in

Cerita Menyedihkan di Balik Makanan Berlabel Mewah dan Punya Harga Mahal

Setiap negara tentu punya kuliner kebanggaan tersendiri yang menjadi ciri khas dan banyak dicicipi oleh para pelancong. Kuliner tersebut menjadi unik karena cara penyajiannya juga kadang unik. Namun, ada nih beberapa makanan dinilai kontroversial.

Mengapa? Ya, salah satunya karena dinilai terlalu menjijikkan, atau berisi penyiksaan terhadap makhluk hidup. Meski berlabel mahal, kadang cara penyajiannya pun tak luput dari kecaman banyak pihak. Apa dan dari mana saja ya makanan tersebut? Makanya, simak terus ulasan berikut, Sahabat Boombastis.

Foie Gras atau Hati Angsa

Foie Gras atau sering disebut Fatty Liver adalah makanan khas Prancis yang berasal dari Hati Angsa. Hidangan ini awalnya tidak sengaja ditemukan oleh bangsa Mesir kuno pada tahun 2500 SM. Pada transisi musim, mereka melihat Angsa makan di luar batas kebiasaan mereka, sehingga Angsa-angsa tersebut akhirnya kelebihan berat badan. Saat disembelih, hati mereka pun empuk dan Cream.

Foie Gras [Sumber gambar]

Akhirnya, praktek ini terus dilakukan oleh orang Mesir Kuno dengan cara memberi makan paksa kepada hewan tersebut. Cara ini kemudian terus dilakukan hingga kini oleh negara seperti Prancis dan Denmark. Karena hati yang sangat nikmat itulah harga Foie Gras juga fantastis. Di balik makanan lezat, Foie Gras merupakan hidangan kontroversial karena dinilai menyiksa binatang tanpa memikirkan kesejahteraan mereka.

Ortolan

Ortolan adalah burung kecil yang memiliki panjang enam inci dan berat hanya 4 pon. Burung ini memiliki paruh berwarna oranye dan bulu berwarna hijau muda kekuningan. Burung ini sangat digemari di beberapa negara barat. Mereka sengaja menangkap Ortolan untuk kemudian dikurung dalam sangkar, diberi makan hingga gemuk, lalu ditenggelamkan secara paksa ke dalam Brandy atau minuman beralkohol lain.

Ortolan [Sumber gambar]

Setelah mati, Ortolan akan dibakar selama beberapa menit lalu disantap dalam keadaan utuh. Menurut mereka yang pernah memakan, bagian paru-paru dan perut akan sangat nikmat karena dipenuhi Brandy. Tapi apakah tega memakan hewan yang sebelumnya sudah disiksa sampai mati terlebih dahulu?

Dojo Tofu atau Tofu Belut

Makanan mewah ini adalah kuliner khas yang berasal dari Jepang. Di balik rasa yang nikmat, cara memasak Dojo Tofu bisa dibilang sadis. Seperti namanya, Tofu Belut ini dibuat dengan cara menaruh belut kecil yang masih hidup di dalam panci berisi air lalu ditaruh di atas api hingga mendidih lalu ditambah dengan Tofu.

Dojo Tofu [Sumber gambar]

Selanjutnya, belut yang kepanasan karena air mendidih akan berusaha masuk ke dalam Tofu tersebut, hingga akhirnya mereka terjebak dan matang di dalam masakan ini. Cukup sadis sih ini!

Feng Gan Ji

Hidangan khas Cina ini sangat brutal jika dilihat dari cara pembuatannya. Berbahan dasar ayam, ayam tersebut akan dibumbui terlebih dahulu. Caranya? Ayam yang masih hidup akan diiris sedikit di bagian lehernya, kemudian digantung dengan bagian kepala di bawah sampai darahnya menetes habis.

Feng Gan Ji [Sumber gambar]

Nah, baru setelahnya bumbu-bumbu dimasukkan melalui lubang leher dan dijahit. Setelah itu, ayam-ayam berbumbu baru dibersihkan dengan cara dicabut bulunya. Ayam harus digantung di ruangan terbuka dahulu sampai kering, baru setelahnya dinikmati dengan cara direbus, panggang, atau goreng. Hmmm, kok sanggup ya memakan dagingnya setelah penyiksaan sadis tersebut?

BACA JUGA: Punya Sekilo Saja Bisa Kaya Raya, Ini 4 Fakta Mengapa Bayi Belut Sangat Mahal di Spanyol

Empat makanan di atas jelas menuai kontroversi karena tidak memperhatikan kesejahteraan binatang dan membunuh mereka dengan cara yang sadis sebelum dinikmati. Apakah ada dari makanan di atas yang pernah kalian coba, Sahabat Boombastis?

Written by Ayu

Ayu Lestari, bergabung di Boombastis.com sejak 2017. Seorang ambivert yang jatuh cinta pada tulisan, karena menurutnya dalam menulis tak akan ada puisi yang sumbang dan akan membuat seseorang abadi dalam ingatan. Selain menulis, perempuan kelahiran Palembang ini juga gemar menyanyi, walaupun suaranya tak bisa disetarakan dengan Siti Nurhalizah. Bermimpi bisa melihat setiap pelosok indah Indonesia. Penyuka hujan, senja, puisi dan ungu.

Leave a Reply

Kaya Raya Berkat Film Dilan 1990, Iqbaal Ramadhan Tak Segan Pakai Kaos di Bawah Rp200 Ribu

Kisah Sukses Pengusaha Susu Tanah Air yang Masuk Daftar 50 Orang Terkaya di Indonesia