in

Kisah Haru Nabil, Melantunkan Adzan di Telinga Ayahnya yang Lumpuh Bertahun-tahun

Banyak anak yang menganggap kalau berbakti kepada orangtua itu hanya sekedar memberikan materi. Padahal sebenarnya ayah dan ibu kita tidak membutuhkan hal itu. Mereka lebih menginginkan perhatian dan kasih sayang dari anak-anaknya. Orangtua hanya bisa berharap agar kita tak melupakan mereka walaupun dalam kondisi terburuk sekalipun.

Seperti sosok kecil ini yang membuktikan kalau dia sangat mencintai ayahnya. Ia adalah Nabil. Walaupun masih anak-anak, baktinya kepada sang ayah sudah patut diacungi jempol. Itu karena kesabaran dan ketabahannya dalam menjaga ayahnya yang sudah bertahun-tahun mengalami kelumpuhan.

1. Ayah Nabil mengalami kelumpuhan karena kecelakaan

Nabil adzani ayahnya setiap hari [image source]
Banyak yang bertanya-tanya kenapa ayah dari Nabil ini bisa mengalami kelumpuhan yang sangat parah. Ternyata pria yang berumur 51 tahun itu mengalami kecelakaan sejak tiga tahun lalu. Hantaman kereta yang cukup keras menyebabkan beberapa syaraf yang ada di tubuhnya rusak. Sehingga sampai saat ini pria yang bernama Raden Zakariya R Abdul Hamid harus menderita kelumpuhan dan hanya bisa tergolek lemah di tempat tidur. Tak hanya itu, ia juga tidak bisa berbicara dan merespon perkataan orang lain dengan cara mengedipkan mata saja.

2. Nabil mengumandangkan adzan di telinga sang ayah

https://www.youtube.com/watch?v=-5CSznlV9Ic

Anak yang berasal dari Malaysia ini memang melakukan hal yang sangat mengharukan. Tidak seperti bocah-bocah kecil pada umumnya yang hanya memikirkan bermain saja. Nabil yang masih sekecil itu berinisiatif menjaga dan merawat sang ayah di kala kakak-kakaknya sedang sibuk bekerja atau bersekolah. Lalu setiap harinya sebelum berangkat dan pulang sekolah, anak berumur 11 tahun itu mengumandangkan adzan di telinga sang ayah. Dengan cara itu, ia berharap ayahnya yang telah merawatnya sejak kecil tersebut bisa bangun dan sembuh total dari segala penyakitnya.

3. Lirikan mata dari sang ayah membuat Nabil bersemangat

Lirikan mata sang ayah membuat Nabil bersemangat untuk terus adzan [image source]
Entah terbuat dari apa hati si Nabil. Ketulusan dan keikhlasannya dalam merawat sang ayah membuat semua orang tertunduk malu dengan sikapnya yang tak bisa seperti Nabil. Sudah tiga tahun terakhir ini ia mengumandangkan adzan di telinga ayahnya tanpa absen sekalipun. Dan ternyata beberapa kali sang ayah juga merespon apa yang dilakukan oleh Nabil dengan cara melirik ke arah putra bungsunya itu. Tatapan mata dari orangtuanya membuat anak kelas 5 SD tersebut terus bersemangat melantunkan adzan untuk ayahnya. Mungkin pria tersebut terharu sekaligus bangga dengan apa yang dilakukan anak kebanggaannya ini.

4. Ingin sang ayah kembali sehat agar bisa sholat berjamaah

Ingin ayah cepat sadar agar bisa sholat berjamaah [image source]
Harapan Nabil untuk kesembuhan ayahnya sangatlah besar. Bukan hanya sekedar ingin orangtua tunggalnya itu pulih dan dapat beraktivitas kembali, ternyata ia punya tujuan lain. Nabil berkeinginan supaya ayahnya bisa kembali sholat berjamaah bersamanya. Tidak hanya di rumah, tetapi juga sholat berjamaah di masjid. Niat mulia dari Nabil ini banyak menuai pujian dari para warganet di seluruh penjuru dunia.

5. Mengapa Nabil memilih adzan untuk menyembuhkan sang ayah?

Suara adzan Nabil diharapkan bisa membangunkan sang ayah [image source]
Untuk menyembuhkan orang yang sakit, biasanya dilakukan pembacaan ayat-ayat suci dari Al-Qur’an. Tapi berbeda dengan Nabil yang memilih untuk mengumandangkan adzan. Itu semua karena Nabil memiliki kemampuan lebih dalam melantunkan adzan. Suaranya yang merdu dan lafalnya yang fasih membuat ia memenangkan kejuaraan adzan di sekolahnya. Jadi dengan kelebihannya ini, Nabil berharap bisa memulihkan ayahnya dari sakit yang sudah diderita sejak tiga tahun lalu.

Bakti Nabil kepada orangtuanya sangat membuat orang terkagum-kagum. Keinginannya yang kuat agar ayahnya bisa sembuh tak pernah pupus dari dalam dirinya. Bagaimana dengan kalian? Apakah rasa sayang kepada orangtua sudah lebih dari Nabil atau justru masih kurang?

Written by Firdha

Firdha Rahma, dilahirkan di Kota Malang tanggal 5 Agustus 1994. Ia tergabung di Boombastis.com sejak bulan Desember 2017. Perempuan bermata sipit ini suka sekali warna merah dan hewan yang bernama kucing. Dia mempunyai hobi menonton film segala genre, menulis dan baca-baca artikel tentang teknologi ponsel yang terbaru.
Punya hobi menulis sejak SMK, tapi belum begitu aktif di dunia blog. Nah, karena kuliah ada sedikit waktu senggang jadi kegiatan menulis bisa diterapkan kembali ke dalam blog. Blognya berisi tentang travelling, kuliner dan review film.

Leave a Reply

15 Meme ‘Tanggal Tua’ Ini Bakalan Buat Kamu Sesak Nafas Sambil Menangis Getir

Nyesek, Aturan Terbaru Taksi Online ini Bakal Bikin Para Driver Nangis Darah Semalaman