in

Jangan Ngeyel! Ini Lho Risiko Berat Pasangan yang Nekad Menikah di Tengah Corona

Ilustrasi pernikahan [sumber gambar]

Apa yang tindakan paling tepat saat sedang maraknya wabah corona ini? Sahabat Boombastis semua pasti sudah mendengar anjuran dari pemerintah yang meminta masyarakat untuk social distancing dan juga isolasi diri #dirumahaja. Hal ini merupakan cara paling tepat untuk memutus rantai virus yang terus menyebar dan memakan korban.

Social distancing ini bisa dengan cara memutuskan untuk tidak melaksanakan kumpul bersama teman, menghindari tempat ramai, tidak kondangan, dan juga tak melakukan kegiatan lain yang memungkinkan kamu berkumpul dengan banyak orang. Tapi, ada saja loh yang masih nekad untuk menikah di musim corona ini. Ya, bukan apa-apa, kita tak pernah tau kan apakah ada tamu yang sudah terinfeksi virus atau tidak.

Oleh karena itu, terkait dengan pernikahan di musim corona ini, pihak berwajib mengeluarkan peraturan resmi. Mereka tak hanya akan membubarkan pernikahan itu saja, tetapi yang menyelenggarakan pernikahan bisa dimasukkan ke dalam penjara loh.

Penjara satu tahun untuk yang masih melanggar

Larangan untuk tidak melaksanakan pernikahan ini merupakan cara agar tidak banyak orang yang berkumpul, sehingga korban corona juga tak semakin banyak. Orang yang terlihat sehat, tak bisa menjamin bahwa di dalam tubuhnya tidak terdapat virus ya, guys. Karena, banyak mereka yang sudah terinfeksi tapi masih sehat saja dan tidak menimbulkan gejala apapun. Virus yang menyebar dengan sangat cepat ini bisa membahayakan orang lain, bukan hanya yang menyelenggarakan pernikahan saja.

Pernikahan di tengah wabah corona [sumber gambar]
Maka, siapa yang masih melanggar ia akan dikenakan hukuman penjara. Kapolri Jenderal Pol Idham Azis telah mengeluarkan maklumat agar personelnya melakukan penertiban bagi mereka yang masih berkumpul dan mengadakan acara di tengah wabah virus corona COVID-19. Pelanggarnya diancam dengan penjara 1 tahun dan hukum sesuai pasal 212 KUHP. Tidak hanya menikah saja sebenarnya, perkumpulan yang tujuannya untuk pertemuan sosial, budaya, keagamaan dan aliran kepercayaan dalam bentuk seminar, lokakarya, sarasehan, konser musik, pameran, serta kegiatan hiburan yang melibatkan banyak orang juga akan dibubarkan.

Pasangan yang menikah dan menyebarkan virus corona

Penyebaran corona karena pernikahan ini sudah terbukti oleh pasangan Scott Maggs dan Emma Metcalf yang menggelar pernikahan mereka 6 Maret 2020 lalu. Mengutip dari Sdyney Morning Herald, setelah para tamu pulang dari pernikahan keduanya, kurang lebih 37 tamu undangan yang terkonfirmasi terinfeksi virus Corona.

Ilustrasi pernikahan [sumber gambar]
Maggs dan Emma sendiri kaget, karena mereka mendapat pesan dari dua orang tamu, yang mengaku bahwa mereka baru saja dinyatakan positif covid-19. Jadi, sekali lagi, corona ini bukanlah penyakit yang bisa disepelekan begitu saja ya.

Lebih baik menunda pernikahan terlebih dahulu

Karena corona ini, ada banyak sekali orang yang menunda pernikahan mereka, termasuk para selebriti Indonesia seperti Jessica Iskandar dan Mike Lewis. Memang, mungkin ada rasa kesal di hati karena persiapan untuk menikah ini sudah direncanakan dari jauh-jauh hari, namun keselamatan dirimu dan orang lain juga tak kalah pentingnya.

Pernikahan ditunda dulu [sumber gambar]
Pernikahan bisa ditunda sebentar hingga wabah ini mereda, sementara kalau sudah sakit, terinfeksi, bahkan mungkin meninggal dunia, yang ada nantinya hanya penyesalan. Mau memperbaiki juga tidak akan bisa, bukan?

BACA JUGA: Melihat Kondisi Palestina di Tengah Wabah Virus Corona Global yang Tidak Banyak Diketahui

Jadi, Sahabat Boom semua, yang dipertaruhkan saat kamu benar-benar nekad menggelar pesat di tengah wabah corona ini bukan hanya nyawamu saja, tetapi juga orang lain. Untuk sementara waktu, marilah kita #dirumahaja dan isolasi diri hingga virus ini enyah. Semoga wabah ini cepat berakhir dan tak lagi ada nyawa yang melayang sia-sia.

Written by Ayu

Ayu Lestari, bergabung di Boombastis.com sejak 2017. Seorang ambivert yang jatuh cinta pada tulisan, karena menurutnya dalam menulis tak akan ada puisi yang sumbang dan akan membuat seseorang abadi dalam ingatan. Selain menulis, perempuan kelahiran Palembang ini juga gemar menyanyi, walaupun suaranya tak bisa disetarakan dengan Siti Nurhalizah. Bermimpi bisa melihat setiap pelosok indah Indonesia. Penyuka hujan, senja, puisi dan ungu.

Leave a Reply

Jadi yang Terlemah di Asia, 5 Cara Ini Bisa Bantu Kuatkan Rupiah dan Selamatkan Negara

13 Potret Petugas Medis dan Lapangan yang Bertaruh Nyawa demi Cegah Corona di Indonesia