Di awal tahun 2018, tercatat ada beberapa kasus korupsi yang banyak menjerat pejabat publik di negeri ini. Mirisnya, pejabat Negara yang seharusnya menjadi panutan tersebut, beberapa diantaranya adalah seorang perempuan. Tak ayal, kasus hukum semacam ini pun akhirnya semakin memperburuk citra pejabat di mata masyarakat.
Salah satunya adalah Bupati non-aktif Kutai Kartanegara, Rita Widyasari. Perempuan berparas cantik tersebut terancam “copot seragam” setelah terjerat kasus dugaan suap dan gartifikasi serta TPPU. Selain hoby berdandan bak model profesional, ada beberapa fakta unik mengenai Bupati cantik tersebut yang patut ditelusuri di bawah ini.
Selain parasnya yang aduhai, sosok Bupati Rita Widyasari termasuk tipe wanita yang banyak diidamkan oleh banyak lelaki. Selain menjabat sebagai Bupati, wanita ayu tersebut juga sangat memperhatikan penampilan kesehariannya. Ditunjang postur tubuh yang ideal dan kulit yang bersih, dirinya kerap menggungah foto-foto yang aduhai di laman facebook pribadinya.
Menurut fakta yang dungkap oleh KPK, sebelum dirinya menjabat sebagai Bupati Kutai Kartanegara, perempuan cantik yang juga menjadi kader partai Golkar tersebut mempunyai perkebunan sawit yang luasnya mencapai 200 hektar. Ditaksir, harga kebun sawitnya tersebut bernilai sekitar Rp 9,5 miliar.
Entah karena “kodrat alam” sebagai wanita atau sekedar hobi, Bupati non-aktif Kutai Kartanegara ini disebut-sebut mempunyai simpanan berupa tas-tas mewah yang harganya selangit. Ketika dirinya tercyduk oleh KPK, total ada sekitar 40 tas merek luar negeri yang berhasil dijadikan sebagai barang bukti.
Selain sejumlah bisnis dan koleksi tas mewah, Bupati Rita juga diduga mempunyai beragam aset yang bernilai fantastis. Salah satunya seperti sejumlah properti yang berada di 53 lokasi di Kabupaten Kutai dan satu di Jakarta senilai 12,5 miliar. Selain itu, ada beberapa mobil mewah berbagai merk seperti Ford Everest, Toyota Crown, Hyundai, Mazda, BMW dan VW Caravelle. Total semuanya bernilai 2,8 miliar.
Tak banyak yang tahu, sosok Bupati Rita merupakan figur wanita Indonesia yang cerdas dan berprestasi. Hal ini dibuktikan ketika dirinya dianugerahi penghargaan Global Leadership Awards 2016 untuk kategori Woman Icon of The Year beberapa tahun silam. Penghargaan tersebut diberikan oleh majalah bisnis asal Malaysia, The Leaders International yang bekerja sama dengan American Leadership Development Association (ALDA).
Fakta yang cukup mengejutkan adalah, Bupati yang berusia 40 tahun tersebut ternyata sangat “menggilai” musik. Alih-alih menyukai musik mellow seperti wanita umumnya, dirinya justru sangat menyukai band-band metal yang membawakan musik rock. Tak hanya itu, ia pun kerap mengundang sejumlah musisi gahar tersebut untuk manggung di Kalimantan.
Kejadian yang seharusnya sangat disayangkan ini, seharusnya bisa dihindari jika yang bersangkutan mempunyai kesadaran akan hukum. Terlebih pelakunya adalah seorang wanita. Padahal, para bupati-bupati tersebut, sebenarnya mendapatkan kehidupan yang lebih dari cukup. Semoga untuk kedepannya, tidak ada lagi kasus “pejabat-pejabat cantik” yang bermasalah karena menggondol uang negara.
Namanya juga penipu. Akan selalu ada cara untuk membuat korbannya tidak berkutik demi merampas harta…
Sunmori atau Sunday Morning Ride adalah salah satu hobi masyarakat Indonesia. Para pemilik kendaraan roda…
Makan Bergizi Gratis (MBG) nampaknya harus secepatnya melakukan penyempurnaan. Pasalnya, masih banyak ditemui beragam kasus…
Paus Fransiskus tutup usia pada hari Senin 21 April 2025. Berita yang cukup mengagetkan mengingat…
Sudah bukan rahasianya Donald Trump saja, seluruh dunia juga tahu kalau umat manusia sedang terancam…
Kasus pelecehan pasien yang melibatkan dokter saat ini marak menjadi buah bibir masyarakat. Kejadiannya nyaris…