Categories: Trending

Kenapa Kulit Oon Project Pop Menghitam Sebelum Meninggal? Ini Alasannya!

Oon atau Mochamad Fahroni yang selama ini dikenal sebagai personil Project Pop hari ini menghembuskan nafas terakhir. Penyakit diabetes yang menggerogoti tubuhnya berujung pada gagal ginjal yang membahayakan nyawa.

Beberapa netizen yang berkomentar di pemberitaan dan posting sosial media Oon mengungkapkan pernyataan senada,

Kok kulitnya sebelum meninggal hitam sekali ya?

Ini bukan soal klenik atau mistis. Juga sama sekali tidak berhubungan dengan tanda-tanda sebelum kematian. Yuk, kita bongkar secara ilmiah kenapa kulit Oon menghitam.

1. Terdapat 2 jenis terapi untuk gagal ginjal. CAPD dan HD

Oon menjalani terapi HD [image source]
Oon yang sudah terdeteksi gagal ginjal menjalani terapi Hemodialisa atau yang biasa disebut dengan HD. Dalam terapi ini darah ‘dicuci’ menggunakan mesin Hemodialisa untuk mengeluarkan semua racun yang tidak dapat dicerna secara mandril oleh ginjal.

Sementara CAPD adalah terapi yang sekarang mulai banyak dipakai olen negara-negara maju. Continuos Ambulatory Peritoneal Dialysis adalah metode pencucian darah yang menggunakan selaput yang melapisi perut dan pembungkus organ perut. Melalui metode ini pasien tidak diharuskan datang ke rumah sakit karena CAPD bisa dilakukan sendiri. Pada intinya pasien harus memasukkan cairan ke dalam rongga perut untuk ‘menarik limbah’ ke dalam rongga yang sama. Setelah jangka waktu tertentu cairan bisa dibuang dan diganti dengan cairan bersih.

2. Dampak dari CAPD dan HD sangat berbeda

Dampak CAPD dan HD sangat berbeda [image source]
Proses hemodialisa dan CAPD sama-sama tidak ada yang 100% aman bagi tubuh. Bagaimanapun kedua proses ini berusaha menggantikan proses alami yang seharusnya bisa dilakukan oleh ginjal.

Kebanyakan penderita gagal ginjal yang menjalani terapi HD akan mengalami dehidrasi, menggigil, mual, hingga hampir pingsan karena cairan tubuh yang terkuras. Sementara dampak dari CAPD yang paling ekstrem adalah hiper kalemia. Kondisi hiper kalemia bisa muncul saat penderita gagal ginjal terlalu banyak menerima asupan cairan. Efek yang dirasakan bisa seperti kehabisan napas dan sesak saat mengambil napas.

3. Zat besi yang menumpuk di permukaan kulit menyebabkan kulit semakin hitam

Zat besi yang menumpuk di tubuh menyebabkan kulit hitam [image source]

Penumpukan zat besi di permukaan kulit yang disebabkan oleh metabolisme tubuh yang tidak baik meninggalkan perasaan gatal dan tidak naman di kulit. Dampak lain dari penumpukan zat besi ini juga menyebabkan kulit menjadi semakin hitam. Inilah yang menyebabkan kulit Oon makin tampak menghitam sebelum Almarhum meninggal.

Selamat jalan Oon! Terima kasih sudah menghibur kita dengan karyamu yang ceria dan jenaka. Semoga berbahagia di surga 🙂

Share
Published by
Monza Boom

Recent Posts

Kronologi Kasus Kiano Alvaro, Hilang 8 Bulan Ditemukan Tak Bernyawa

Delapan bulan lamanya keluarga Alvaro Kiano Nugroho (6) mencari anak sekaligus cucu tanpa kepastian jelas.…

4 days ago

Kasus Ira Puspadewi, Pulang dari LN untuk Negara Ternyata Dituding Korupsi

Sedang ramai di Indonesia mengenai kasus korupsi yang menyeret nama Ira Puspadewi. Ia adalah mantan…

5 days ago

Profil Zohran Mamdani, Walikota Muslim Pertama di Amerika Serikat

Di tengah gejolak politik terus menerus yang dipicu oleh presidennya, Amerika Serikat memberi kejutan baru…

2 weeks ago

Kasus Ledakan SMAN 72 dan Potret Ekstrim Dampak Perundungan di Kalangan Remaja

Baru di Indonesia, ketika teror mengguncang sebuah institusi pendidikan. Di tengah-tengah pelaksanaan salat Jumat (7/11/2025)…

2 weeks ago

Ramai Beli Emas saat Harga Naik, Bagaimana Seharusnya?

Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…

3 weeks ago

Arab Bikin Proyek Kereta Cepat, Kenapa Biayanya Bisa Lebih Murah dari Whoosh Indonesia?

Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…

3 weeks ago