Categories: Trending

Kamu Perlu Tahu, Inilah 6 Kerajaan Tertua yang Pernah Ada di Indonesia

Setelah zaman pra sejarah atau era di mana dinosaurus masih berdiri di muka bumi, maka banyak manusia yang membentuk koloni sendiri dan secara bertahap membentuk suatu budaya dan melahirkan peradaban. Peradaban tersebut juga berlaku di bumi Nusantara ini. Mulai dari masuknya manusia-manusia dari ras mongoloid, weddoid dan negroid hingga berkembangnya peradaban yang dibawa oleh bangsa Gujarat dan menghasilkan bangsa Melayu menjadi salah satu cerita asal-usul penyebaran manusia di Indonesia.

Ada banyak postulat sampai dengan hipotesa yang disertai dengan penjelasan atau juga bukti fisik dan otentik menyebutkan bahwa zaman dahulu, kerajaan di Indonesia hanya ada beberapa saja yang akhirnya berkembang luas dan bermunculan seperti yang diceritakan dalam buku-buku sejarah atau para pakar arkeolog dan antropolog.

Untuk lebih mengenal lebih jauh sejarah kerajaan yang ada di Indonesia, ada baiknya merunut kembali jauh ke belakang untuk mengetahui kerajaan-kerajaan tertua di Tanah Air, sebelum berdirinya kerajaan besar lainnya, seperti Majapahit atau lainnya.

1. Kerajaan Mulawarman

Menurut banyak pakar sejarah, Kerajaan Mulawarman dapat dikatakan sebagai kerajaan tertua di Indonesia karena terdapatnya bukti Prasasti Yupa Mulawarman dengan tulisan huruf Palawa. Kerajaan Mulawarman ini diperkirakan terletak di Desa Muara Kaman, di dekat Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Kerajaan Mulawarman [ Image Source ]
Diperkirakan lagi, Kerajaan Mulawarman berdiri sekitar abad ke-5 Masehi dan diperintah oleh seorang raja yang bernama Maharaja Kundungga. Walaupun sudah banyak yang sepakat menjadikan Kerajaan Mulawarman sebagai kerajaan tertua di Indonesia, akan tetapi ada beberapa bukti lain yang menyebutkan bahwa hal tersebut adalah salah karena banyak prasasti, termasuk Prasasti Yupa Mulawarman, menggunakan batu berjenis batuan beku dengan struktur columnar joint yang tidak ditemukan di daerah tersebut. Batuan jenis ini justru banyak ditemukan di sekitaran Situs Gunung Padang, Jawa Barat dengan umur batuan yang sama.

2. Kerajaan Purba “Raja Bunu”

Mungkin tidak banyak orang mengetahui akan siapa itu yang dikenal dengan nama Raja Bunu. Dia adalah seorang India yang diyakini sebagai orang pertama yang menginjakkan kaki di Kalimantan sekitar 10.000-5.000 tahun lalu atau pada zaman Neolitikum. Bersama dengan beberapa orang yang mendampinginya ditambah dengan masuknya beberapa orang dari Persia, Turki dan India, Raja Bunu mulai membuat sistem pemerintahan.

Kerajaan Purba “Raja Bunu” [ Image Source ]
Memang pada waktu itu belum ada istilah kerajaan, namun pada dasarnya, sistem pemerintahan yang dibuat sudah memiliki beberapa syarat pembentukan sebuah kerajaan. Sayangnya, tidak ada rekam jejak mengenai nama kerajaan yang diciptakan oleh Raja Bunu tersebut. Setelah Raja Bunu meninggal dunia, kerajaannya diteruskan oleh keturunan dari kakaknya, Raja Sangiang, yaitu Andung Prasap yang mana pada akhirnya mendirikan sebuah kerajaan baru yang dinamakan Kerajaan Nan Marunai.

3. Kerajaan Kandis

Walaupun tidak ada bukti fisik sebagai perujuk keberadaannya, akan tetapi cerita tentang keberadaan sebuah kerajaan tua bernama Kerajaan Kandis tetap ada dan dikenal oleh banyak orang tua di Jambi. Menurut banyak penuturan, baik dari orang sekitar atau juga pakar, diperkirakan ciri-ciri lokasi dan karakteristik serta berbagai macam yang dimiliki Kerajaan Kandis mirip dengan apa yang pernah dilontarkan oleh Plato pada 347, terkait sebuah kerjaan terkenal, yaitu Atlantis.

Kerajaan kandis [ Image Source ]
Sayangnya, masih banyak pakar lain yang meragukan keberadaan Kerajaan Kandis tersebut, apalagi disangkut pautkan dengan Kerajaan Atlantis. Hal ini dikarenakan ketiadaan bukti otentik yang dapat dijadikan rujukan, hanya berupa beberapa bentuk batu yang menjadi asumsi dasar atau awal bahwa benda-benda tersebut pada zaman dahulu adalah milik Kerajaan Kandis.

