Setelah sukses mendatangkan jet supercanggih Shukoi Su-35 beberapa waktu lalu, arsenal udara Indonesia kini kembali dperkuat dengan kedatangan pesawat tempur legendaris F-16 di jajaran militernya. Adanya alutsista tersebut, akan digunakan secara maksimal oleh para prajurit udara untuk mengawal langit Indonesia dari ancaman musuh.
Tak hanya terkenal handal di medan tugas, F-16 juga dikenal luas sebagai jet tempur yang mumpuni dan mempunyai beragam kemampuan yang mematikan. Tak salah jika Indonesia kembali mempercayakan langitnya dikawal oleh burung besi tersebut. Seperti apa Fakta dibalik hibah pesawat canggih ini?, simak ulasan berikut.
Seperti yang dikeahui, Amerika Serikat merupakan negara penghasil mesin perang terbesar di dunia. Dengan adanya program Excess Defence Articles, Amerika Serikat bisa menghemat biaya pemeliharaan arsenal perangnya secara signifikan. Untuk kasus F 16 yang dihibahkan, Washington bisa menghemat biaya pengoperasian sebesar 100 hingga 300 juta Rupiah untuk setiap jam terbang.
Meski pesawat tempur yang dihibahkan tersebut termasuk barang bekas, pihak Amerika Serikat akan memberikan sistem komputer terbaru yang bernama Modular Mission Computer (MMC) pada pesawat tersebut. Teknologi yang dikembangkan oleh Raytheon tersebut, merupakan perangkat terbaru untuk keperluan regenerasi F-16.
Meski berstatus sebagai pesawat bekas, adanya peremajaan kemampuan serta teknologi pada jet tempur F-16 tersebut, membuat sosoknya semakin ditakuti oleh lawan. Pesawat tersebut telah dilengkapi sembilan hard point sebagai pengangkut misil. Selain itu, pesawat ini juga dapat bertempur antar udara (air to air) maupun antar darat (air to ground) dengan membawa sembilan ton rudal dan berat saat take off sebesar 19 ton.
Pihak Indonesia, khususnya dari kalangan militer TNI AU, meminta hibah total sebanyak 30 jet tempur. Pesawat tersebut digunakan untuk kebutuhan peremajaan dan bongkar pasang suku cadang pada komponen pesawat yang perlu diganti. Rinciannya adalah, 24 unit F-16 Block 25 untuk diremajakan, empat F-16 Block 25 dan dua unit F-16 Block 15 untuk dibongkar ulang dan komponennya dipakai sebagai suku cadang.
Salah satu kelebihan yang diberikan oleh pihak Amerika Serikat adalah, umur pesawat yang lebih panjang. Jet tempur F-16 yang dihibahkan secara cuma-cuma tersebut, sanggup digunakan hingga 20 tahun mendatang. Hal ini berkat penambahan sistem avionik dan persenjataan yang diperbarui.
Kehadiran pesawat tempur F-16 yang dihibahkan oleh Amerika Serikat pada Indonesia, tentu membuat pertahanan udara Indonesia kian solid. Meski termasuk pesawat bekas, kemampuan operasional dan tempurnya yang telah ditingkatkan, dapat membuat lawan berpikir dua kali untuk menyerang Indonesia lewat udara. Semoga kehadirannya di Indonesia, dapat menjaga kedaulatan negara sekaligus ikut memelihara perdamaian di kawasan Asia Tenggara.
Kontroversi tambang nikel di kawasan Raja Ampat kini menemui titik terang. Usai jadi perdebatan di…
Konflik Palestina-Israel menemui babak baru. Aktivis lingkungan kondang, Greta Thunberg, memutuskan turun gunung untuk membantu…
Kebiasaan netizen Indonesia, selalu ingin mencoba sesuatu yang viral, termasuk saat menyerbu Dusun Garung untuk…
Hari Raya Kurban atau Idul Adha tahun ini sudah di depan mata. Momen yang sangat…
Presiden RI Prabowo Subianto bikin kaget rakyat Indonesia. Hal ini berhubungan dengan pernyataannya, yaitu bahwa…
Belum apa-apa, Danantara sudah kena gosip miring. Salah satu orang yang diharapkan segera bergabung dengannya…