang Kalian Lakukan
Begitulah sobat Boombastis sedikit gambaran mengeni pemilu Jepang. Meski hebat, namun yang perlu digaris bawahi adalah kalau hal-hal tadi bisa tercapai, lantaran negara Jepang sudah mampan dan maju. Jadi dapat membentuk perilaku berpolitik penduduknya lebih baik. Apakah kita harus menunggu Indonesia maju untuk lakukan itu? Tentu tidak, asal mau waras, memandang sesuatu dengan kaca mata positif, dan menjunjung tinggi nilai dan norma. Suasana Pemilu seperti yang ada di Negeri Matahari itu sangat mudah dilakasanakan.