Kalau dulu ada istilah learning by doing, kini ungkapan itu benar-benar tergeser oleh jargon learning by googling. Ya, kini, apa sih yang tidak kita ketahui kecuali ketemu jawabannya di Google? Hampir tidak ada. Apa pun yang kita kehendaki, Google memberikan bantuan dengan menyuguhkan jawaban yang jumlahnya jutaan.
Bahkan untuk istilah-istilah tertentu, Google juga akan memberikan jawaban yang benar-benar gamblang. Padahal, sebelumnya kita tak bakal menduga kalau jawabannya ternyata macam begitu. Misalnya Lemon Party (jangan di-googling), kalau merujuk istilahnya mungkin ketika kita melakukan pencarian ini, maka yang muncul adalah orang-orang yang berkumpul dan bersenang-senang sambil menikmati secangkir minuman lemon. Secara harfiah begitu, tapi, nyatanya tidak lho. Google bakal menampilkan kengerian luar biasa kalau kita googling kata-kata ini. Ya, akan muncul pria-pria tua yang sedang menikmati ‘sesuatu’.
Nah, menyambung dari si Lemon Party, berikut adalah kata-kata ‘biasa’ lainnya namun mengandung arti khusus. Peringatan: Jangan googling ini di mana pun kamu berada.
Ada yang membaca ini sambil googling? Jangan, ya? Karena kamu bakal mendapatkan guncangan mental yang besar. Penasaran memang bagus, tapi tidak semua hal patut untuk dicari tahu. Seperti istilah-istilah di atas. Cukup tahu saja kalau yang kamu dapatkan dengan istilah ini adalah kengerian.
Kontroversi tambang nikel di kawasan Raja Ampat kini menemui titik terang. Usai jadi perdebatan di…
Konflik Palestina-Israel menemui babak baru. Aktivis lingkungan kondang, Greta Thunberg, memutuskan turun gunung untuk membantu…
Kebiasaan netizen Indonesia, selalu ingin mencoba sesuatu yang viral, termasuk saat menyerbu Dusun Garung untuk…
Hari Raya Kurban atau Idul Adha tahun ini sudah di depan mata. Momen yang sangat…
Presiden RI Prabowo Subianto bikin kaget rakyat Indonesia. Hal ini berhubungan dengan pernyataannya, yaitu bahwa…
Belum apa-apa, Danantara sudah kena gosip miring. Salah satu orang yang diharapkan segera bergabung dengannya…