Ajang kecantikan Miss Eco International 2021 tiba-tiba saja membuat heboh jejaring media sosial. Hal ini disebabkan beredarnya sebuah video yang menunjukkan penampilan finalis Miss Eco Indonesia 2020, Intan Wisni Permatasari di malam final. Dalam ajang yang digelar di Baron Resort Sharm El Sheikh, Mesir itu, Intan menjadi bahan perbincangan karena menjawab pertanyaan juri dengan terbata-bata.
Tak hanya itu, Intan juga mendapatkan kritikan karena menjawab dengan bahasa Indonesia. Aksi Intan tersebut direspon negatif mengingat dirinya sedang berkompertisi di ajang international yang menuntut Intan bisa berbahasa Inggris. Lalu bagaimana kronologinya? Simak ulasannya berikut ini!
Momen ini bermula saat Intan masuk ke dalam top 10 Miss Eco International 2021. Saat penjurian, Intan mendapatkan pertanyaan tentang imigrasi ilegal dari salah satu juri. Namun sayangnya, Intan tampak gugup dan tak lancar menjawab pertanyaan tersebut. Bahkan Intan meminta seorang intepreter untuk menerjemahkan jawabannya.
“Imigrasi yang ilegal adalah di mana suatu negara imigrasi yang disetujui dan diperbolehkan oleh negara tersebut dan memiliki sesuatu persetujuan like hmm perjanjian sesuatu untuk negara tersebut dan menghasilkan sesuatu untuk kelegalitasan tersebut, termasuk dalam PBB. Sorry, thank you,” jawab Intan.
Setelah Intan selesai menjawab, sang intepreter terlihat bingung saat menerjemahkan jawaban Intan ke dalam bahasa Inggris. Ia juga terdengar sedikit terbata-bata sambil berpikir. “Illegal immigration is contradiction to the law, the law that United Nation has comitted that law,” jelas sang interpreter.
Usai viral, muncul video klarifikasi yang dibuat oleh Intan. Dalam videonya, ia meminta maaf dan mengungkapkan bahwa dirinya sangat shock dan gugup saat menjawab pertanyaan. Ia juga tak menyangka akan ditanya soal politik karena sepengetahuan Intan, pertanyaan Miss Eco sebatas wanita dan lingkungan. Intan mengakui tak belajar soal politik.
“Mohon maaf atas jawaban aku yang jauh dari kata sempurna dan aku memakai translator. Kenapa? Karena aku sangat masih shock karena aku masuk 10 besar. Dan belakang panggung se-hectic itu. Dan aku tipe orang yang panikan dan masih kebawa suasana hectic,” ungkap Intan.
Intan menceritakan bahwa dirinya mengalami trauma saat diharuskan berbicara dalam bahasa Inggris.
“Aku ada trauma ngomong bahasa Inggris depan publik. Kenapa? Karena aku pernah dibully, se-bully itu, se-trauma itu, dan aku pernah sampai se-stres itu,” tutur Intan.
Namun klarifikasi Intan tak meredakan kritikan netizen. Bahkan ada yang menyebut Intan jago ngeles dan tak ada wibawa sebagai Miss yang mewakili Indonesia.
Sebelum menyabet gelar Miss Eco Indonesia 2020, perempuan yang lahir di Tangerang 1997 silam ini sering memenangkan banyak kontes kecantikan. Ia pernah dinobatkan sebagai Miss Earth Banten Indonesia 2017 dan Miss Global Beauty Queen Indonesia 2019. Wanita cantik yang berprofesi sebagai model ini juga ikut membintangi variety show terkenal Bedah Rumah di salah satu stasiun TV swasta. Hingga sekarang Intan juga aktif mengikuti berbagai kegiatan sosial di beberapa yayasan.
BACA JUGA: Melihat Kembali Seleb Senior yang Dulu Pernah Dinobatkan Sebagai Puteri Indonesia
Semua manusia pasti pernah berbuat salah. Kita boleh saja memberikan kritik dan saran. Namun sebaiknya sampaikan kritikan dengan tata bahasa yang sopan dan baik agar tak berubah menjadi bully.
Kekuatan rakyat dunia maya memang sangat luar biasa. Seperti angin yang berhembus di celah-celah sempit,…
Ada yang baru dari masyarakat untuk bangsa Indonesia. Setelah sekian lama cuma bisa menggerutu, kini…
Senin, (29/9/2025) menjadi hari yang memilukan bagi keluarga besar Pondok Pesantren Al Khoziny, Desa Buduran,…
Sedang ramai di media sosial dan media massa tentang aksi nekat Biro Pers, Media, dan…
Sudah sembilan bulan berjalan, program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi mega proyek yang penuh tanda…
Nama Glory Lamria kini menjadi sorotan warganet. Paras cantik diaspora yang tinggal di Amerika Serikat…