Penahanan presenter sekaligus aktor Augie Fantinus oleh Polda Metro Jaya membuat dunia maya gonjang-ganjing. Berniat nonton pertandingan basket kursi roda Indonesia kok malah jadi tersangka. Hal ini dikarenakan Augie Fantinus mengunggah sebuah video yang memuat dua orang polisi bersama beberapa orang yang mengenakan seragam INAPGOC sedang melakukan transaksi dengan pelajar SD.
Augie Fantinus merekam mereka dalam sebuah video secara diam-diam dan menuduh bahwa oknum polisi tersebut menjual tiket kepada pelajar SD. Ternyata, yang terjadi justru sebaliknya, Augie yang tak tahu-menahu apa yang terjadi merekam video dan menguggahnya di media sosial. Padahal, dua orang polisi tersebut sedang membantu pelajar SD Tarakanita untuk membeli tiket Asian Para Games 2018.
Uya Kuya, efek jera sudah dialami oleh Augie
Dalam acara televisi yang dipandunya, Pagi Pagi Pasti Happy, Uya Kuya sempat membahas problema yang menimpa rekan sesama artisnya ini. Ia mengungkapkan apa yang terjadi dengan Augie adalah kesalahpahaman. “Menurut gue, dalam pemikiran Augie, dia cuman cinta dengan Negara Republik Indonesia ini, dia cuman enggak pengin ada sesuatu hal yang tidak beres terjadi di negara ini, dia enggak pengin ada penyimpangan-penyimpangan yang terjadi,” ungkapnya.
Billy Syahputra, minta maaf saja sudah kelar
Selain Uya Kuya, dalam acara televisi Pagi Pagi Pasti Happy, adik alm Olga Syahputra, Billy Syahputra juga menyampaikan opininya terhadap isu yang sedang dihadapi oleh Augie Fantinus. “Sebetulnya kalau Augie minta maaf langsung sama bapak polisi dan bapak polisi memaafkan udah kelar, enggak ada lagi tuh,” ujar Billy Syahputra. Selain itu, Uya dan Billy berpendapat bahwa definisi calo di sini masih absurd.
Surya Saputra, Augie terlalu buru-buru mengunggah video
Sama seperti Uya Kuya, Surya Saputra yang sedang menggarap proyek film bersama Augie Fantinus menganggap kasus ini hanya kesalahpahaman. Ia menyimpulkan bahwa Augie terlalu tergesa-gesa untuk mengunggah video yang diambilnya tanpa dikonfirmasi terlebih dahulu kebenarannya.
Lagi-lagi kasus tentang penyebaran sesuatu di media sosial menjadi highlight. Sebagai netizen yang sudah berkali-kali dicekoki dengan isu-isu seperti ini, baiknya Sahabat Boombastis lebih berhati-hati ketika menulis status di Facebook atau mengunggah gambar di instagram. Sekarang semua sudah ada Undang Undang-nya, bisa-bisa berakhir di bui nanti.