in

5 Alasan Kenapa Pemain Indonesia Lebih Bahagia Saat Merumput di Liga Malaysia

Akhir-akhir ini liga Malaysia menjadi destinasi menarik untuk beberapa pemain Indonesia. Tercatat ada sembilan pemain yang saat ini bermain di negara tersebut. Mereka yang tergabung di berbagai klub liga Malaysia hampir semua mendapatkan posisi inti. Aturan regulasi kompetisi mengharuskan ada pemain asia membuat tim di sana mengambil pemain berasal dari Asia.

Kedatangan Evan Dimas dan kawan-kawan bukan hanya karena aturan kompetisi saja. Lebih dari itu, bermain di Malaysia menawarkan banyak sekali keuntungan untuk mereka. Selain yang pasti untuk menambah jam terbang, para pemain tersebut juga diberikan fasilitas jauh lebih menarik saat berada di sana. Lalu hal apa saja yang didapat saat bermain di Malaysia? Simak ulasannya berikut.

Mendapatkan nilai kontrak yang besar

Uang [Sumber Gambar]
Uang menjadi hal yang sangat penting untuk pemain sepak bola. Dalam menjalani profesi ini hal tersebutlah yang salah satunya di cari. Saat bermain di Indonesia gaji alakadarnya dan ditunggak adalah hal yang sering kita temui. Namun, untuk di Malaysia hal tersebut pasti jarang di temui. Bagi klub di sana menunggak gaji adalah hal yang memalukan serta dapat berbuah hukuman dari organisasi. Hal tersebutlah yang menjadikan beberapa pemain memutuskan bermain di sana. Melansir laman Bolalob, Evan Dimas yang baru bergabung dengan Selangor FA akan mendapatkan uang 269 juta melonjak tinggi dari gaji sebelumnya 10 juta.

Setiap pemain diberikan fasilitas penunjang di luar lapangan

Apertemen pemain [Sumber Gambar]
Mes merupakan salah satu fasilitas mewah yang diberikan oleh beberapa tim Indonesia untuk pemain. Berbeda apabila seorang pemain di Malaysia mereka akan mendapatkan fasilitas penunjang yang lebih mewah. Seperti apa yang didapatkan oleh Andik Vermansyah saat bermain di kompetisi sana. Pria asal Jember tersebut diberikan Mobil, Apertemen mewah dan berbagai kemudahan lainnya. Meski terlihat sepele, hal itu dapatlah penyuntik motivasi saat bermain di atas lapangan. Dengan membuktikan raihan prestasi yang diberikan klub yang merekrutnya.

Tempat latihan menunjang pemain lebih hebat

Tempat Latihan [Sumber Gambar]
Bagaikan mempersiapkan semua keperluan semua tim Liga Malaysia membangun sarana penunjang pemain. Bertujuan untuk meningkatkan dan mengasah pesepak bola yang dimilikinya. Kita bisa lihat bagaimana JDT Johor melakukan hal tersebut, dengan mempunyai Johor Sport Center yang megah. Melansir dari laman Bola, David Laly bahkan dapat turun 5 Kg setelah latihan di tim Negeri Jiran Felcra Fc. Pemain Indonesia asal papua mengungkapkan di liga Malaysia sangat menekan fisik dan performa pemain. Jadi tidak salah apabila Andik dapat tampil bagus saat beberapa lalu bermain di Timnas.

Liga semakin kompetitif membuat pemain betah

Evan di Liga Malaysia [Sumber Gambar]
Mungkin dahulu banyak pemain datang untuk bermain di Indonesia dan Thailand karena kompetisi yang kompetitif. Tapi sekarang malah liga Malaysia mulai menggeliat dengan pertarungan tim yang sangat ketat. Beberapa tim di sana bertarung untuk mendapatkan supremasi tertingi Liga Malaysia. Drama kejar point di tabel klasemen menjadikan kompetisi sana sangat sengit. Hal tersebut sangat baik untuk pemain, performa serta kemampuan skill akan terus meningkat apabila berada pada kondisi seperti itu. Jadi tidak heran apabila banyak tim tidak mau kalah dalam melakukan perombakan tim.

Supporter mulai meramaikan liga Malaysia

Pendukung Malaysia [Sumber Gambar]
Efek dari liganya yang bagus saat ini stadion di negara sana mulai dipenuhi penonton. Hampir semprempat penduduk rela hadir untuk mendukung tim favoritnya. Meski belum semeriah Indonesia, hal tersebut menjadi hal yang baik. Layaknya gelar juara pemain kedua belas ini juga memiliki peran yang sangat penting. Ketidak hadirnya bagaikan sayur tanpa garam, membuat pertandingan seperti apa tidak terlihat kehebatannya. Ramai supporter menjadi daya pikat lain untuk para pemain mau merumput di Liga Malaysia

Keunggulan liga Malaysia dibanding Indonesia  memang nyata adanya. Banyak mantan pemain maupun pelatih sepak bola mengatakan kompetisi Malaysia unggul jauh. Hal tersebut juga dibuktikan dengan timnas mereka dapat selalu menang melawan negara kita. Melonjak pesat sepak bola negara tetangga harusnya dapat diikuti oleh liga di negara kita. Karena tanpa disadari diam-diam mereka mulai meninggalkan Indonesia dan menjajarkan diri dengan Thailand. Besar harapan untuk kompetisi tanah air ke depan lebih maju dan berkembang.

 

Written by Galih

Galih R Prasetyo,Lahir di Kediri, Anak pertama dari dua bersaudara. Bergabung dengan Boombastis.com pada tahun 2017,Merupakan salah satu Penulis Konten di sana. Lulusan Pendidikan Geografi Universitas Negeri Malang. Awalnya ingin menjadi pemain Sepak Bola tapi waktu dan ruang justru mengantarkan Ke Profesinya sekarang. Mencintai sepak
bola dan semua isinya. Tukang analisis Receh dari pergolakan masyarakat Indonesia.

Leave a Reply

Bikin Baper Berat, 10 Pasangan dalam Film Ini Didoakan Berjodoh oleh Netizen

Misteri Terpecahkan! Inilah Alasannya Mengapa Mencium Bau Bensin Itu Bikin Nagih