in

Bukan Hanya Tak Matang, Inilah Deretan Penyebab dari Daging Ayam yang Ada Bercak Darahnya

Apa yang kalian pikirkan pertama kali ketika melihat ada darah di daging ayam? Pastinya ayam yang hendak kita makan itu belum matang, jadi masih ada darahnya. Sehingga tak jarang kita tidak jadi mengonsumsi daging ayam tersebut dan memilih makanan yang lain saja.

Nah, daging ayam yang berdarah meskipun sudah dimasak ternyata memiliki beberapa penyebab lho Sahabat Boombastis. Bukan hanya karena tidak matang, tapi ada faktor lainnya. Contohnya seperti di bawah ini.

Ayam dipotong di bagian yang salah

Salah memotong ayam [Sumber Gambar]
Kalau kalian mengira ayam bisa dipotong di bagian mana saja, itu salah besar Sahabat Boombastis. Ternyata, memotong ayam itu ada aturannya dan tidak boleh sembarangan. Dilansir dari sajiansedap.grid.id, jika ayam sampai terpotong di tulang, maka akan mengeluarkan darah. Alasannya karena sumsum pada tulang keluar dan akhirnya mengenai daging. Jadi, meski ayam sudah dimasak secara sempurna, namun tetap saja bercak darah tidak akan hilang dari daging. Tapi bedanya, kalau ayam yang sudah matang, darahnya berwarna keabu-abuan. Sedangkan jika daging tidak matang, darah berwarna merah segar.

Suhu api yang digunakan untuk memasak tidak pas

Suhu api yang digunakan tidak pas [Sumber Gambar]
Faktor penyebab selanjutnya adalah dari suhu api pada saat memasak. Ya, ini juga berpengaruh lho Sahabat Boombastis. Dikutip dari lifestyle.okezone.com, jika suhu api juga patut untuk diperhitungkan. Biasanya ini terjadi ketika suhu api yang digunakan terlalu kecil. Sehingga darah akan tetap menempel pada daging ayam. Sehingga ketika ingin memasak ayam, perlu sekali untuk memperhatikan suhu api yang hendak digunakan. Jangan terlalu kecil ataupun besar.

Potongan daging ayam terlalu besar

Potongan terlalu besar [Sumber Gambar]
Lalu ada hal lain lagi nih yang membuat daging ayam berdarah. Adalah potongan daging ayam yang terlalu besar. Menurut Sisca Soewitomo selaku salah satu chef di Indonesia menyatakan jika potongan yang terlalu besar membuat bumbu pada daging tidak bisa meresap secara sempurna. Sehingga inilah yang membuat darah tetap ada dan juga aroma amis tidak bisa menghilang. Oleh karena itu, jika ingin memasak ayam, lebih baik potong kecil-kecil supaya bumbu bisa meresap dan juga matang dengan sempurna.

Daging ayam mengalami freezer burn

Freezer burn [Sumber Gambar]
Jika hal satu ini mungkin banyak yang belum tahu. Yakni daging ayam mengalami freezer burn. Itu adalah kondisi di mana daging ayam beku menjadi lebam sehingga berwarna biru atau kemerahan. Ini disebabkan daging ayam kemasukan banyak udara selama di dalam freezer. Tapi tenang Sahabat Boombastis, dilansir dari laman sajiansedap.grid.id, jika daging ayam yang seperti ini masih aman jika dikonsumsi. Biasanya, bagian daging yang terkena freezer burn akan terasa kering atau sepah.

Jadi, tak selamanya daging ayam yang masih ada bercak darahnya itu tidak matang. Ada banyak penyebab lainnya mulai dari cara potong yang salah hingga daging mengalami freezer burn. Oleh sebab itu, jangan berprasangka buruk dulu dengan yang memasak. Mungkin beberapa poin di atas bisa jadi masalahnya. Namun jika kalian masih ragu, lebih baik tidak mengonsumsinya dan membeli makanan yang baru.

Written by Firdha

Firdha Rahma, dilahirkan di Kota Malang tanggal 5 Agustus 1994. Ia tergabung di Boombastis.com sejak bulan Desember 2017. Perempuan bermata sipit ini suka sekali warna merah dan hewan yang bernama kucing. Dia mempunyai hobi menonton film segala genre, menulis dan baca-baca artikel tentang teknologi ponsel yang terbaru.
Punya hobi menulis sejak SMK, tapi belum begitu aktif di dunia blog. Nah, karena kuliah ada sedikit waktu senggang jadi kegiatan menulis bisa diterapkan kembali ke dalam blog. Blognya berisi tentang travelling, kuliner dan review film.

Leave a Reply

Mengenal Kampung Vietnam, Tempat Seram yang Menjadi Bukti Kejamnya Tentara Komunis

Asian Games Resmi Ditutup, Inilah 4 Atlet ‘Bau Kencur’ yang Sukses Harumkan Indonesia