Rizal
Soal konfrontasi, Amerika selalu identik melawan Rusia. Namun, setelah keunggulan Amerika di Perang Dingin yang berbuntut pecahnya Soviet, negaranya Obama ini mutlak tidak memiliki saingan yang seimbang. Namun, seiring berlalunya waktu, banyak negara-negara yang makin berbenah. Kini, muncul penguasa-penguasa militer baru yang tak kalah jika dibandingkan dengan Amerika. Salah satunya adalah China.
China yang mulai berhasil menguasai pangsa ekonomi global, kini juga mulai memperbaiki militernya dan hasilnya sangar. Tak hanya merekrut banyak sekali tentara-tentara baru, mereka juga mulai memperbarui alutsistanya.
Seumpama dibikin head to head, kira-kira siapa yang akan lebih Unggul? Apakah sang juara bertahan Amerika, atau China? Simpulkan sendiri lewat fakta-fakta berikut.
1. Jumlah Tentara Aktif
Tak perlu heran ketika Amerika disebut-sebut sebagai negara dengan militer paling gila di dunia. Terutama dilihat dari banyaknya tentara yang ada di negara ini. Di tahun 2013 lalu, tentara mereka sudah berjumlah sekitar 1,4 juta orang. Kemungkinan bertambah cukup banyak hingga tahun ini.
Lalu bagaimana dengan China? Maaf saja untuk Amerika, tapi mereka kalah telak soal jumlah. Bagaimana tidak, negeri Tiongkok ini punya sekitar 2,3 juta tentara aktif. Jumlah ini diperkirakan paling besar di dunia. Dilihat dari jumlah ini, sudah kelihatan siapa yang akan menang.
2. Alutsista Angkatan Darat
Selain jumlah tentara yang menggila, China juga membekali dirinya dengan peralatan tempur yang tak main-main. Tercatat, negara ini menyimpan banyak senjata kelas berat di angkatan daratnya. Misalnya, Tank yang berjumlah 9162 buah, kendaraan taktis berperisai 4791 buah, serta peluncur roket sebanyak 1773 buah. China sendiri sudah menarik sekitar 6249 alutsista daratnya yang usang. Lalu bagaimana dengan Amerika?
Sudah tahu kan jika Amerika adalah pioneernya alutsista militer modern dunia? Nah, soal peralatan perang khususnya tempur darat, Amerika bisa dibilang lumayan jauh mengungguli China, terutama soal jumlah salah satu alutsistanya. Amerika punya sekitar 8854 buah tank, 41065 kendaraan tempur berperisai, serta sekitar 1331 peluncur roket. Tak seperti China, Amerika hanya mengandangkan sekitar 1331 alutsistanya.
3. Alutsista Udara
China juga katanya sangat jumawa soal pertahanan udara. Hal ini memang masuk akal dilihat dari jumlah alutsista udaranya yang bisa dibilang wow. China memiliki sekitar 1068 pesawat tempur, 877 pesawat pengangkut, 909 buah helikopter dan 198 helikopter penyerang. Sekarang kita bandingkan dengan Amerika.
Amerika memang gila, China mungkin meminta ampun kepada Paman Sam karena alutsista mereka kalah jauh soal kuantitas. Amerika memiliki sekitar 2207 pesawat tempur, 5367 pesawat pengangkut, 6196 helikopter dan 923 helikopter tempur. Seumpama kedua negara ini saling menyerang di udara, maka sepertinya sudah jelas siapa yang akan menang.
4. Alutsista Laut
Cukup seru untuk membandingkan kekuatan laut dua negara ini. Pasalnya, masing-masing memiliki karakteristik yang sama. Bukan negara maritim, namun punya armada laut yang handal. Dilihat dari alutsista lautnya, China bisa dibilang standar, walaupun sangat gila kalau ukurannya Indonesia. Tercatat mereka memiliki 48 kapal frigate atau patroli, 25 kapal penghancur, 24 korvet atau kapal taktis, dan 69 kapal selam. Satu lagi, China hanya memiliki sebuah kapal teluk untuk pangkalan udara di laut.
Lalu bagaimana dengan Amerika? Mereka hanya memiliki 63 kapal penghancur, 10 buah frigate, 73 kapal selam dan 20 kapal induk. Amerika tercatat tidak memiliki Korvet. Kalau dikomparasikan di sektor armada laut, keduanya mungkin punya kesempatan yang sama. Masing-masing punya kelebihannya sendiri pada jumlah masing-masing alutsista lautnya.
5. Kekuatan Nuklir
Di era modern seperti sekarang, soal militer sepertinya harus menyangkut pautkan pula dengan yang namanya senjata nuklir. Nuklir banyak dikembangkan negara-negara di dunia karena soal kekuatan mereka sangat masiv. China memiliki nuklir, saat ini mereka mungkin hanya memiliki sekitar 250 hulu ledak saja. Meskipun demikian, jika diluncurkan semua hasilnya lumayan gila. Pemerintah China mengatakan akan terus berbenah soal nuklir. Mungkin saja dengan menambah banyak lagi hulu ledak.
Kita tinggalkan China dan intip kekuatan nuklir Amerika. Sepertinya China harus ketar ketir mendengar kabar kalau jumlah hulu ledaknya Amerika sangat-sangat banyak. Tercatat, ada sekitar 10 ribuan yang dimiliki negeri Paman Sam itu. Itu belum termasuk tipe-tipe yang berbeda yang akan memberikan dampak yang berbeda pula ketika menghantam China.
Inilah peta kekuatan Amerika dan China. Masing-masing punya kelebihan dan kekurangannya sendiri. Jadi, bisa disimpulkan kalau seumpama (mudah-mudahan tidak) terjadi perang antara kedua negara ini, maka kemenangan mungkin akan condong ke Amerika. Namun, kalau taktir perangnya serbu, mungkin China yang unggul dengan kelebihan banyaknya tentara yang mereka miliki.
