in

5 Misteri Tentang Kebo Bule di Keraton Solo

Kirab Memakan Biaya 200 juta (C)David Raka
Kirab Memakan Biaya 200 juta (C)David Raka

Anda tentu sudah tidak asing dengan kebo bule yang dipelihara di Keraton Surakarta, Solo. Kerbau albino atau yang sering juga disebut sebagai kebo bule ini memang menjadi salah satu dari sekian banyak cerita mistis yang menyelimuti Keraton Solo. Saking sakralnya, kerbau ini malah memiliki panggilan kehormatan yaitu Kyai Slamet.

Baca Juga: 10 Fakta dan Mitos Seputar Batu Akik yang Perlu Kamu Tahu

Pada setiap malam 1 Syura, Kebo Slamet akan dibawa keluar dan masyarakat Solo akan berbondong-bondong untuk melihat dan memberi hormat kepadanya. Warga rela untuk menunggu kedatangan Kebo Kyai Slamet bahkan hingga tengah malam. Apa yang membuat kerbau ini sangat disegani oleh warga? Mengapa kerbau ini begitu dianggap sakral oleh berbagai pihak. Berikut beberapa cerita misteri Kebo Bule tersebut.

1. Dipercaya Memiliki Kesaktian

Pada masa kepemimpinan Sultan Agung, sebuah tempat di Surakarta pernah megalami kebakaran yang hebat. Saking besarnya kebakaran tersebut, api sampai hampir mencapai kawasan Keraton. Karena kebakaran semakin besar, akhirnya seorang Demang menghadap Sultan Agung. Demang tersebut mengatakan semua bagian dari daerah tersebut telah terbakar kecuali sebuah kandang kerbau. Kandang kerbau tersebut tampak aman-aman saja meski bangunan di sekitarnya telah habis dilalap si jago merah.

Dipercaya Memiliki Kesaktian
Dipercaya Memiliki Kesaktian

Sultan memerintahkan beberapa orang untuk memeriksa kandang tersebut. Setelah diperiksa, di dalam kandang tersebut terdapat seekor kebo bule dan sebilah tombak. Sultan Agung memerintahkan agar si kerbau diarak keliling lokasi kebakaran, bersama dengan tombak tersebut. Akhirnya, setelah si kerbau berkeliling, api padam begitu saja dan menyisakan asap membumbung. Sejak itu, tombak dan kerbau tersebut dipelihara oleh Keraton dan diberi nama Tombak Kyai Selamat dan Kebo Kyai Selamat. Sementara si pemilik kerbau tersebut diangkat menjadi punggawa keraton dan diberi pangkat Ki Lurah Maesaprawira.

Selanjutnya: Pembawa Rezeki

Written by Centralismo

Leave a Reply

Anang Hermansyah

5 Artis Ini Jadi Anggota DPR dan Tidak Paham Pekerjaannya Sendiri

Gita Nadia Hanum | copyright instagram/gitahanum

Mengenal 3 Putri Cantik Mensesneg Pratikno