Resmi sudah Komisari Jenderal (komjen) Polisi Idham Azis dilantik sebagai Kapolri, menggantikan Tito Karnavian yang masuk ke dalam Kabinet Indonesia Maju. Dilansir dari news.detik.com, perwira kelahiran 30 Januari 1963 itu pun mendapat kenaikan pangkat dari Komjen menjadi Jenderal.
Sebelumnya, sosok Idham merupakan calon tunggal Kepala Polri (Kapolri), yang berhasil lolos setelah menjalani uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test), di Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat. Tak hanya itu, dirinya juga dikenal sebagai perwira yang ahli dalam urusan antiteror dan penanganan kasus terorisme. Seperti apa sosoknya?
Memiliki pengalaman di bidang reserse dan antiteror
Sukses menggulung pentolan teroris Dr. Azahari di Batu, Malang
Sukses berkarir di tubuh Polri dengan menduduki jabatan strategis
Dikenal dekat dengan Tito Karnavian yang kini menjadi Menteri Dalam Negeri
Jadi calon tunggal dan resmi dilantik sebagai Kapolri
Setelah menjalani uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test), Idham Aziz kini resmi dilantik sebagai Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri). Sebelumnya, ia perwira asal Kendari, Sulsel itu merupakan calon tunggal untuk menggantikan Tito Karnavian. Kenaikan pangkat ini membuat Idham berhak menyandang bintang empat di bahunya.
BACA JUGA: Kisah Tito Karnavian, Sosok Jenderal Berprestasi yang Sukses Hingga Menjadi Kapolri
Melihat deretan prestasinya di atas, tak salah bila sosok Idham Aziz terpilih menjadi Kapolri menggantikan Tito Karnavian. Terlebih, kemampuannya di bidang antiteror dan penanganan kasus terorisme memang sangat dibutuhkan di tubuh Polri, di mana kondisi Indonesia yang juga masih rawan aksi pengeboman dan teror lainnya. Selamat bertugas Jenderal!