Adu Pesona Yuki Kato dan Ranty Maria, Pemeran Sinetron ‘Heart’ yang Pernah Bikin Pemirsa Baper

Masih ingat dengan sinetron Heart? Sinetron yang tayang pada tahun 2007 ini menceritakan cinta segitiga antara Rachel, Farrel, dan juga Luna. Meski pemainnya masih anak-anak, sinetron ini sukses membuat penonton baper dan geregetan saat menyaksikannya. Karena kesuksesan itulah, Heart Series kemudian membuat sekuel dengan alur cerita Farel dan Rachel sudah menjadi anak SMA.

Series ini pula yang membuat nama Yuki Kato dan Ranty Maria bersinar di dunia hiburan Indonesia. Keduanya kini sudah tumbuh menjadi sosok yang sangat mempesona. Yuk, lihat beda gaya mereka berdua!

Ranty Maria dan Yuki Kato sama-sama mengawali karier di awal tahun 2000-an, sejak saat itu mereka punya banyak penggemar

Sama-sama blasteran, ayah Yuki Kato adalah seorang yang berdarah Jepang, sedangkan ayah Ranty Maria berdarah Korea Selatan

Memiliki gap usia 4 tahun, Ranty Maria dan Yuki Kato tampak sama-sama dewasa dan mempesona dalam dandanan makeup

Berbeda dengan Yuki Kato yang terkenal karena tomboy, Ranty Maria selalu tampil feminin dalam setiap kesempatan

Peduli dengan pendidikan, Yuki Kato dan Ranty Maria kuliah dengan jurusan yang sama loh, yakni Hubungan Internasional

Berkali-kali kandas dalam percintaan, baik Yuki maupun Ranty sekarang sama-sama betah dengan status single mereka

Di usia yang masih muda, Yuki dan Ranty telah memiliki berbagai macam penghargaan atas karier yang mereka lalui

Penampilan mereka saat tanpa polesan makeup, ini mah memang sudah cantik dari orok yakan?

Saat ini, baik Yuki maupun Ranty sedang berada di puncak karier mereka masing-masing

Hayoo, saat menonton Heart Series dulu kalian tim Rachel atau tim Luna nih?

Bonus: Yuki Kato dan Ranty Maria dipertemukan kembali dalam acara The Comment

Meski dahulu di sinetron banyak yang tidak suka dengan keberadaan Luna, di dunia nyata dua aktris cantik ini berteman baik loh. Bahkan, tahun 2019 lalu, Yuki dan Ranty menjadi bintang tamu dalam acara The Comment yang dipandu oleh Danang dan Darto.