Ah… jatuh cinta memang berjuta rasanya. Bahagia, cemas, rindu, semua bercampur menjadi satu. Setiap hari rasanya selalu ingin bertemu. Ya begitulah kalau seseorang sudah benar-benar jatuh cinta dengan sang pujaan hati.
Kalau sudah cinta mati sama seseorang, kekurangan atau kesalahan apapun nggak akan jadi masalah. Sampai-sampai ada istilah cinta itu buta. Padahal kalau mau sedikit pakai logika, cinta itu nggak buta-buta amat kok. Cuma butuh ketegasanmu sendiri.
Hati-hati dengan cinta, apalagi kalau sudah sampai cinta buta, cinta mati, atau cinta-cinta serem lainnya. Karena kamu sendiri yang bakal susah nantinya dengan hal-hal berikut ini.
1. Nggak Bisa Lepas dari Pacar
Mencintai seseorang itu wajar, kok. Hanya saja juga perlu diperhatikan seberapa besar rasa cintamu ke dia. Jangan sampai karena saking besarnya rasa cintamu ke pacar, kamu jadi tergantung sama dia. Mau kemanapun atau melakukan apapun maunya barengan sama pacar.
2. Lupa Sama Temen
Poin yang ini bisa terjadi jika kamu sudah berada dalam tahap nggak bisa lepas dari pacar. Sayang sekali kalau sampai kamu lupa sama teman gara-gara terlalu jatuh cinta.
3. Patah Hati Bakal Bikin Kamu Putus Asa
Saat kamu benar-benar mencintai seseorang hingga seolah-olah seluruh hidupmu adalah miliknya, patah hati akan menjadi pukulan terhebat buatmu. Rasanya seolah kehilangan alasan buat bahagia karena bahagiamu adalah bersamanya.
4. Move On Sepertinya Adalah Hal yang Nggak Mungkin Terjadi
Setelah hubunganmu dengan seseorang berakhir, maka langkah selanjutnya adalah move on. Kamu harus terus melangkah maju dan berlalu karena jalanmu masih panjang. Hanya saja ketika kamu sudah terlalu jatuh cinta dengan seseorang, move on menjadi salah satu tindakan yang sepertinya sulit banget dilakukan.
5. Galau Maha Dahsyat
Ketika orang yang kamu puja dan cintai setengah mati ternyata tidak secinta itu padamu, akan ada selalu rasa khawatir dan was-was yang membayangi. Akhirnya ketika dia benar-benar pergi, galau maha dahsyat akan melanda hati.
6. Trauma
Ketika cinta yang begitu besar tersebut akhirnya kandas, kamu akan mengalami kekecewaan yang juga besar. Akibatnya, kamu menyalahkan orang lain (dalam hal ini bisa mantanmu) atas kesedihan dan kekecewaan yang kamu alami. Padahal sebenarnya belum tentu juga dia yang 100 persen salah.
Mencintai itu sebenarnya hal yang manusiawi kok. Hanya saja akan jadi menyusahkan dirimu sendiri jika nggak bisa mengendalikan rasa cintamu. Padahal, cinta itu seharusnya saling mendukung dan bersama-sama berkembang menjadi lebih baik. Jadi kalaupun ternyata hubungan tersebut harus berakhir, kamu dan mantan tetap bisa menjadi teman baik dan kenangan indah tersebut bisa menjadi salah satu cerita di masa lalu dan bukan menjadi sumber trauma.