in

Canis Majoris, Bintang Raksasa yang Mampu Menelan Separuh Tata Surya

Sering kita dengar bahwa Bumi ini hanyalah sebutir debu jika dibandingkan dengan jagat raya. Itu bukan hanya ungkapan. Faktanya, jagat raya ini sangat luas dan berisi benda-benda yang jauh lebih besar dari Bumi. Kita misalkan saja Bumi dan Matahari. Planet yang bagi kita sudah sangat luas ini hanyalah satu per satu juta ukuran Matahari. Uniknya lagi, Matahari adalah benda yang sangat kecil dibandingkan bintang-bintang lain di alam semesta.

VY Canis Majoris mungkin salah satu benda angkasa yang bisa kita bilang bukan sebutir debu. Sejauh pengamatan manusia, VY Canis Majoris adalah bintang terbesar di galaxy Bima Sakti. Ia terletak di gugusan bintang Canis Major bersama dengan bintang Sirius. Bintang ini pertama kali ditemukan pada tahun 1801 oleh ilmuwan Prancis, Jerome Laland. Astronom kemudian melakukan pengamatan pada bintang ini dan menemukan fakta-fakta yang mengejutkan.

Milyaran kali lebih besar dari Matahari

Perbandingan jari-jari Bumi, Matahari, dan VY Canis Majoris [Image Source]
Jika ukuran Matahari adalah sejuta kali lebih besar dari Bumi, maka VY Canis Majoris berukuran satu milyar kali lebih besar dari itu. Bisa membayangkan benda yang ukurannya seribu trilyun kali lebih besar dari Bumi? Tentunya sangat sulit, ya. Tapi itulah fakta bahwa Bumi ini tidak ada apa-apanya. Seandainya Matahari digantikan oleh VY Canis Majoris, maka Bumi kita akan tertelan ke dalamya. Bintang ini besarnya hampir sama besarnya dengan orbit Saturnus!

Usianya cukup tua

Ilustrasi supernova dari VY Canis Majoris [Image Source]
Ilmuwan memperkirakan usia bintang ini sudah cukup tua dan akan mati dalam waktu 100.000 tahun lagi. Matinya bintang tentu berbeda dengan sumber cahaya lain yang meredup. Bintang akan mengalami supernova dan mengeluarkan ledakan sinar gamma yang dapat merusak benda-benda di sekitarnya.

Memiliki suhu rendah

Canis Majoris berwarna oranye karena suhunya tidak terlalu panas [Image Source]
Permukaan VY Canis Majoris hanya bersuhu 2762 celcius, setengah dari panas permukaan Matahari. Walau begitu, bukan berarti VY Canis Majoris masih sangat mampu membakar apa pun yang mendekatinya. Namun jika diandaikan Matahari memiliki suhu yang sama seperti Canis Majoris, kehidupan di Bumi tidak akan sama seperti sekarang.

Tidak ada manusia yang bisa menjangkaunya

VY Canis Majoris bisa menelan separuh tata surya [Image Source]
Jarak antara Bumi dan VY Canis Majoris cukup jauh yaitu 4.900 tahun cahaya. Tahun cahaya adalah satuan yang didasarkan pada jarak yang bisa ditempuh cahaya dalam waktu satu tahun. Kecepatan cahaya adalah 299.782 kilometer/detik. Dalam satu tahun, cahaya dapat menempuh 9.460 trilyun kilometer.

Tidak mungkin manusia bisa berpindah dengan jarak sejauh itu, apa pun kendaraan yang digunakan. Bahkan pesawat ruang angkasa milik NASA pun membutuhkan waktu 189 juta tahun untuk bisa mencapai VY Canis Majoris. Seandainya kita iseng ke VY Canis Majoris menggunakan mobil, dibutuhkan waktu 44 milyar tahun untuk mencapai lokasi!

Canis Majoris mungkin adalah benda angkasa terbesar di Galaksi Bima Sakti, tapi kita tidak tahu apakah di galaksi lain ada bintang yang mampu menyaingi ukuran Canis Majoris. Jika terbukti ada, maka ini akan semakin membuat kita merasa lebih kecil lagi dari butiran debu.

Written by Aisyah Putri

Leave a Reply

Menjamu Benua, Ritual Permintaan Ijin ke Dunia Gaib oleh Masyarakat Kutai

Peristiwa Turki Membantu Demak Memenangkan Perang Jawa yang Tak Banyak Diketahui