Sosok Budhi Sarwono mendadak menjadi sorotan di media sosial. Hal ini terjadi lantaran dirinya mengunggah besaran slip gajinya sebagai Bupati Banjarnegara senilai Rp 5,9 juta. Bukan apa-apa, ia melakukan hal tersebut dengan harapan agar dibaca oleh Presiden Joko Widoodo.
Menurut dirinya, rendahnya gaji kepala daerah menjadi salah satu potensi bupati untuk melakukan tindak pidana korupsi. Karena itu, unggahan tersebut seolah menyoal rendahnya gaji Kepala Daera jika dibandingkan dengan mereka yang ada di DRPD. Meski demikian, total harta budi ternyata diam-diam telah mencapai miliaran rupiah. Nah lho!
Berawal dari unggahan slip gaji yang dirasa ‘masih kurang’
Saat diunggah, besaran Rp 5,9 juta pada slip gaji milik Budhi masih dipersoalkan lantaran merasa kurang. Ia bahkan menegaskan, aksinya itu sebagai wujud keresahan terhadap gaji kepala daerah dan merupakan bentuk kepeduliannya terhadap para bupati lain. “Gaji yang kecil ini menjadi salah satu pemicu bupati korupsi” ujarnya yang dikutip dari Detik.
Diam-diam miliki total kekayaan mencapai miiliaran rupiah
Mendapatkan tunjangan sebagaimana layaknya pejabat negara

Sayangnya, ungggahan slip gaji milik Budhi tak dibarengi dengan rincian tunjangan yang diperoleh. Diketahui, fasilitas tersebut diperolehnya disamping pemasukan bulanan sebesar Rp 5,9 juta. Dilansir dari Detik, ia mendapat tunjangan operasional sebesar Rp 1 juta per hari. Di mana jumlah ini telah disesuaikan dengan besaran APBD Banjarnegara.
Sosoknya membuat Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo angkat bicara
Rincian gaji Bupati Banjarnegara yang jumlahnya terbilang lumayan
BACA JUGA: 5 Fakta Para Anggota DPR dan DPD yang Dapat Tabungan Pensiun Rp 7,5 Miliar
Jika dipikir-pikir, gaji sebesar Rp 5,9 juta itu sejatinya merupakan jumlah yang besar bagi ukuran masyarakat Indonesia. Jika merasa masih kurang, ada baiknya jika mau melihat sejenak kondisi rakyat kita saat ini. Di mana masih banyak dari mereka yang justru bergaji lebih rendah dan bahkan mepet untuk kebutuhan hidupnya.