in

7 Fakta Universitas Brawijaya Malang yang Bikin Maba Super Bangga Jadi Mahasiswanya

Mahasiswa baru Universitas Brawijaya [Image Source]

Siapa yang nggak tahu Universitas Brawijaya, kampus ternama yang ada di kota Malang. Kampus yang tampak megah ini memang menjadi universitas favorit dari berbagai daerah di Indonesia. Walaupun baru-baru ini terdengar isu tidak benar mengenai masalah grup facebook tentang LGBT, tetapi hal itu tidak menyurutkan calon mahasiswa baru untuk memilih kampus ini sebagai pilihan utama. Orang tua juga masih mempercayakan anaknya untuk mengenyam pendidikan di universitas ini.

Tentu bangga bisa diterima di kampus ternama ini apalagi dalam waktu dekat calon mahasiswa akan menjalani masa orientasi tingkat universitas yang sering kita sebut Ospek. Untuk mahasiswa baru yang bisa kuliah di kampus ini perlu banyak mengetahui sisi lain dan fakta unik mengenai kampus yang bermotto “ Join UB, Be the Best” ini. Apa aja sih yang jarang orang ketahui dari kampus biru ini? Sebagai Maba alias mahasiswa baru, kamu harus tahu!

Kamu Bakal Ngelilingin Semua Fakultas Ketika Ospek, Kayak Long March Aja

Mahasiswa baru Universitas Brawijaya [Image Source]

Entah sejak kapan tradisi long march ini ada dan siapa yang menggagas idenya. Tetapi kegiatan Ospek mahasiswa baru selalu diwarnai dengan adegan tersebut. Kegiatan mengelilingi semua kampus dilakukan dengan jargon fakultas masing-masing, saling berteriak memadu semangat, membangun kebersamaan dan cinta akan almamater birunya.

Aksi Pesawat Adalah Ciri Khas Ospek di Kampus Ini

Atraksi Pesawat [Image Source]

Kalau kamu calon mahasiswa baru di kampus ini, jangan kaget ya! Ketika kamu ospek nanti akan ada aksi pesawat terbang di area kampus Brawijaya. Bukan lagi sesuatu yang wow di sini karena tiap tahun selalu ada atraksi semacam ini untuk menyambut mahasiswa baru. Pihak kampus memang bekerja sama dengan satuan angkatan udara hanya untuk kegiatan menyambut Maba.

Lapangan yang Digunakan Ahmad Bustomi Hanya Tinggal Kenangan

Semua pada tahu kan siapa itu Ahmad Bustomi? Yaps. Salah satu pemain yang sempat menjadi primadona klub sepak bola terkenal Arema Malang. Ahmad Bustomi dulu berlatih di lapangan sepak bola kampus ini, tetapi sekarang lapangan itu sudah lenyap berganti dengan area parkir.

Bustomi [Image Source]

Tahu sendiri kalau di kampus ini mencari tempat parkir saja susahnya minta ampun. Banyaknya mahasiswa membuat kampus ini kadang terasa sesak kalau di siang hari. Kini lapangan tersebut hanya tinggal kenangan dan tersisa tribun saja.

Kolam di Bundaran UB Menjadi Sasaran Target Mahasiswa yang Ulang tahun

Bunderan Universitas Brawijaya [Image Source]
Pernah foto di bundaran UB? Kamu yang masih belum pernah ke kampus ini sebelumnya pasti membidik spot ini untuk mengambil foto. Selain itu, kolam yang ada di bundaran sering digunakan mahasiswa untuk merayakan ulang tahun sahabatnya dengan menceburkannya ke dalamnya. Acara seperti itu sudah berulang kali menjadi jepretan kamera untuk dijadikan kenang-kenangan. Kamu pernah nggak?

Ada Tiga Kampus UB di Malang, Area Veteran Hingga Ketawanggede, Puncak Dieng dan Griyasanta

FKH di kampus Dieng [Image Source]

Ada yang baru tahu atau ngeh kalau selain berpusat di area Veteran, UB juga memiliki dua kampus lagi yang ada di Malang. Ternyata di Griyasanta dan di Puncak Dieng juga ada. Selain itu kampus UB yang terletak di Puncak Dieng sebagai kampus II pernah digunakan acara fenomenal yakni Sinau Bareng Cak Nun dan Kyai Kanjeng beberapa waktu lalu. Karena kelebihan mahasiswa, UB juga membuka kampus III di daerah Griyasanta.

Kesempatan Berhak Mendapat Mendidikan untuk Penyandang Cacat (Difabel)

Bagi penyandang kebutuhan khusus alias difabel mendapat perlakuan istimewa dan hak untuk mendapat pendidikan, tidak lain di kampus inilah mereka mendapatkan kesempatan untuk belajar. Ini adalah salah satu poin plus yang sangat baik karena UB berani mengadakan kegiatan kampus untuk mereka yang berkebutuhan khusus.

Disabilitas Ub [image source]

Mahasiswa difabel didampingi oleh para volunteer dalam proses pembelajarannya. Volunter ini masuk dengan berbagai syarat dan ujian serta wawancara. Mereka harus belajar bagaimana berkomunikasi dengan penyandang difabel menggunakan bahasa isyarat. Patut diacungi jempol untuk yang satu ini karena pendidikan merupakan hak untuk siapa saja.

Adanya Kantin Kejujuran di Berbagai Sudut Gedung Kampus

Yang paling unik buat kamu yang akan masuk kampus ini pertama kalinya adalah banyak sekali kotak-kotak makanan tanpa ada penjualnya. Ya, inilah kantin kejujuran yang ada di kampus Brawijaya.

Kantin kejujuran [image source]

Kotak-kotak ini nampak di berbagai sudut gedung kampus, mulai dari fakultas, aula, perpustakaan pusat dan gedung-gedung lain. Kotak tersebut bersisi makanan dan tempat uang yang disediakan oleh pemiliknya. Dengan berlabelkan harga, konsumen diharapkan bersikap jujur untuk membayar makanan setelah mengambilnya.

Itulah 7 sisi lain dan fakta yang ada di kampus biru di Malang ini. Setelah mengetahuinya, para maba pasti makin cinta dengan almamaternya. Jadi, bagian UB yang mana lagi yang belum kamu ketahui?

Written by Halwa

Penulis lepas yang suka travelling. Dengarkan apa yang mereka katakan sebagai hikmah, jangan hanya lihat siapa yang mengatakannya.

Leave a Reply

4 Lomba Agustusan Greget Ala Suku Dayak Ini Dijamin Bakal Bikin Kamu Melongo

Inilah 4 Alasan Mengapa Profesi TKI Bisa Bikin Seseorang Jadi Kaya Mendadak