Categories: Trending

6 Makanan Super Pedas yang Enaknya Bikin Lupa Daratan

Sekarang ini memang jamannya makan yang pedas-pedas. Mulai dari makan kripik, mie, hingga sambal lalapan, banyak vendor kuliner masa kini yang menyediakan level pedas yang normal-normal aja hingga yang bisa bikin panas dingin.

Sebenarnya makanan yang pedasnya ekstrem memang kurang baik bagi kesehatan. Tapi, banyak orang yang belum kapok dan belum merasa puas makan kalau mulutnya belum berdesis dan bibir jadi jontor kepedesan. Nah, berikut ini ada beberapa makanan super pedas dari berbagai belahan dunia yang konon bisa bikin lupa diri hingga lupa patah hati.

1. Torta Ahogada

Meksiko adalah salah satu surga bagi pecinta makanan pedas. Di Guadalajara, ada sebuah sandwich fenomenal bernama torta ahogada. Ini nih katanya makanan pedas yang bisa bikin orang mabuk langsung sadar, dan orang patah hati nggak sedih lagi. Torta artinya sandwich, dan ahogada konon artinya tenggelam. Jadi kesimpulannya, sandwich ini enaknya bikin kita lupa daratan.

Torta Ahogada, Sandwich ala Mexiko yang pedasnya bikin lupa diri [imagesource]
Torta Ahogada dibuat dari daging panggang yang dicampur acar bawang. Isian itu kemudian diapit dalam belahan roti yang sudah dicelup saus media adohada, yakni separuh bagian sandwichnya dicelup saus cabe merah super pedas. Atau buat yang lidahnya sudah ‘badak’ alias kebal, cobalah bien adohada, di mana seluruh bagian sandwich dicelup saus sampai merah dan pedasnya, jangan ditanya lagi. Makanan ini banyak dijual saat pertandingan bola dengan harga 30 peso. Mungkin supaya nonton bola bisa terasa makin panas dan membara.

2. Laap/Larb

Makanan yang satu ini berasal dari Laos dan Thailand. Masih merupakan menu daging-dagingan yang dijadikan salad, dengan perasan jeruk nipis dan saus ikan, lalu disajikan dengan nasi panggang dan potongan cabe pedas yang tumpah ruah di dalamnya.

Larb, olahan daging pedas yang dijadikan salad [imagesource]
Biasanya dimakan dengan ketan khas Laos. Supaya lebih segar, ada berbagai sayuran seperti terong, timun, hingga cacahan daun mint.

3. Kepala Ikan Kukus dalam Saus Cabe

Tidak banyak orang yang menyadari kelezatan dari kepala ikan. Tapi orang-orang di Hunan, China, menjadikan kepala ikan sebagai primadona kuliner mereka. Biasanya disebut duòjiāo zhēng yú tóu atau kepala ikan kukus dalam saus sambal.

Kepala Ikan Kukus dalam Saus Cabe Khas Hunan, China [imagesource]
Bentuknya seperti makanan Indonesia dan sangat menggugah selera mereka yang doyan makanan pedas. Dimasak dengan dua genggam cabe Hunan, satu tangan untuk cabe merah dan satu tangan untuk cabe hijau. Wuiih… Kebayang tuh pedesnya gimana.

4. Phaal

Phaal adalah makanan yang populer di kalangan pelajar India di Inggris. Bentuknya memang kari India, tapi dimasak dengan bhut jolokia atau yag lebih dikenal dengan cabai setan. Merupakan cabai terpedas yang masuk Guinness World Records tahun 2006.

Phaal, makanan dari India yang dimasak dengan cabe setan, aduhai rasanya.. [imagesource]
Pedasnya masakan ini sangat dahsyat, sampai-sampai yang masak harus menggunakan masker saat membuatnya. Konon, tidak banyak rumah makan kari India yang berani bikin masakan Phaal. Sementara di kalangan penikmatnya sampai ada guyonan, siapa yang bisa menghabiskan Phaal mereka dengan cepat dan sampai habis, mereka layak berada di (P)hall of Fame.

5. Tteokbokki

Jajanan Korea ini populer banget, bahkan sampai di Indonesia. Merupakan potongan rice cake lembut dan kenyal yang dimakan bersama saus merah nan pedas. Rasanya sih mirip makan pentol aci yang banyak dijual oleh abang-abang di Indonesia, yang membedakan adalah sausnya yang memang dibuat dari gochujang. Saus cabe super merah khas Korea Selatan.

Tteokbokki, dimasak dengan Saus cabe super merah khas Korea Selatan [imagesource]
Selain itu, Tteokbokki disajikan sedikit lebih ‘royal’ dengan tambahan fish cake, taburan bawang, udang, telur, hingga biji wijen. Tidak semua Tteokbokki itu pedas. Cukup lihat saja warna sausnya, semakin merah, semakin ‘berbahaya’.

6. Kari Kambing

Kari kambing di Jamaica bukanlah jenis kari yang bisa dipandang sebelah mata. Katanya, di sana belum pesta kalau belum merasakan kari kambing yang rasanya membakar lidah.

Kari kambing, olahan cabe Scotch bonnet asal Karibia yang pedasnya amit-amit [imagesource]
Pedasnya makanan ini dibuat dari Scotch Bonnet yang merupakan jenis cabe Karibia. Bentuknya imut tapi pedasnya amit-amit. Range pedasnya mulai dari 100.000-300.000 menurut skala pedas internasional, Scoville. Kadang makanan ini dimasak dengan kentang atau santan supaya tidak terlalu pedas. Dan selalu disajikan dengan nasi agar lidah tidak terbakar. Wah, seperti makan kari di Indonesia ya.

Bagi sebagian orang, makan tanpa sensasi pedas itu memang belum lengkap rasanya. Tapi, jangan kebanyakan juga ya supaya nggak sakit perut. Bon appetit~

Share
Published by
Orchid

Recent Posts

Gaduh Ritual Umi Cinta yang Janjikan Masuk Surga, Ini Pengakuan Pemiliknya

Dengan duit sejuta bisa masuk surga? Wah, siapa yang nggak mau? Lebih baik bayar demi…

7 hours ago

Polemik ‘Merah Putih: One for All,’ Film Tema Nasionalisme yang Panen Hujatan

Biasanya, film bertema nasionalisme yang diputar di bioskop-bioskop Tanah Air akan mendapatkan respon positif hingga…

1 day ago

Pro Kontra Pernyataan Menkeu Sri Mulyani tentang Gaji Guru

Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani sedang naik daun. Jadi perbincangan banyak orang gara-gara pernyataannya…

2 days ago

Kronologi Demo Pati, Tantangan Bupati Pada Rakyat Berujung Tuntutan Mundur dari Jabatan

Pati bergolak! Kebijakan kenaikan tarif Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) sampai 250%…

4 days ago

Kabar Duka, Mpok Alpa Meninggal Dunia setelah Diam-diam Berjuang Lawan Kanker

Kabar duka mengguncang dunia hiburan Indonesia. Salah satu wajah populer yang selalu mengundang gelak tawa,…

5 days ago

Sepak Terjang Kwik Kian Gie, Ahli Ekonomi dan Politikus yang Telah Tutup Usia

Indonesia kehilangan salah satu putra terbaiknya, Kwik Kian Gie, yang tutup usia di hari Senin…

2 weeks ago