5 Fakta Sangar John D. Rockefeller, Manusia Terkaya Sejagad yang Luar Biasa

Ketika membahas orang-orang paling kaya di dunia, kita selalu menyebut nama-nama umum seperti Bill Gates atau Warren Buffet. Tidak salah sih karena dua orang itu memanglah sangat kaya. Tapi, sepertinya julukan orang terkaya di muka Bumi belum benar-benar pantas disandang keduanya karena ada satu sosok yang masih tak terkalahkan soal kekayaan. Ya, pria ini adalah John D. Rockefeller.

John memanglah pria terkaya di muka Bumi. Bukti utamanya tentu adalah jumlah hartanya yang mencapai sekitar $1,5 miliar. Angka ini jauh memang kalau dibandingkan milik Bill Gates, tapi John memiliki uang sebanyak itu di tahun 30an, dimana nilai uang masih belum begitu tinggi. Maka bisa dibayangkan betapa kayanya pria satu ini.

John D. Rockefeller memang sudah meninggal puluhan tahun lalu, tapi cerita-cerita menariknya tak akan lekang oleh waktu. Berikut adalah fakta-fakta menarik dari pria yang dijuluki manusia terkaya sepanjang masa itu.

1. John Bukan Anak Orang Kaya

Dengan jumlah harta yang begitu menggila, kita mungkin mengira kalau John pastilah anak orang kaya pada awalnya, padahal aslinya tidak. Ya, pria satu ini rupanya terlahir sebagai anak dari keluarga biasa-biasa, bahkan boleh dibilang prihatin. Salah satu alasannya ia harus berbagi dengan kelima saudara kandungnya yang lain.

Masa muda John memang lebih banyak untuk bekerja dan belajar. Di usia 16 tahun ia menjadi seorang pegawai buku yang hanya digaji 50 sen sehari dan $50 per tiga bulan. John sendiri adalah remaja yang punya sopan santun, suka belajar, bekerja keras dan sangat ambisius. Ketika ditanya tentang gajinya yang kecil itu, John selalu bilang kalau suatu hari ia akan bisa mendapatkan $100 ribu.

2. Bisnis Minyak Membuat John Melesat

Masa remaja dihabiskan oleh John untuk bekerja dan menimba ilmu. Hingga di tahun 1870 atau 31 umurnya, John mendirikan perusahaan sendiri bernama Standar Oil. Seperti namanya, perusahaan ini berfokus pada perminyakan. Awalnya bisnis ini masih kecil dan begitu-begitu saja. Lalu waktu dan konsistensi mengubahnya menjadi raksasa.

Ya, bertahun-tahun setelah mendirikan Standar Oil, hasil besarnya pun mulai kelihatan. Pabrik minyak John mulai kebanjiran permintaan dari seluruh Amerika. Bahkan ketika itu Standar Oil menguasai hampir 90 persen pasar minyak di negeri Paman Sam. Dengan raihan prestasi ini, maka saku John pun makin dalam saja dan akhirnya dinobatkan menjadi pria terkaya Amerika dan dunia saat itu.

3. Kekayaan John D. Rockefeller yang Mendunia

Bisnis minyak yang luar biasa sukses itu pada akhirnya membuat kehidupan John berbalik 180 derajat jika dibandingkan dengan masa kecilnya. Soal kekayaan, pria kurus ini berhasil mengumpulkan sekitar $1,5 miliar. Jumlah ini mengantarkannya menjadi pria paling kaya seantero Amerika dan mungkin dunia.

Jumlah $1,5 mungkin hari ini tak begitu besar, tapi John memiliki uang sebanyak ini di tahun 30an atau mendekati akhir hidupnya. Jadi, jumlahnya tentu sangat besar kalau dikonversikan ke nilai dolar hari ini. Totalnya sendiri sekitar $341 miliar! Bill Gates butuh bekerja sekitar 50 tahun lagi untuk bisa menyamai jumlah ini.

4. Orang Super Kaya Tapi Sangat Dermawan

Entah, kebiasaan para orang kaya di muka Bumi ini selalu sama. Ya, gemar mendonasikan uangnya. Sebut saja Warren Buffet, Bill Gates sampai Mark Zuckerberg. Nah, siapa sangka jika John D. Rockefeller pun juga punya hobi yang sama. Tercatat, beberapa kali pria ini menyumbang uang dalam jumlah yang tak karuan.

Setidaknya total sudah $500 juta yang dikeluarkan John untuk donasi. Jumlah ini kalau disamakan dengan nilai dolar sekarang mungkin lebih dari $1 miliar. John sendiri menyumbang untuk banyak hal, mulai dari pendidikan, keagamaan, keilmuwan dan lain sebagainya.

5. Penyakit Aneh dan Akhir Hidup John D. Rockefeller

Dengan harta yang seolah takkan pernah habis, hidup John pasti sangat bahagia. Namun, ada masa di mana kebahagiaan itu sedikit pudar. Ya, itu adalah masa dimana ia terkena sebuah penyakit bernama Alopecia. Penyakit ini bisa dibilang mengerikan karena akibatnya membuat semua rambut yang ada di tubuh John rontok. Termasuk rambutnya.

Tak hanya menderita Alopecia, John diduga mengidap kelainan bernama Arteriosclerosis, yakni semacam penyumbatan pembuluh darah. Ia juga terus berjuang untuk menyembuhkan ini hingga akhirnya ajal menjemputnya di tahun 1937.

Inilah fakta-fakta dari John D. Rockefeller, sang miliuner terkaya di dunia. Meskipun akhir hidupnya kurang menyenangkan, tapi, ia sukses mengajarkan banyak hal kepada manusia. Salah satunya adalah fakta jika terlahir miskin bukan berarti tak bisa mati kaya. Semua orang punya kesempatan yang sama untuk memperbaiki hidupnya.