Beberapa waktu yang lalu, di Jazirah Arab mengalami banjir bandang. Tidak tanggung-tanggung ada beberapa korban jiwa yang melayang karena hal tersebut. Ini pastinya menjadi sebuah fenomena unik mengingat daerah itu sendiri selalu dikenal panas dan tandus. Bahkan juga banyak yang menghubungkannya dengan pertanda kiamat makin dekat.
Namun terlepas dari semua itu, ternyata di Arab dan negara timur tengah lainnya bukan kali pertama mengalami keadaan cuaca yang unik seperti itu. Pasalnya sebelumnya juga ada hujan salju bahkan sungai pasir pun sempat ditemukan di sana. Lalu apa sih yang sebenarnya di daerah itu? Simak ulasan berikut.
Negeri gersang yang kini sering mengalami banjir bandang
Selama ini kita mengenal Arab Saudi sebagai salah satu daerah padang pasir yang memiliki iklim yang cukup panas. Jadi bukan hal yang aneh kalau di sana sumber airnya tidak semelimpah yang terjadi di Indonesia. Belum lagi curah hujannya pun terbilang rendah. Namun siapa sangka kalau akhir-akhir ini terjadi banjir bandang di kota Jeddah dan telah menewaskan empat warga di sana.
Hal ini pastinya menjadi sebuah kejadian langka, di mana banjir terjadi di sebuah daerah tandus. Usut punya usut, hujan deras beberapa waktu yang lalu lah yang jadi penyebab banjir ini. Ternyata ini bukan pertama kalinya, pada tahun 2009 Arab juga pernah mengalami banjir parah, bahkan merenggut banyak nyawa. Banyak orang menyangkut pautkannya dengan tanda kiamat, namun ada pula yang mengatakan itu kejadian alam biasa.
Hujan salju dan es di sebuah negara berpasir
Sempat menjadi perbincangan mengenai hujan salju yang sempat terjadi beberapa bulan yang lalu di Arab. Pasalnya sebagai negara dengan iklim kering sangat tidak memungkinkan adanya salju dan es di daerah ini. Namun ternyata mesti dikategorikan langka, hujan salju di Arab ini bisa dijelaskan secara ilmiah. Salah satunya adalah karena suhu udara di Arab waktu itu yang sangat dingin sehingga bisa membuat awan di sana menghasilkan salju, selain itu juga kemungkinan blocking udara dingin dari Eropa yang membuatnya jadi seperti itu.
Namun demikian, warga di sana justru merasa sangat senang adanya fenomena langka ini, lantaran sudah tidak jauh-jauh kalau mau bermain salju. Asal tahu saja, ini bukan kejadian pertama Arab mengalami hujan salju, pasalnya dulu juga sering terjadi.
Perkebunan subur yang ada di Yordania, tanaman subur di tengah gurun tandus
Siapa sangka adanya perkebunan di kawasan Wadi Rum Yordania sempat jadi bahan perbincangan netizen. Pasalnya ketika dilihat sekilas memang keadaan kebunnya yang hijau seolah sangat kontradiktif dengan lingkungan sekitarnya. Usut punya usut, kebun Wadi Rum ini memang sengaja dibuat oleh pemerintah untuk meningkatkan sektor produksinya. Dan tentu untuk membangun perkebunan di perbatasan Arab ini bukanlah hal yang mudah karena membutuhkan biaya besar.
Namun Yordania nampaknya berhasil membangunnya, dengan sistem irigasi yang sangat maju dibantu oleh para ahli, hal yang semula nampak tidak mungkin malah jadi nyata. Ada yang bilang ini sebagai salah satu pertanda kiamat, namun juga ada yang menjelaskannya dengan ilmu pengetahuan. Kembali lagi semua diserahkan pada pembaca mau ikut yang mana.
Misteri sungai pasir Timur tengah yang sempat jadi perbincangan
Kalau bicara soal sungai, umumnya yang ada di kepala kita adalah mengenai air yang mengalir derasnya dari pegunungan ke lautan. Namun bagaimana dengan sungai pasir? Ya fenomena ini sempat viral di tahun 2015 dan menghebohkan dunia maya.
https://www.youtube.com/watch?v=lLdVv1qRT0M
Usut punya usut setelah ditelusuri, gumpalan kecil yang mengalir itu bukanlah sebuah pasir melainkan es. Yang, adanya sungai es ( dianggap pasir) ini ternyata berhubungan dengan peristiwa beberapa hari sebelumnya di mana waktu itu sempat mengalami hujan deras, air bercampur es, sehingga terbentuklah sungai dadakan ini.
Banyak orang menghubungkan semua kejadian itu dengan tanda adanya kiamat, namun ada pula yang berpendapat kalau itu kejadian alam biasa. Kendati pun demikian, masing-masing memang punya argumen yang kuat sehingga tidak bisa saling disalahkan. Namun terlepas dari semua itu, kiamat adalah hal yang pasti, akan lebih afdol kalau kita selalu menyiapkan diri dengan terus berbuat baik.