Olahraga

Ilmu Padi, Ternyata Jadi Jurus Rahasia Top Skor AFF U-16 Tampil Bagus Bersama Timnas

Baru-baru ini penampilan luar biasa ditunjukkan anak asuh Fachri Husaini dalam ajang AFF U-16. Berlaga di kompetisi akbar sepak bola Asia Tenggara tersebut Tim Garuda Asia sukses merebut gelar juara. Prestasi yang juga bisa dibilang menjadi penghapus dahaga dari hausnya trofi para pendukung Timnas Indonesia selama ini. Hasil luar biasa ini pastinya tidak bisa dilepaskan oleh kegemilangan yang ditunjukkan oleh Bagus Kahfi.

Pemain berposisi penyerang ini acap kali menjadi juru selamat atau penentu kemenangan Timnas lewat golnya. Bahkan juga sukses merebutkan gelar top skor. Namun, tahukah kalian penampilan apik yang ditorehkannya tersebut adalah buah dari kerja keras dan ilmu padi yang digunakannya. Ilmu yang juga bisa dibilang berperan dalam menjaganya untuk bisa tampil konsisten. Seperti apakah jurus tersebut simak ulasannya berikut ini.

Mengenal ilmu padi yang diwariskan oleh kedua orang tuanya

Orang tua Bagus Kahfi [Sumber Gambar]
Selain berkat latihan dan kerja kerasnya dalam mengembangkan diri, penampilan apik yang ditunjukkan oleh Bagus Kahfi juga buah dari didikan orang tuanya. Menurut ibunya seperti dilansir laman Kompas, pemain bernomor punggung 20 ini selalu dianjurkan untuk menggunakan ilmu padi. Sebuah jurus yang ditunjukkan agar punggawa Merah Putih satu ini tidak sombong. Pasalnya setiap padi yang berisi bukan mereka tidak akan berdiri, tapi selalu merunduk. Hal yang juga bisa diterapkan agar apa yang dicapai pemuda asal Magelang ini tidak membuat cepat berpuas diri.

Demi hormati yang lebih tua Bagus Khafi selalu cium tangan fansnya

Mencium tangan orang lebih tua [Sumber Gambar]
Dampak lain dari diterapkannya ilmu padi oleh Bagus Kahfi, juga menjadikannya tidak terkena virus star sindrom. Bahkan dirinya juga selalu hangat saat berhadapan dengan fans di luar lapangan. Permintaan foto dan tanda tangan juga hampir tidak dilewatkan kala ada permintaan. Dan hebatnya lagi, Bagus Khafi juga selalu mencium tangan orang-orang yang lebih tua darinya. Sebuah sikap sopan-santun yang pada umumnya mulai ditinggalkan oleh beberapa generasi muda saat ini. Kejadian tersebut terjadi kala mereka diarak sesudah membawa Timnas juara AFF U-16 2018.

Sukses meraih gelar top skor piala AFF U-16

Bagus dan Bagas pamer medali juara AFF U-16 [Sumber Gambar]
Seperti pepatah mengatakan apa yang ditanam, hal tersebut yang dituai. Perilaku positif yang ditunjukkan oleh Bagus Kahfi, rupanya juga memengaruhi performa di dalam lapangan hijau. Bermain di ajang tersebut ia mampu menunjukkan performa yang luar biasa. Sebagai penyerang, hampir semua peluang di depan gawang tidak pernah luput dibuatnya menjadi gol. Kondisi yang juga pada akhirnya membuat Bagus dinobatkan sebagai pencetak gol terbanyak atau Top Skor. Pemuda asal Magelang ini mencatatkan 12 gol dari 7 pertandingan yang dijalani bersama Garuda Asia di Piala AFF U-16 2018.

Bermimpi kembangakan karier di kompetisi Liga Jepang

Kompetisi Jepang [Sumber Gambar]
Setelah ukir cerita emas di AFF U-16, Bagus Kahfi rupanya masih punya mimpi yang ke depan ingin diwujudkannya. Pemain satu ini menginginkan bisa bermain di kompetisi luar negeri. Melansir laman Kompas, dirinya mengungkapkan apabila ingin melanjutkan karier di Liga Jepang. Alasan memilih negeri Matahari Terbit tersebut didasari oleh kebiasaannya menonton sepak bola negeri tersebut. Selain itu kompetisi Jepang lebih menatang dibanding liga bola lainnya.

Apa yang dipertontonkan oleh Bagus Kahfi adalah bukti bagaimana selain skill dan kerja keras kala latihan, sikap positif di luar lapangan juga menjadi penunjang lain performa pemain di atas lapangan. Hal juga dapat menjadi contoh untuk pesepakbola muda lain, agar ilmu padi untuk selalu jadi pegangan untuk meniti karier.

Share
Published by
Galih

Recent Posts

Lagi Ramai, Penipuan Modus ‘Cari iPhone Hilang,’ Waspadai Ciri-Cirinya

Namanya juga penipu. Akan selalu ada cara untuk membuat korbannya tidak berkutik demi merampas harta…

2 days ago

Rombongan Klub Motor Sunmori VS Warga Pengguna Matic Berujung Emosi

Sunmori atau Sunday Morning Ride adalah salah satu hobi masyarakat Indonesia. Para pemilik kendaraan roda…

3 days ago

Kasus Keracunan MBG di MAN 1 Cianjur, Korban Terus Bertambah

Makan Bergizi Gratis (MBG) nampaknya harus secepatnya melakukan penyempurnaan. Pasalnya, masih banyak ditemui beragam kasus…

6 days ago

Wafatnya Tinggalkan Duka, Inilah Pesan dan Kesan Indah Paus Fransiskus Bagi Indonesia

Paus Fransiskus tutup usia pada hari Senin 21 April 2025. Berita yang cukup mengagetkan mengingat…

1 week ago

Katanya Krisis Ekonomi Kok Malah Borong Emas, Ada Apa?

Sudah bukan rahasianya Donald Trump saja, seluruh dunia juga tahu kalau umat manusia sedang terancam…

1 week ago

Beruntun, Terungkapnya 3 Kasus Pelecehan Pasien oleh Dokter yang Bikin Miris

Kasus pelecehan pasien yang melibatkan dokter saat ini marak menjadi buah bibir masyarakat. Kejadiannya nyaris…

2 weeks ago