4. Kerajaan Koying

Masih dari daratan Sumatera, tepatnya di Jambi, ada sebuah kerajaan tua yang dinamakan Kerajaan Koying yang didirikan oleh K’ang-tai dan Wan-chen dari wangsa Wu dari Tiongkok. Diperkirakan, Kerajaan Koying ini didirikan sekitar abad-2 Masehi.

Kerajaan koying [ Image Source ]
Kerajaan Koying terkenal dengan pusat perdagangan untuk wilayah Asia Tenggara dan sekitarnya. Banyak kerajaan-kerajaan lain dari luar negeri yang datang ke Koying untuk melakukan transaksi perdagangan. Seperti halnya Kerajaan Kandis, belum ada bukti otentik yang dapat dijadikan sebagai bahan rujukan bahwa di Jambi dulunya pernah berdiri sebuah kerajaan bernama Koying.

5. Kerajaan Salakanagara

Beralih ke tanah Jawa, menurut naskah Wangsakerta, di Pantai Teluk Lada atau yang masuk wilayah Kabupaten Pandeglang, Banten, terdapat sebuah kerajaan tua yang dikenal dengan nama Kerajaan Salakanagara atau Negara Perak. Kerajaan ini juga dikenal dengan nama Rajataputra yang penduduknya masih menganut agama Hindu.

Kerajaan Salakanagara [ Image Source ]
Diperkirakan, kerajaan satu ini dibangun sekitar abad 130 Sebelum Masehi dengan rajanya pertama yang bernama Dewawarman atau bergelar Prabu Darmalo kapala Dewawarman. Luas kekuasaan dari Kerajaan Salakanagara mencapai sekitaran Banten ke arah timur sampai dengan pesisir selatan Swarnabumi atau Sumatera. Tidak ada jejak rekam pasti dari Kerajaan Salakanagara sehingga, cukup sulit untuk mengetahui sejarah lebih pasti tentang kerjaan satu ini.

6. Kerajaan Tarumanegara

Ada beberapa nama sebagai pengenal kerajaan yang diperkirakan didirikan sekitar abad ke-4 Masehi satu ini, seperti Tarumanegara, Tarumanagara dan Taruma, Kerajaan Tarumanegara merupakan kerajaan besar yang pernah didirikan di Pulau Jawa dengan penduduk yang menganut agama Hindu aliran Wisnu.

Kerajaan Tarumanegara [ Image Source ]
Sayangnya, belum ada perujukan resmi siapa yang menjadi raja pertama di Tarumanegara, hanya saja raja yang paling tersohor adalah Purnawarman. Seperti halnya Kerajaan Mulawarman, banyak prasasti yang ditemukan dan dapat dijadikan bukti keberadaan Kerajaan Tarumanegara, seperti prasasti Kebon Kopi, Prasasti Tugu, Prasasti Munjul dan banyak lagi lainnya.

Walaupun beberapa kerajaan tua yang masuk dalam daftar di atas tidak memiliki cukup bukti kuat akan keberadaannya, akan tetapi dari generasi ke generasi penduduk yang mendiami tempat di mana dulunya kerajaan yang bersangkutan didirikan, tetap mempercayai bahwa memang pada zaman dahulu kerajaan yang dimaksud memang benar-benar ada.

Share
Published by
dwiandika

Recent Posts

Wah Ratusan KK Warga Desa Wunut Klaten Mendapat THR 400 Ribu dari Pendapatan Desa!

Mendapat tunjangan hari raya (THR) dari perusahaan atau tempat kita bekerja, memang sudah biasa. THR…

4 days ago

Idap Anemia Aplastik Sejak Tahun Lalu, Babe Cabita Hembuskan Napas Terakhirnya

Kabar duka datang dari keluarga besar Stand Up Comedy Indonesia. Priya Prayoga Pratama atau lebih…

2 weeks ago

Kecelakaan Maut KM 58 Tol Cikampek Sebabkan 12 Orang Meninggal Dunia Seketika

Kecelakaan maut terjadi di Tol Jakarta-Cikampek, Karawang, Jawa Barat, tepatnya pada Km 58, pada hari…

2 weeks ago

Misteri Kematian Ibu Muda di Gresik, Uang Raib hingga Saksi Ditemukan Meninggal

Misteri masih menyelimuti kematian seorang ibu muda di Gresik bernama Wardatun Toyyibah. Perempuan berusia 28…

4 weeks ago

Suami Sandra Dewi Jadi Tersangka Kasus Korupsi Penambangan Liar Timah di Bangka Belitung

Pernikahan artis Sandra Dewi dan Harvey Moeis sempat menjadi perbincangan publik karena mewah dan bak…

4 weeks ago

Buka Galangan Dana untuk Ibu, Singgih Sahara Salah Gunakan hingga 200 Juta untuk Pribadi

Nama Singgih Sahara, komika asal Semarang, belakangan menjadi sorotan publik lantaran hal yang dilakukannya membuat…

1 month ago