Categories: Trending

Menguak Peristiwa Bunuh Diri Massal di Bali yang Akan Membuatmu Merinding

Pernah nggak kamu kepikiran buat melakukan bunuh diri? Semoga jawabannya nggak pernah. Bunuh diri adalah tindakan yang kurang bertanggung jawab dan nggak masuk akal. Nggak ada untungnya jika kamu melakukan bunuh diri. Tapi ada suatu masa di mana bunuh diri adalah harga mati warga Bali yang tidak sudi dikuasai penjajah.

Pada tahun 1906 an Bali dipimpin oleh raja-raja yang agung. Di tahun yang sama, Belanda juga menjajah Indonesia, otomatis Bali termasuk dalam cengkeraman Belanda. Namun, para rajanya tak mau begitu saja menyerahkan tanah mereka. Ada harga yang harus dibayar Belanda jika ingin merebut tanah kekuasaan raja-raja Bali ini.

Beberapa daerah memiliki raja yang tangguh. Mereka tak mau diatur sekehendak hati para penjajah. Para raja ini mempertahankan habis-habisan wilayah kekuasaannya. Mereka rela melakukan segala hal agar harga dirinya tak diinjak-injak oleh pihak asing yang mau mengakuisisi kala itu.

Salah satu caranya adalah dengan melakukan bunuh diri massal. Yup! Dalam sejarah Bali, tercatat beberapa bunuh diri massal yang dilakukan oleh raja dan rakyatnya. Kapankah terjadinya peristiwa tersebut? Simak ulasan menarik ini.

Seribu Orang Tewas Dalam Bunuh Diri Massal di Kerajaan Badung

Konflik raja Bali dan Belanda dimulai ketika sebuah kapal milik Cina membawa koin perak dan perunggu kandas di Sanur.Kwee Tek Tjiang, pemiliknya kemudian menuduh rakyat Bali sebagai penyebab dan perampok kapal bernama Sri Komala tersebut. Kerugian yang dilaporkan sebesar 3.700 uang ringgit dan 2.700 uang kepeng. Atas tuduhan tersebut Belanda kemudian menuntut ganti sebanyak 3000 dolar perak sebagai kompensasi untuk pemilik kapal.

Mayat bergelimpangan [image source]
Raja menolak menyerahkan kompensasi tersebut. Menanggapi penolakan tersebut pada tanggal 20 September Belanda menyiapkan pasukan untuk menyerang Kerajaan Badung. Belanda menyiapkan tiga batalyon infantri dan dua batalyon pasukan artileri.

Di pihak lain, Raja Badung mempersiapkan diri dan rakyatnya untuk melakukan perlawanan. Mereka mengenakan pakaian serba putih dan membawa senjata berupa keris. Ketika sampai di gerbang Kerajaan Badung, Belanda sempat heran karena mendapati raja dan rakyat Bali hanya bersenjatakan keris saja. Masih dalam rasa tak percaya, pasukan Belanda menyaksikan Raja Badung menyuruh pendeta menusukkan belati ke dadanya. Tindakan tersebut lalu diikuti oleh seluruh rakyatnya. Mereka saling tusuk menusuk hingga tewas. Korban yang jatuh pada peristiwa tersebut diperkirakan mencapai 1.000 jiwa.

Bunuh Diri Massal Dikenal Dengan Istilah Puputan

I Gusti Ngurah Rai [image source]
Peristiwa ini dikenal dengan nama puputan. Dalam bahasa Bali, puputan berasal dari kata puput yang artinya mati atau habis. Puputan berarti bertempur melawan musuh hingga titik darah penghabisan. Ketika seorang raja menyatakan puputan, maka rakyat, baik laki-laki, perempuan, dan anak-anak wajib ikut serta.

Sejarah mencatat, ada beberapa puputan terjadi di Bali. Raja Kerajaan Klungkung juga melaksanakan puputan pada tahun 1908. Setelah itu, Bali jatuh sepenuhnya ke tangan Belanda. Kemudian di masa perang kemerdekaan, I Gusti Ngurah Rai juga gugur dalam puputan Margarana.

Puputan tidak selalu diwarnai dengan aksi bunuh diri massal. Ada yang dengan gigih bertempur hingga tetes darah terakhir. Yang perlu kita pelajari dari peristiwa ini adalah loyalitas para pahlawan dalam mempertahankan harga diri mereka dan menjaga kehormatan tanah airnya.

Share
Published by
Sastranagari

Recent Posts

Kronologi Kasus Kiano Alvaro, Hilang 8 Bulan Ditemukan Tak Bernyawa

Delapan bulan lamanya keluarga Alvaro Kiano Nugroho (6) mencari anak sekaligus cucu tanpa kepastian jelas.…

6 days ago

Kasus Ira Puspadewi, Pulang dari LN untuk Negara Ternyata Dituding Korupsi

Sedang ramai di Indonesia mengenai kasus korupsi yang menyeret nama Ira Puspadewi. Ia adalah mantan…

7 days ago

Profil Zohran Mamdani, Walikota Muslim Pertama di Amerika Serikat

Di tengah gejolak politik terus menerus yang dipicu oleh presidennya, Amerika Serikat memberi kejutan baru…

2 weeks ago

Kasus Ledakan SMAN 72 dan Potret Ekstrim Dampak Perundungan di Kalangan Remaja

Baru di Indonesia, ketika teror mengguncang sebuah institusi pendidikan. Di tengah-tengah pelaksanaan salat Jumat (7/11/2025)…

2 weeks ago

Ramai Beli Emas saat Harga Naik, Bagaimana Seharusnya?

Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…

3 weeks ago

Arab Bikin Proyek Kereta Cepat, Kenapa Biayanya Bisa Lebih Murah dari Whoosh Indonesia?

Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…

3 weeks ago