in

Berani ke Korea Utara? Kunjungi 7 Tempat Wisata Mengagumkan Tapi Seram Ini!

Korea Utara adalah negara yang dikenal sering membuat keributan di dunia internasional. Dengan proyek senjata nuklirnya, Korea Utara sering membuat gerah negara barat seperti Amerika. Bahkan baru-baru ini, Korea Utara mengajak perang saudara satu rumpunnya, Korea Selatan. Keadaan yang tak kondusif ini membuat sektor pariwisata di Korea Utara menjadi keok. Banyak orang yang merasa takut untuk sekadar melangkah di tanah yang dikuasai oleh Kim Jong-un!

Sebenarnya banyak sekali objek wisata di Korea Utara yang sangat menarik dan indah. Namun keindahan ini terkadang terlalu dibatasi hingga tak tampak dari luar. Jika anda benar-benar ingin berwisata ke negara yang selalu panas dan penuh tantangan ini. Kunjungilah tujuh tempat wisata mengagumkan yang akan kita bahas bersama-sama. Yuk, kita kupas satu-satu!

1. Juche Tower

Sebelum memasuki Korea Utara, anda harus mengerti beberapa hal penting yang boleh dan tidak boleh dilakukan. Salah satu yang tak boleh dilakukan adalah bepergian sendiri. Anda harus bersama tour leader atau pemandu wisata anda. Dengan begini anda akan aman dari awal tour hingga akhir tour. Setiap agen perjalanan pasti menawarkan paket wisata menakjubkan yang di dalamnya juga tercakup Juche Tower.

Jchue Tower [image source]
Jchue Tower [image source]
Mengapa Juche Tower? Karena tower ini adalah kebanggaan orang Korea Utara. Seperti namanya, tower ini adalah simbol ideologi politik Juche yang diperkenalkan oleh Kim Il-sung. Pada tahun 1982 menara ini selesai dibangun sebagai pertanda ulang tahun Kim Il-sung ke-70. Saat ini, menara yang memiliki tinggi hingga mencapai 170 meter ini menjadi main atrraction bagi pelancong yang datang. Saat anda ke sini, naiklah ke puncak dan nikmati indahnya suasana Pyongyang yang lengang.

2. Kumsusan Palace of the Sun

Kumsusan Palace of the Sun adalah sebuah bangunan megah yang terdapat di pinggiran kota Pyongyang. Bangunan ini awalnya dibangun Kim Il-sung untuk dirinya dan juga sang anak, Kim Jong-il pada tahun 1976. Namun saat Kim Il-sung meninggal dunia pada tahun 1994, bangunan ini berubah fungsi sebagai mausoleum. Kim Jong-il merombak lagi seluruh bangunan hingga tampak lebih megah dan bisa mengungguli mauseloum terkenal dunia, Taj Mahal.

Kumsusan Palace of the Sun [image source]
Kumsusan Palace of the Sun [image source]
Jika anda datang ke tempat ini, nikmatilah arsitektur indahnya. Selain itu, tempat ini tidak buka setiap hari untuk warga umum atau wisatawan asing. Jadi saat ada pengumuman pembukaan, seluruh rakyat Korea Utara akan berduyun-duyun datang untuk memberikan persembahan pada presiden abadinya. Ke Korea Utara tanpa ke berfoto di depan istana matahari ini rasanya kurang afdol!

3. Victorious War Museum

Dibangun pada tahun 1953, Victorious War Museum telah banyak menyedot pengunjung dari seluruh penjuru dunia. Dalam setahun ada sekitar 700.000 wisatawan yang datang dan menikmati koleksi benda bersejarah di museum yang terletak di pusat kota Pyongyang. Di tempat ini anda akan menyaksikan banyak sekali kendaraan perang dan juga senjata yang dahulu pernah digunakan tentara Korea Utara saat pecah perang Korea.

Victorious War Museum [image source]
Victorious War Museum [image source]
Tempat ini terbuka untuk umum. Namun anda yang berasal dari luar negeri wajib menggunakan jasa guide lokal. Di dalam museum anda tidak boleh mengatakan hal-hal yang kotor atau dianggap menghina Korea Utara. Karena jika itu terjadi, anda akan dijebloskan ke penjara hingga dihukum mati. Serem! Itulah mengapa berwisata di Korea Utara butuh kesabaran ekstra dalam mematuhi segala peraturannya!

4. DMZ (Korean Demilitarized Zone)

Jika wisata di kota seperti Pyongyang kurang membuat anda merasa tertantang, coba kunjungi DMZ. Secara pengertian, DMZ merupakan batas negara yang dibuat setelah perang Korea usai. Batas ini membagi semenanjung Korea menjadi dua sama besar melalui 38 panel penjagaan yang ketat. Daerah ini dikenal sangat “panas” karena berisi tentara yang menjaga kedua negara dengan super ketat.

