Film Merry Riana Diangkat Dari Kisah Nyata, Sangat Inspiratif

Film Merry Riana akhirnya rilis di XXI Plaza Senayan, Jakarta Pusat. Film tersebut diangkat dari perjalanan Merry, motivator muda, mulai kuliah hingga lulus dari Nanyang Technologi University (NTU), Singapura. Sebelum difilmkan, kisah tersebut telah lebih dahulu diangkat penulis Albertheine Endah ke dalam sebuah novel berjudul “Mimpi Sejuta Dollar”.

Merry Riana diperankan oleh Chelsea Islan. Selain Chelsea, Dion Wiyoko dan Kimberly Ryder turut menjadi pemeran utamanya. Ceritanya bermula saat terjadi kerusuhan Mei 1998. Chelsea akhirnya harus pindah ke Singapura supaya aman. Dia lantas kuliah di NTU, namun dia harus melunasi 40 ribu dollar terlebih dahulu untuk bisa diterima dan mendapatkan asrama. Dia kebingungan karena uang yang dibawanya sangat terbatas.

Dia pun mengambil satu-satunya cara dengan berhutang kepada pemerintah Singapura. Beruntung, ada satu mahasiswa yang mau menolongnya sebagai penjamin. Meski demikian, pinjaman dari pemerintah Singapura belum cukup menutupi kebutuhan hidup. Dia pun terpaksa harus bekerja paruh waktu di sela jadwal kuliah yang terkenal ketat dan padat.

Dia tak gengsi menjadi penyebar brosur, menjajal bisnis online, hingga main saham berisiko tinggi. Dia pun ikhlas menjalani pahitnya hidup serba pas-pasan dengan hanya makan roti, mie instan, bahkan pernah tidak makan sama sekali.

Berkat kegigihan, keuletan, kesabaran, otak yang cerdas, pasang surut kehidupannya pun berbuah manis. Tidak hanya sukses, dia berhasil mendapatkan penghasilan sebesar 1 juta dollar di usia 26 tahun.

Tampaknya, tak hanya masyarakat umum yang antusias menyaksikan film karya sutradara Hestu Saputra itu, kalangan artis pun berbondong-bondong datang saat gala premiere. Di antaranya adalah Vidi Aldiano, Marcell Chandrawinata, Reza Rahadian, Ari Wibowo, Marcellino, dan Aming. Oleh karena itu, film ini menjadi trending topic di Twitter di urutan kelima dengan kata kunci “Premiere Film MERRY RIANA Di XXI PS”.

Merry merasa sangat puas atas kerja keras tim produksi. Dia berharap film yang diangkat dari novel Mimpi Sejuta Dolar itu dapat menginspirasi banyak pemuda Indonesia untuk meraih suksesnya.