in

Disebut Lucky Man, Ini Cerita Sony Setiawan yang Selamat dari Tragedi Lion Air JT610

Tragedi jatuhnya pesawat Lion Air JT610 membuat seluruh masyarakat Indonesia berduka. Bagaimana tidak, pesawat yang dijadwalkan mendarat di Bandara Depati Amir, Pangkalpinang, pada pukul 07:20 setelah lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta, Jakarta pada pukul 06:20 WIB itu hilang kontak pada pukul 06:33. Seluruh masyarakat Indonesia syok karena tragedi pesawat jatuh terjadi lagi.

Dilansir dari liputan6.com, penumpang pesawat Lion Air JT610 kebanyakan merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Pangkalpinang. Termasuk Sony Setiawan, lelaki yang disebut-sebut sebagai “lucky man” oleh netizen karena bisa selamat dari tragedy ini. Bagaimana bisa? Simak kisah Sony Setiawan dalam ulasan berikut.

Rutinitas Sony Setiawan setiap akhir pekan

Sony Setiawan merupakan PNS di Kanwil Ditjen Perbendaharaan Bangka Belitung. Ia merupakan salah satu anak buah Menteri Keuangan, Sri Mulyani, yang kemarin juga terlihat menenangkan keluarga korban Lion Air JT610 di Crisis Centre Bandara Soetta, Jakarta. Sony sendiri memiliki agenda rutin setiap akhir pekan.

Sony Setiawan penumpang selamat Lion Air JT610 [sumber gambar]
Ia pulang ke Bandung setiap weekend untuk bertemu keluarganya dan selalu mengambil penerbangan paling pagi ke Pangkalpinang. “Saya memang asli Bandung, jadi setiap minggu pulang dan biasanya pakai pesawat paling pagi,” ungkapnya, dikutip dari detik.com. Sony pun menjelaskan bahwa setiap minggunya, ia juga selalu “langganan” menjadi penumpang pesawat Lion Air paling pagi.

Kemacetan yang membawa berkah

Penyebab Sony Setiawan selamat dari tragedi jatuhnya pesawat Lion Air JT610 ini adalah kemacetan. Ia mengungkapkan bahwa dirinya terjebak macet di Tol Cikampek. “Setiap Senin pagi naik Lion yang 06:10. Biasa dari Bandung jam 11 malam, sampai terminal 1B Jakarta sekitar jam 3 pagi, tadi pagi macet parah di Cikampek, saya baru sampai Bandara jam 06:20, pesawatnya sudah terbang,” kisahnya, dikutip dari suryamalang.tribunnews.com.

Tragedi jatuhnya pesawat Lion Air JT610 [sumber gambar]
Hanya terlambat 10 menit, sudah merubah nasib seorang Sony Setiawan. Jika saja ia menjalani rutinitasnya dengan tak ada hambatan, mungkin keluarganya sudah berada di Crisis Centre sekarang berharap ada mukjizat dari Tuhan agar sosok yang mereka kasihi—yang juga menjadi penumpang pesawat Lion Air JT610 bisa selamat.

Firasat Sony Setiawan

Ketika ditanya adakah firasat buruk mengenai perjalanan Sony pada akhir pekan ini, ia menjawab tidak ada. Namun, ada satu hal yang tak biasa ia lakukan malah dilakukan pada weekend kemarin. “Saya check in online, takut terlambat, tapi saya kok malas benar pergi. Biasanya enggak pernah dicetak boarding pass-nya,” kata Sony.

Aksi penyelamatan Basarnas untuk Lion Air JT610 [sumber gambar]
Mengetahui ia terjebak di tol Cikampek selama berjam-jam, Sony memutuskan untuk memesan tiket lain agar bisa sampai di kantor tepat waktu. Alhasil, ia memesan tiket dari Sriwijaya Air yang akan terbang pada pukul 09:40. Ia pun kini telah berada di Pangkalpinang dan menjalani rutinitasnya seperti biasa.

Tangis haru Sony Setiawan dan keluarganya

Saking campur aduknya perasaan Sony Setiawan, ia tanpa sadar telah menangis di bandara meski telah ketinggalan pesawat. Ia bersyukur bahwa dirinya masih diberi kesempatan untuk menjadi manusia yang lebih baik oleh Tuhan. “Saya lemas dan langsung nangis. Keluarga juga langsung nelpon dan nangis ketika mendengar kejadian pesawat jatuh,” ceritanya, dikutip dari detik.com.

Sony pun menyatakan bahwa ada 6 orang rekannya yang menjadi penumpang pesawat Lion Air JT610. Tak hanya Sony, ternyata juga ada 2 Anggota DPRD Pangkalpinang yang selamat dari kejadian nahas ini. Mereka adalah Dolar dan Junaidi—yang meski belum diketahui detil ceritanya, tetapi juga disebut lucky men oleh netizen.

Memang musibah tak ada yang tahu, ya. Biasanya orang malah menangis jika ketinggalan pesawat, Sony tidak. Ia malah bersyukur sebab, dengan ketinggalan pesawat ia masih bisa memperbaiki diri lebih lagi. Mari kita doakan agar ada mukjizat bagi para penumpang pesawat Lion Air JT610, yang merupakan pesawat model Boeing 737 Max 8 terbaru, serta para keluarga yang ditinggalkan.

Written by Harsadakara

English Literature Graduate. A part time writer and full time cancerian dreamer who love to read. Joining Boombastis.com in August 2017. I cook words of socio-culture, people, and entertainment world for making a delicious writing, not only serving but worth reading. Mind to share your thoughts with a cup of asian dolce latte?

Leave a Reply

Jelajah Semarang Lewat 4 Kuliner Autentik yang Endeus Abis

Pesawat Lion Air Terjatuh, Banyak Orang Ketakutan Gunakan Transportasi Udara