Categories: Trending

Heboh Remaja 16 Tahun Menikahi Nenek 71 Tahun, Alasannya Bikin Terharu

Cinta memang buta, atau menikah dengan nenek-nenek itu sudah jadi trend di zaman serba modern ini. Mungkin kita belum lupa tentang Rokim, pemuda 24 tahun yang menikahi Tampi, nenek berusia 67 tahun atas dasar kasihan dan cinta. Belum lama berselang, Sofyan Lohodandel yang berusia 28 tahun juga menikahi seorang wanita berusia 82 tahun.

Terdengar sulit dipercaya, namun rupanya peristiwa serupa masih terjadi. Malah, kali ini mempelai pria masih berusia remaja. Ya, Slamet Riyadi memutuskan untuk menikah di usianya yang masih 16 tahun. Herannya, mempelai wanita justru memiliki jarak usia 55 tahun lebih tua darinya. Seperti apa kejadiannya? Berikut ulasannya.

Ngotot menikahi Rohaya yang berusia 71 tahun karena cinta

Dilihat dari usianya, Rohaya memang lebih pantas menjadi nenek bagi Slamet Riyadi. Namun, hal itu bukan jadi penghalang niatnya untuk menikahi wanita yang dicintai. Mungkin benar kata pepatah, cinta itu buta. Meski banyak yang memandang remeh atas pernikahan tersebut, tapi toh Slamet tak ambil pusing.

Slamet dan Rohaya [image source]
Bahkan ada saja komen miring yang mengatakan bahwa Slamet mengharapkan kekayaan Rohaya saja. Terang saja pendapat tersebut langsung bisa ditampik, sebab Rohaya sendiri bukan orang kaya yang bisa ‘ditunggu’ warisannya.

Yang bikin Slamet jatuh cinta pada Rohaya

Apa yang diharapkan laki-laki dari seorang wanita? Mungkin sebagian besar berpikir jika cantik dan seksi jawabannya. Namun, pada dasarnya yang melebihi itu adalah rasa nyaman. Terbiasa bersama juga jadi alasan cinta tumbuh dalam hati seseorang. Begitu juga yang dialami oleh Slamet Riyadi.

Slamet Riyadi tulus menyayangi Rohaya [image source]
Rupanya, rasa cinta Slamet berawal dari perhatian yang diberikan oleh Rohaya. Memang, kedekatan Rohaya dengan Slamet baru terjalin selama enam bulan. Namun, dalam waktu yang relatif singkat tersebut rupanya Roahaya sukses mendapatkan hati remaja 16 tahun tersebut.

Slamet merupakan anak angkat Rohaya

Diketahui jika Slamet adalah seorang anak korban broken home. Kedua orangtuanya bercerai, dan ibunya menikah lagi. Sejak saat itu, Slamet ikut Rohaya yang merupakan orangtua angkatnya. Rasa cinta yang menggebu tersebut barangkali bermula saat Slamet jatuh sakit karena wabah malaria.

Slamet Hariyadi anak angkat Rohaya [image source]
Saat itulah Rohaya merawat Slamet seorang diri. Rupanya perhatian tersebut membuat Slamet jatuh hati, dan Rohaya juga menyambutnya. Mengetahui bahwa cintanya tidak bertepuk sebelah tangan, Slamet akhirnya menyampaikan niatnya menikahi Rohaya pada orangtuanya.

Tak direstui kedua belah keluarga

Perbedaan usia yang sangat kontras tentu saja menjadi alasan kuat keluarga Slamet menentang pernikahan tersebut, rupanya dari keluarga Rohaya juga tak merestui. Namun toh, keluarga dari kedua belah pihak tak mampu mencegah ijab kabul pasangan tersebut. Proses ijab kabul sendiri dilaksanakan pada tanggal 2 Juli 2017 kemarin.

Awalnya tak direstui [image source]
Menurut Ambar Rahayu selaku Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga, fenomena remaja yang menikahi lansia harus diberi pembekalan untuk merencanakan kehidupan keluarga. Ambar merasa jika Slamet sejatinya haus akan pengasuhan orangtua. Diperkirakan bahwa jika dulunya Slamet mendapat perhatian dan kasih sayang utuh dari kedua orangtua, dipastikan remaja tersebut tidak akan seperti ini. Ambar juga menyimpulkan bahwa pernikahan Slamet dengan Rohaya memang bukan bermotif materi, namun mencari kasih sayang yang ternyata didapatkan dari seorang wanita yang 55 tahun lebih tua darinya.

Karena manusia memang tak pernah tahu dari mana arah datangnya cinta. Tuhan memang telah menjodohkan keduanya, dan tak ada seorang pun yang bisa mencegahnya. Semoga rumah tangga langgeng sampai maut memisahkan.

Share
Published by
Nikmatus Solikha

Recent Posts

Lagi Ramai, Penipuan Modus ‘Cari iPhone Hilang,’ Waspadai Ciri-Cirinya

Namanya juga penipu. Akan selalu ada cara untuk membuat korbannya tidak berkutik demi merampas harta…

3 days ago

Rombongan Klub Motor Sunmori VS Warga Pengguna Matic Berujung Emosi

Sunmori atau Sunday Morning Ride adalah salah satu hobi masyarakat Indonesia. Para pemilik kendaraan roda…

4 days ago

Kasus Keracunan MBG di MAN 1 Cianjur, Korban Terus Bertambah

Makan Bergizi Gratis (MBG) nampaknya harus secepatnya melakukan penyempurnaan. Pasalnya, masih banyak ditemui beragam kasus…

7 days ago

Wafatnya Tinggalkan Duka, Inilah Pesan dan Kesan Indah Paus Fransiskus Bagi Indonesia

Paus Fransiskus tutup usia pada hari Senin 21 April 2025. Berita yang cukup mengagetkan mengingat…

1 week ago

Katanya Krisis Ekonomi Kok Malah Borong Emas, Ada Apa?

Sudah bukan rahasianya Donald Trump saja, seluruh dunia juga tahu kalau umat manusia sedang terancam…

1 week ago

Beruntun, Terungkapnya 3 Kasus Pelecehan Pasien oleh Dokter yang Bikin Miris

Kasus pelecehan pasien yang melibatkan dokter saat ini marak menjadi buah bibir masyarakat. Kejadiannya nyaris…

2 weeks ago