DMZ (Korean Demilitarized Zone) [image source]
DMZ (Korean Demilitarized Zone) [image source]
Suasana di DMZ sangat sunyi. Tidak boleh ada keributan di sana. Karena jika ada bunyi-bunyian baku tembak bisa terjadi. DMZ sudah selayaknya medan perang yang sedang mengalami gencatan senjata. Meski sangat tegang dan mengerikan tempat ini bisa digunakan untuk pilihan wisata yang mendebarkan. Jangan khawatir, ada souvenir yang bisa anda pulang sebagai tanda telah mengunjungi DMZ. Tertarik merasakan suasana permusuhan antara kedua negara Korea?

5. The State Circus

Setelah merasakan ketegangan yang mengerikan, saatnya anda merasakan hiburan yang sesungguhnya. Pyongyang memiliki sebuah atraksi sirkus yang sangat hebat. Setiap malam pengunjung akan dihibur dengan atraksi penari yang sangat elastik bergelantungan di atas tali. Atau menyaksikan hewan-hewan lucu dan buas melakukan gerakan lucu sesuai perintah pawangnya.

Namun jika menyaksikan sirkus tetap harus hati-hati ya. Karena kadang-kadang Kim Jong-un mendadak datang dan ikut nimbrung begitu saja. Saat itu, mungkin hal yang lucu bisa jadi enggak lucu sama sekali. Namun jangan khawatir, karena biasanya saat sang presiden ingin lihat sirkus, seluruh isi bangunan akan ditutup. Jadilah Kim Jong-un jadi penonton VVIP.

6. Arc of Thriumph

Arc of Triumph Pyongyang adalah sebuah bangunan triumphal arc terbesar kedua di dunia setelah Monumento a la Revolucion di Meksiko. Bangunan megah yang terletak di sebelah utara Pyongyang ini digunakan sebagai penanda kekuatan Korea Utara saat melawan Jepang di tahun 1925-1945. Kala itu Jepang terus menggempur semenanjung Korea, namun kekuatan dari Kim Il-sung sebagai Jendral Perang merontokkan seluruh pasukan Jepang.

arch of triumph north korea [image source]
Arch of Triumph Pyongyang [image source]
Bangunan ini memiliki tinggi sekitar 60 meter dan lebar mencapai 50 meter. Terdapat 25.500 batu granit yang melapisi bangunan indah ini. Angka 25.500 diambil karena memiliki arti sebagai jumlah hari peringatan 70 tahun Kim Il-sung. Di setiap 27 meter tinggi bangunan terdapat motif bunga Azalea. Selain itu, di bangunan yang memiliki banyak ruangan ini juga terukir lagu hymne untuk penghormatan terhadap Jendral Kim Il-sung. Lebih baik datangi tempat ini saat malam karena akan nampak indah dengan cahayanya yang memendar.

7. Museum Koryo

Museum Koryo adalah sebuah museum yang menyimpan banyak sekali artefak dari kerajaan Koryo (918-1392). Nama Korea sebenarnya sebuah turunan dari kata Koryo. Di museum ini anda akan menyaksikan bagaimana kehidupan rakyat Korea kuno di zaman dahulu sebelum ada gempuran budaya K-Pop tentunya.

Museum Koryo [image source]
Museum Koryo [image source]
Saat ini museum Koryo terletak di dalam kampus besar di Korea Utara. Ada ribuan benda peninggalan yang sangat berharga di sini. Jika anda sedang trip ke Korea Utara, museum ini adalah tujuan yang sangat tepat. Karena di sinilah sejarah Korea dimulai hingga akhirnya terpecah dua dan saling bermusuhan.

Sebagian besar wisatawan yang akan ke Korea Utara biasanya melalui Beijing, China. Perwakilan Korea Utara di sana akan memberikan izin masuk yang biasanya cuma berlaku 10 hari. Di waktu yang cukup lama itu anda bisa menggunakan jasa paket wisata yang akan memberikan kenyamanan dan juga keamanan. Korea Utara bukanlah negara yang umum dijadikan tujuan wisata. Namun jika anda ingin sesuatu yang beda, sediakan uang sekitar 20 juta rupiah untuk tour sepuluh hari.

Well, ternyata di Korea Utara masih ada objek wisatanya, kan? Ya meski penuh batasan dan harus ekstra hati-hati. Tapi setidaknya di negara ini tak hanya ada pemimpin yang sangat otoriter yang membuat banyak rakyatnya selalu ketakutan. Berani coba wisata ke Korea Utara, enggak?

Written by Adi Nugroho

Leave a Reply

Fakta Unik di Balik Potret Misterius Wanita Berambut Panjang Jaman Dulu

7 Kisah Percintaan ‘Poliamori’ Paling Kontroversial di Dunia