in

Misteri Kematian Tragis Tangmo Nida, Manager pun Dicurigai Netizen

Nida Patcharaveerapong alias Tangmo Nida diketahui meninggal dunia setelah dilaporkan jatuh dari speedboat di Sungai Chao Praya. Namanya mungkin asing buat kita yang di Indonesia. Ia merupakan salah seorang figur publik di Thailand.

Yang membuat namanya tiba-tiba mencuat dengan kuat di dunia maya adalah kecurigaan netizen pada kematiannya yang janggal. Di mana banyak ‘tanda-tanda’ yang mengarah seperti adanya penyiksaan.

Dalam speedboat tersebut, Tangmo sedang berpesta bersama teman-temannya yakni Job, Por, Rob, Sand, dan sang manajer Gatick. Pada Sabtu (26/2/2022) mayat Tangmo ditemukan dalam kondisi mengenaskan.

Wajah bengkak, mata menonjol keluar dan luka sayatan di bagian paha meninggalkan sejumlah teka-teki. Banyak yang menduga Tangmo Nida meninggal karena dibunuh. Berikut beberapa kejanggalan kematian Tangmo Nida.

1. Luka di paha Tangmo

Kejanggalan kematian Tangmo Nida [sumber gambar]
Saat ditemukan, terdapat luka sayatan yang cukup dalam di paha Tangmo. Luka sepanjang 30 cm itu belum bisa dipastikan apakah berasal dari baling-baling kapal atau lainnya. Polisi juga belum mengetahui apakah Tangmo jatuh atau didorong hingga tenggelam.

2. Ahli forensik bantah pengakuan manajer

Kejanggalan kematian Tangmo Nida [sumber gambar]
Gatick menjelaskan Tangmo ingin buang air kecil sebelum tenggelam. Kemudian Tangmo berjongkok sambil memegang kaki Sand yang sedang sibuk melihat ponsel. Namun ahli forensik membantah pengakuan Gatick. Ia menyebut Tangmo memakai bodysuit yang membuatnya kesulitan buang air kecil sehingga tak mungkin Tangmo sedang buang air kecil dalam kondisi tersebut.

3. Bekas cakaran di tubuh teman Tangmo

Kejanggalan kematian Tangmo Nida [sumber gambar]
Tak hanya luka di bagian paha, di kening Tangmo juga terdapat bekas cakaran. Anehnya bekas cakaran itu juga ditemukan di tangan teman-teman Tangmo. Bahkan ada sobekan kecil di kaos pemilik speedboat. Banyak yang menduga bekas luka tersebut akibat perkelahian antara Tangmo dan teman-temannya. Aapalagi teman-teman Tangmo sempat menghubungi wartawan untuk menghapus foto yang menampilkan bekas cakaran tersebut.

4. Suara teriakan di video Tangmo

Kejanggalan kematian Tangmo Nida [sumber gambar]
Beredar sebuah video yang memperlihatkan kondisi Tangmo sebelum tenggelam. Tangmo tampak duduk di ujung speedboat sambil meminum wine. Namun dalam video itu terdengar teriakan seorang pria yang berkata bawa temanmu ke sini. Hingga saat ini identitas suara pria dalam video tersebut belum diketahui.

5. Manajer diduga berbohong

Bow TK menuding Gatick berbohong mengenai kematian Tangmo. Saat itu, Bow dan Gatick sedang mengobrol di mobil setelah dimintai keterangan. Namun setelah itu, Bow melampiaskan kemarahannya pada Gatick.

Kejanggalan kematian Tangmo Nida [sumber gambar]
Gatick langsung menelepon Bow dan Bow berkata kebenaran akan membebaskanmu. Sebelumnya Gatick ketahuan berbohong saat ia mengatakan bahwa dirinya tak bisa menolong Tangmo karena ia tak bisa berenang. Padahal di akun Instagram, netizen menemukan video Gatick yang mahir berenang bersama anaknya.

6. Gatick pulang setelah Tangmo tenggelam

Kejanggalan kematian Tangmo Nida [sumber gambar]
Pengakuan Gatick yang membuat publik geleng-geleng kepala adalah dirinya memutuskan untuk pulang menaiki mobil Tangmo dan pulang ke rumah Tangmo. Ia baru melaporkan Tangmo tenggelam pada hari berikutnya. Gatick beralasan ia rindu dengan anaknya yang diadopsi Tangmo dan ia berharap Tangmo akan kembali sendiri ke rumah jika ia menunggunya.

Netizen agak sangsi dengan ujaran sang manager ini. Bahkan ada dugaan keterkaitan dirinya dengan kematian Tangmo. Netizen juga membongkar kebaikan Tangmo pada Gatick dan anaknya, membuat suasana ketidakterimaan netizen akan kematiannya makin mengerucut pada Gatick.

7. Sang ibu terima uang damai

Kejanggalan kematian Tangmo Nida [sumber gambar]
Awalnya ibu Tangmo, Panida Sirayutthayotin bersikeras bahwa anaknya meninggal bukan karena tenggelam melainkan karena kekerasan. Ia juga mencurigai teman-teman Tangmo dan marah pada Gatick karena tak mencoba menolong Tangmo. Namun Panida tiba-tiba memaafkan terdakwa Por setelah menerima uang Rp 13 miliar.

Meski pihak keluarga sudah memaafkan, namun kasus kematian Tangmo Nida masih berlanjut. Polisi terus mencari bukti-bukti baru seperti rekaman CCTV demi mengungkap sejumlah kejanggalan pada kematian Tangmo. Semoga kasus ini segera menemukan titik terang dan yang bersalah dihukum seadil-adilnya.

Written by F A Agustina

Kopi Sachet Isi Paracetamol Temuan BPOM, Ini 5 Bahayanya

4 Fakta The Downfall, di Balik Jatuhnya Pesawat Lion Air