Membahas dunia model, mungkin hampir semua orang berpikir bahwa pekerjaan tersebut sangatlah glamor dan diminati banyak orang. Bagaimana tidak, seorang model tidak perlu sampai mengeluarkan banyak keringat untuk mendapatkan honor tinggi.
Selain pendapatan lumayan, ada lagi keuntungan menjadi model, yaitu banyak dikenal masyarakat. Sekali terjun di dunia modeling, rasanya enggan melakukan pekerjaan lain. Namun, siapa sangka model perempuan bernama Tiguidanke Camara justru beralih profesi menjadi penambang emas? Apa motivasinya? Berikut ulasannya.
Merupakan model wanita asal Guinea
Tiguidanke Camara merupakan putri dari Mohamed Mounir Camara, seorang politikus dan mantan gubernur. Tiguidanke tumbuh di Guinea, namun sejak usianya 14 tahun, ia pun pindah ke Maroko dan mengenyam pendidikan di sana.
Tertarik pada perhiasan sejak jadi model
Menjadi model perhiasan rupanya menggerakkan ketertarikan Tiguidanke Camara pertambangan. Ia pun mulai banyak bercakap dengan beberapa importir perhiasan, dan banyak belajar dari mereka. Sejak saat itu, Tiguidanke mulai berpikir untuk mendapatkan izin penambangan sendiri di negeri asalnya, Guinea. Berbekal ide tersebut, Tiguidanke Camara mulai menabung untuk mewujudkan perusahaan tambang miliknya sendiri.

Namun, rencana tersebut ternyata sempat tersimpan karena ia harus fokus menjadi ibu bagi kedua anak kembarnya yang lahir pada tahun 2001. Hingga pada tahun 2009, ia memutuskan untuk kembali ke Guinea dan mulai membahas soal penambangan pada seorang ahli geologi. Ia mendapat saran tempat terbaik untuk menambang emas dan berlian. Tak lama kemudian, ia pun mendirikan perusahaan Camara Diamond & Gold.
Mengalami cukup banyak hambatan
Beralih profesi menjadi penambang rupanya tak semudah yang bayangkan. Pasalnya, bisnis yang Tiguidanke Camara sempat mengalami cobaan berat saat rekan bisnisnya justru menggelapkan uang perusahaan.
Menjadi pengusaha yang totalitas
Tiguidanke Camara sadar jika ia seorang wanita, terlebih dia adalah seorang mantan model dan satu-satunya yang terjun di sektor pertambangan yang didominasi oleh laki-laki. Oleh karena itu, ia berusaha bekerja lebih keras dari yang lain.
Pengusaha pertambangan wanita satu-satunya
Mungkin Tiguidanke Camara boleh berbangga hati. Sebab, berkat usaha kerasnya, kini ia berhasil mengembangkan bisnisnya dan menjadi satu satunya eksekutif termuda di Afrika, dan satu-satunya wanita di Guinea yang mengembangkan usaha pertambangan.
Itulah kisah dari Tiguidanke Camara, seorang model kelas atas yang justru lebih nyaman menjalankan usaha tambang. Cerita perjuangan tersebut mungkin bisa menginspirasi kita bahwa pekerjaan apapun pasti bisa dilakukan tak peduli gender asal kita serius menekuninya.