“Kalau kamu bandel, nakal, mau jadi apa kamu nanti?” Kalimat ini biasanya dilontarkan oleh guru-guru terhadap murid yang dianggap nakal dan bandel di sekolah. Kamu juga tentu punya banyak sekali teman sekolah yang juga kerap berulah dan susah banget nurut saat dinasihati oleh guru-guru. Apa kabar mereka sekarang?
Nah, ternyata enggak semua anak bandel itu juga brutal dan sengsara setelah mereka dewasa loh. Bahkan, berdasarkan studi tahun 2015 silam menyimpulkan bahwa anak yang masa kecilnya suka sulit diatur alias anak bandel, tumbuh sukses dengan penghasilan yang besar. Kok bisa ya?
Sudah membangun koneksi dengan banyak orang
Anak bandel punya banyak koneksi [sumber gambar]Murid yang dulunya nakal selama di sekolah pastinya punya banyak orang yang mereka temui setiap harinya, anggap saja seperti geng atau mungkin musuh. Saat anak lain sibuk mempelajari materi di sekolah, mereka sibuk membangun koneksi dengan banyak orang. Maka, enggak heran setelah dewasa, orang-orang yang pernah terlibat dalam ‘cirlce’ masa sekolah itu bisa menunjang keberlangsungan karier mereka.
Sifat pembangkang membuat mereka menjadi sosok kreatif
Murid bandel kreatif [sumber gambar]Sifat yang membangkang ini memang bisa membuat mereka berada dalam masalah saat masih belajar dan menjadi seorang murid. Namun, saat sudah dewasa dan bergelut dengan kehidupan yang semakin garang, sifat keras dan membangkang kadang bisa membantu seseorang untuk menerobos segala batas dan akhirnya menciptakan ide-ide kreatif. Inilah yang akhirnya akan membedakan mereka dengan orang lain.
Tahu apa yang seharusnya mereka lakukan
Kena hukum [sumber gambar]Murid yang dulunya nakal biasanya tau keinginan apa yang benar-benar ingin mereka lakukan. Kelak, hal ini juga akan mereka terapkan dalam menjalani hidup ke depan. Kalau anak baik-baik mungkin lebih memilih untuk mengerjakan essay puluhan lembar, meski mereka tak suka, maka murid nakal akan memilih mengejar passion apa yang mereka suka. Ada banyak sekali orang yang sukses meski tak mengeyam bangku sekolah tinggi, karena mereka fokus dengan apa yang mereka suka, bukan hal yang harus dikerjakan atas perintah.
Menemukan solusi dari permasalahan secara cepat
Menemukan solusi dengan cepat [sumber gambar]Salah satu contoh orang yang biasa-biasa saja saat kuliah tapi menjadi sosok yang sukses adalah Bill Gates. Hingga sekarang, ia tak pernah melihat kemampuan seseorang hanya berdasarkan nilai yang ia dapat. Setiap kandidat yang akan bekerja untuknya, yang ia lihat adalah kemampuannya dalam menyelesaikan masalah dan pemikiran yang unik. Karena, Bill tau bahwa tidak semua orang punya hal itu dalam dirinya.
Sosok yang pantang menyerah
Pantang menyerah [sumber gambar]Kalau kita melihat ke belakang, teman-temanmu yang dulunya adalah murid nakal pasti punya sifat yang satu ini: pantang menyerah. Mereka tak akan berhenti begitu saja jika belum mendapatkan sesuatu yang diinginkan. Kebiasaan ini akan membawa seseorang kepada kesuksesan, terutama dalam berbisnis. Bila gagal satu kali, maka ia akan terus mencoba sampai benar-benar berhasil.
Namun, kalau semasa sekolah adalah murid yang nakal dan hal tersebut tak dibarengi dengan sikap dan sifat yang baik setelah dewasa, ya sama saja dengan bohong. Setelah dewasa, kamu juga harus menjadi pribadi yang lebih baik, bekerja lebih keras, dan meninggalkan kebiasaan yang bisa membahayakan dirimu serta orang lain.
Ayu Lestari, bergabung di Boombastis.com sejak 2017. Seorang ambivert yang jatuh cinta pada tulisan, karena menurutnya dalam menulis tak akan ada puisi yang sumbang dan akan membuat seseorang abadi dalam ingatan. Selain menulis, perempuan kelahiran Palembang ini juga gemar menyanyi, walaupun suaranya tak bisa disetarakan dengan Siti Nurhalizah. Bermimpi bisa melihat setiap pelosok indah Indonesia. Penyuka hujan, senja, puisi dan ungu.
Ayu
