Menjadi public figure di Indonesia tentunya harus siap dicaci maki oleh netizen. Banyak dari mereka yang menuruti kritikan netizen agar tetap eksis di dunia hiburan, ada pula yang tak acuh dengan mereka. Berbeda dengan 5 public figure ini. Berasal dari profesi yang berbeda-beda tak membuat 5 public figure ini selalu tak sepaham.
Mereka dikenal karena seringkali mengunggah video atau berbicara dengan menggunakan bahasa Inggris yang fasih. Merasa tak terima, netizen yang mengaku warga Indonesia ini ingin mereka menggunakan bahasa Indonesia saja sehari-hari, jangan “sok Inggris.” Namun, 5 public figure ini berhasil menampol netizen dengan balasan yang menohok, loh.
Selama ini, kita selalu memandang sebelah mata orang-orang yang fasih berbicara bahasa Inggris. Dicap sombong lah, tak mencintai negara sendiri lah, dan masih banyak lagi. Padahal, di dalam hati kita ada sepercik iri hati karena belum bisa melafalkan kata good morning dengan fasih.
Pertama kali Cinta Laura debut sebagai pemain sinetron, sosoknya sangat menyita perhatian. Bukan karena aktingnya yang berhasil mengalahkan Dian Sastrowardoyo, tetapi cara ia berbicara bahasa Indonesia. Masih ada campuran logat Amerika yang tertera di sana. Alhasil, orang mengira hal tersebut lucu karena jarang ditemui di televisi.
YouTuber sekaligus vokalis band Reality Club, Fathia Izzati atau yang akrab disapa Chia ini juga bernasib sama dengan kedua rekannya. Pertama kali mengunggah sebuah video di YouTube, ia menggunakan pengantar bahasa Inggris. Setelah itu, ia makin terkenal lagi karena mengunggah video tentang 25 aksen di seluruh dunia yang bisa ia lafalkan.
Mungkin Saboom sekalian mengenal Jovial dan Andovi da Lopez sebagai Skinnyindonesian24, YouTuber yang sudah tenar sebelum banyak orang ingin jadi YouTuber. Sama seperti Chia, mereka juga sering mengucapkan sepatah dua patah kata dalam bahasa Inggris. Bagaimana tidak, Jovi, Dovi, dan juga Chia merupakan seorang anak diplomat yang sedari kecil sering pindah-pindah negara.
Setelah disudutkan netizen dengan “sok Inggris,” dua kakak beradik ini berkolaborasi dengan Chia dan Agung Hapsah untuk membuat video. Mereka menyudutkan netizen bahwa sebenarnya, sehari-hari pun, mereka tak bisa lepas dari satu kata saja dalam Bahasa Inggris. Misalnya “otw” alias “on the way,” kalau cinta Indonesia, kenapa tidak menggunakan kata “saya sedang di jalan” saja daripada “otw”?
Nah, setelah selesai membaca ulasan ini, serta melihat video kolaborasi dari Jovi, Dovi, Chia, dan Agung, apa yang bisa kalian resapi, Saboom? Ternyata, memang susah ya, lepas dari kata remeh-temeh yang notabene tak ada dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Maka dari itu, menggunakan bahasa Inggris bukan berarti tidak cinta Indonesia, justru malah cinta banget, karena dari terbiasa berbahasa asing tersebut kita bisa mengharumkan nama bangsa hingga ke ujung dunia nantinya.
Namanya juga penipu. Akan selalu ada cara untuk membuat korbannya tidak berkutik demi merampas harta…
Sunmori atau Sunday Morning Ride adalah salah satu hobi masyarakat Indonesia. Para pemilik kendaraan roda…
Makan Bergizi Gratis (MBG) nampaknya harus secepatnya melakukan penyempurnaan. Pasalnya, masih banyak ditemui beragam kasus…
Paus Fransiskus tutup usia pada hari Senin 21 April 2025. Berita yang cukup mengagetkan mengingat…
Sudah bukan rahasianya Donald Trump saja, seluruh dunia juga tahu kalau umat manusia sedang terancam…
Kasus pelecehan pasien yang melibatkan dokter saat ini marak menjadi buah bibir masyarakat. Kejadiannya nyaris…