Banyak mahasiswa yang berjuang mati-matian agar bisa menyelesaikan kuliah dan mengikuti acara puncak, yaitu wisuda. Tapi tidak dengan mahasiswi gadungan asal Nusa Tenggara Timur (NTT) yang mengaku kuliah, bahkan mengajak orang tuanya datang ke acara wisuda.
Bukan saja pada acara wisuda, mahasiswi ini sudah menipu orang tua dan teman-temannya selama 4 tahun. Berikut kisah sang mahasiswi gadungan yang membuat netizen terperangah dengan aksinya.
Ialah Marsiana Jeny Leong, warga asal Kabupaten Manggarai, NTT. Ia mengaku sebagai mahasiswa dan berkuliah di Universitas Katolik Indonesia (Unika) Santu Paulus Ruteng. Saat universitas tersebut mengadakan acara wisuda di Aula Assumpta Katedral Ruteng pada Sabtu (11/11), Marsiana mengajak serta orang tuanya untuk hadir.
Awalnya, orang tua begitu bingung saat panitia tidak memperbolehkan anaknya masuk. Mengatakan bahwa anak mereka tidak mengenakan tanda pengenal dan atribut seperti peserta wisuda lainnya. Orang tua Marsiana pun meminta untuk panitia mencari nama anaknya di acara wisuda.
Usut punya usut, Marsiana kerap mengunggah foto saat ia berada di lingkungan kampus di media sosialnya. Hal ini untuk meyakinkan orang-orang, termasuk orang tuanya, bahwa benar ia menuntut ilmu di Unika Santu Paulus Ruteng.
Selama 4 tahun, Marsiana telah menipu kedua orang tuanya. Ia rutin dikirim uang untuk keperluan kuliah, mulai dari uang kos dan keperluan lainnya. Ternyata, namanya tidak terdaftar menjadi mahasiswa di universitas tersebut.
BACA JUGA: 11 Tahun Tak Terendus, Dokter Gadungan Tim Bola Profesional Indonesia Kini Buron
Orang tua mana yang tidak kecewa telah ditipu selama bertahun-tahun, tanpa tahu bahwa anaknya ternyata tak benar-benar kuliah. Bukan saja kaget, tapi hati mereka juga pasti sangat terpukul.
Ada yang terbang sampai lupa pulang. Seperti itulah harga emas akhir-akhir ini. Terus melambung tinggi…
Kabar gembira untuk warga Arab Saudi, atau mungkin Warga Negara Indonesia yang bermukim di sana.…
Sedang ramai di media sosial tentang di-blacklist-nya Indonesia dalam daftar kandidat tuan rumah Olimpiade oleh…
Tiada hari tanpa netizen mencari keadilan untuk orang-orang yang teraniaya. Kali ini kejadian yang tidak…
Hakim akhirnya bersikukuh menolak permohonan praperadilan dari Direktur Eksekutif Lokataru Foundation, Delpedro Marhaen Rismansyah. Dengan…
Di tengah kehidupan yang menjengahkan, ternyata kita harus percaya bahwa kebaikan itu akan selalu ada.…