in

Akan Hadir di Bioskop, 5 Kenangan Tak Terlupakan ‘Anak Jadul’ Seputar Dora The Explorer

Jauh sebelum game online dan YouTube hadir, kebahagiaan anak-anak zaman dulu pasti tak jauh dari bermain di sungai, main petak umpet, hingga nonton kartun di hari Minggu. Sudah bisa menyaksikan tokoh animasi kesukaan di layar kaca di hari libur saja rasanya sudah surga banget, kan?

berbicara tentang kartun kesukaan, ada yang mengikuti petualangan Dora The Explorer enggak nih? Dengan monyet kesayangannya, Boots, Dora akan berkelana dari satu tempat ke tempat lain untuk sebuah misi. Tak terasa, jika dulu ‘anak zaman old’ hanya menyaksikan kartunnya, bulan Agustus tahun ini akan ada versi life actionnya loh. Nah, sebelum menyaksikan filnya di layar perak, yuk, kita kembali bernostalgia dengan Dora ‘versi jadul’ yang pernah menghiasi masa kecil kita.

Lagu khas Dora sebelum memulai petualangan

Doraa, c’mon Dora, Alright, Pipirirpip Dor, pippiripip Dora! Dora Dora Dora the Explorer~.

Kalau kamu membaca penggalan kalimat tersebut sambil bernyanyi, fix, kamu adalah salah satu anak yang dulunya sering mengikuti petualangan Dora. Salah satu yang paling membekas adalah nyanyian pembuka sebelum film ini dimulai. Sambil melihat Dora bersama temannya melewati jembatan, menaiki perahu, dan menyeberangi sungai, tak jarang kamu juga pasti ikut bernyanyi. Saking senangnya, mungkin ada nih yang hafal lirik lagunya sampai habis, ada?

Boots, Peta, Ticco, dan Isa

Boots dan Isa [Sumber gambar]
Dalam petualangannya, Dora mengajak beberapa temannya. Mereka adalah Boots, si monyet lucu periang dengan sepatu berwarna merahnya. Ada lagi Peta, penunjuk jalan GPS selama perjalanan, yang biasanya tersimpan di ransel milik Dora. Ada juga Issa, seekor Iguana hijau yang juga teman Dora. Ia sangat manis dan lembut. Ia suka mengoleksi atau menanam bunga. Bunga yang paling ia sukai adalah Bunga Matahari. Dan yang terakhir Ticco, tupai dengan jaket pelampung berwarna-warni. Ticco ini sangat cerdas dan pandai serta seringkali berbicara dalam Bahasa Spanyol.

Swiper, si pencuri penghalang misi Dora

Swiper di pencuri [Sumber gambar]
Swiper jangan mencuri! Swiper jangan mencuri! Paling bete kan kalau Si Rubah jahil ini sudah muncul? Barang apapun yang dibawa oleh Dora dan kawan-kawan, pasti akan dicuri dan dibuang olehnya. Nah, kalau barangnya sudah hilang, Dora akan direpotkan dengan mencari satu persatu barang tersebut hingga kembali mendapatkannya. Tapi, walaupun mengesalkan petualangan mereka tak lengkap rasanya kalau tidak dihadang oleh Si Rubah nakal itu.

Mengajak penonton selesaikan misi bersama-sama

Petualangan yang Dora lakukan pasti tidak jauh dari hutan, gunung, pantai, air terjun, dan tempat-tempat indah lain. Kartun ini selalu terngiang karena Dora selalu mengajak penonton untuk menjelajah bersamanya. Yang dilakukan petualang kecil ini adalah mengajak menjawab pertanyaan, berhitung, memilih jalan, serta mencari benda yang tersembunyi. Siapa nih dulu kalau ditanya Dora suka emosi? Ngaku deh!!

Versi life action yang akan membuatmu kembali bernostalgia

Dora versi life actionnya [Sumber gambar]
Nah, kalau dulu hanya nonton kartun, Agustus 2019 ini Dora dan teman-temannya akan hadir di layar perak loh. Berjudul Dora and The Lost City of Gold, di sini kita juga akan diajak berpetulang dan menemukan kota yang hilang. Di film ini, Dora yang dibesarkan di hutan akan pergi ke kota dan sekolah di sebuah SMA. Ada siapa saja dalam film ini? Sepertinya tak jauh beda dari versi kartun ya, Dora akan tetap Bersama Boots dan ada si Swiper pastinya. Sebagai bocoran tambahan, di film ini, Dora akan berpetualang bersama Diego (Iya, Diego yang itu, dan mereka adalah sepupu).

BACA JUGA: Nostalgia 7 Ost Kartun Paling Legend di Era 90an, Rasanya Bikin Pengen Balik SD

Bagaimana, apakah nyanyian Dora sudah terngiang di kepala kalian? Kalau Dora versi dewasa dan life actionnya ini pasti tidak membuat emosi seperti kartun kok. Dari trailer yang beredar saja sudah tampak keren dan menantang, apalagi nanti kalau tayang di Bioskop kan? buat kamu anak 90-an, jangan lewatkan momen ini, kapan lagi kan bisa bernostalgia sambil refreshing?

Written by Ayu

Ayu Lestari, bergabung di Boombastis.com sejak 2017. Seorang ambivert yang jatuh cinta pada tulisan, karena menurutnya dalam menulis tak akan ada puisi yang sumbang dan akan membuat seseorang abadi dalam ingatan. Selain menulis, perempuan kelahiran Palembang ini juga gemar menyanyi, walaupun suaranya tak bisa disetarakan dengan Siti Nurhalizah. Bermimpi bisa melihat setiap pelosok indah Indonesia. Penyuka hujan, senja, puisi dan ungu.

Leave a Reply

Menengok Kiprah Tim Pendiri PSSI, Ada yang Alami Nasib Penuh Nestapa sampai Jadi Terbaik

Rombongan Pengantar Jenazah Semakin Liar di Jalanan, Gimana Ya Cara Menghentikannya?