Nama KH Maimoen Zubair atau biasa disapa Mbah Moen menjadi sorotan setelah video pertemuan dirinya dengan keponakannya yang bernama Ishaq Masykuri, viral di dunia maya dan menuai banyak tanggapan. Dilansir dari news.detik.com, ulama kharismatik diminta untuk berfatwa pemilu curang, namun ditanggapinya dengan sangat bijaksana.
Sebagai tokoh agama yang dihormati, sosok ulama kelahiran Rembang, Jawa Tengah, 28 Oktober 1928 itu, mempunya pengaruh yang besar di bidang keagamaan maupun politik. Tak heran, jika sosoknya kerap didatangi para tokoh-tokoh politik besar tanah air maupun ulama lainnya yang sangat mengagumi kedalaman ilmu sang Kiai. Seperti apa ketokohan dari Mbah Moen?
Menjadi politikus di dalam Partai Persatuan Pembangunan (PPP)
Sosok ulama yang memiliki pengaruh di arena politik Indonesia
Keluasan ilmu yang membuat Mbah Moen menjadi rujukan banyak ulama Indonesia
Menjadi sorotan setelah videonya viral di dunia maya
Nama Mbah Moen sempat mencuat setelah dirinya sempat salah menyebut nama dalam doanya. Kala itu, Presiden Jokowi sebagai petahana dalam pilpres 2019 tengah berkunjung ke kediamannya. Setelah peristiwa tersebut berlalu, sosok Mbah Moen kembali menjadi perbincangan setelah beredarnya sebuah video percakapan antara dirinya dengan seseorang yakni Gus Ishaq. Laman news.detik.com menuliskan, Mbah Moen menolak permintaan untuk mengeluarkan fatwa pemilu curang.
BACA JUGA: 5 Alasan Kenapa Sosok Seperti Gus Miftah Harus Diperbanyak di Setiap Wilayah
Sebagai seorang ulama, sosok Mbah Moen bisa dibilang sangat komplit. Selain menguasai ilmu keagamaan, dirinya juga dikenal sebagai politikus yang mengetahui seluk beluk peta perpolitikan tanah air. Tak hanya itu, tokoh agama asal Rembang, Jawa Tengah tersebut juga dikenal akan kesabarannya saat berdialog, di mana Mbah Moen menolak permintaan mubahallah dan tetap tenang melayani lawan bicaranya yang berapi-api.