in

Nostalgia 5 Komik Hongkong Yang Sempat Ngetop Di Indonesia Tahun 90-an

Di dekade 90an, komik Hongkong (Manhua) mulai bersinar semenjak masuknya komik Tiger Wong. Sejak saat itu, banyak judul manhua yang menyerbu masuk ke Indonesia. Terhitung puluhan judul yang dirilis setiap bulan dalam berbagai genre. Mulai dari yang silat seperti Tapak Sakti, Crazy Guy, dan 3 Pendekar. Atau yang petualangan seperti Aisha, atau bahkan juga ada yang horor dan fantasy.

Dari puluhan judul komik ini, ada beberapa film yang kemudian diproduksi Hongkong atau Taiwan. Tentu saja yang dipilih adalah yang ceritanya seru dan memiliki banyak penggemar. Untungnya banyak anak-anak Indonesia di tahun 90an yang sempat membaca komik-komik ini sehingga film-filmnya menjadi cukup populer pula di sini. Berikut adalah daftar 5 komik Hongkong yang kemudian diangkat menjadi film dan cukup meledak pula.

1. Tiger Wong

Manhua legendaris karya Tony Wong ini sebenarnya sudah mulai ditulis dari dekade 70an berjudul Little Rascals (Siau Lau Man). Mengalami perubahan berkali-kali, mengalami reboot, penulisan ulang, dll sehingga berganti nama menjadi Oriental Heroes (Long Hu Men). Mungkin karena saking populernya komik ini masih berlanjut sampai sekarang (40 tahun!).

Tiger Wong
Tiger Wong [imagesource]
Mengisahkan petualangan beberapa orang anak muda jago silat dalam melawan mafia dan organisasi kejahatan lainnya. Jagoannya bernama Tiger Wong (Wong Xiao Hu) dan kakaknya yang bernama Dragon Wong (Wong Xiao Long).

Sayangnya komik yang beredar di Indonesia dimulai dari tengah-tengah sehingga sejarahnya banyak yang terputus. Tamatnya pun di tengah-tengah, karena penerbitan komik ini berhenti di tengah jalan. Diangkat menjadi film yang berjudul Dragon Tiger Gate yang dibintangi Donny Yen dan Nicholas Tse.

2. Tapak Sakti (Budhha’s Palm)

Komik ini adalah karya Tony Wong yang dirilis oleh penerbit yang sama dengan Tiger Wong. Meskipun komik ini adalah karya Tony Wong, sebenarnya komik ini mengambil cerita berdasarkan novel silat karya Gu Long (Khu Lung) berjudul Juedai Shuangjiao (Dua jagoan).

Tapak Sakti (Budhha’s Palm)
Tapak Sakti (Budhha’s Palm) [imagesource]
Berkisah tentang 2 orang saudara kembar yang terpisah dan sempat bermusuhan untuk kemudian kembali menyadari persaudaraan mereka.

https://www.youtube.com/watch?v=ucAZtP_xmpM

Versi Tapak Saktinya Tony Wong ini seperti biasa mengalami penambahan dan perubahan bermacam-macam. Bahkan cerita menjadi ngalor ngidul dan penerbitannya di Indonesia berhenti pula di tengah jalan. Sempat berkali-kali diangkat menjadi serial TV dan film. Versi film yang paling terkenal mungkin adalah yang dibintangi Andy Lau dan Brigitte Lin yang berjudul Handsome Siblings.

3. Wind and Cloud (Awan dan Angin)

Komik ini tidak begitu populer di Indonesia, tetapi film dan serial TV nya meraih cukup banyak penggemar. Berkisah tentang 2 orang pemuda bernama Wind (awan) dan Cloud (Angin) yang diasuh oleh seorang pemimpin dunia persilatan.

Wind and Cloud (Awan dan Angin)
Wind and Cloud (Awan dan Angin) [imagesource]
Sang pemimpin ini percaya pada ramalan bahwa hidupnya akan harum dan terkenal karena awan dan angin, tetapi juga akan berantakan karena kedua hal tersebut pula.

Kisah dalam serial yang juga dikenal dengan nama The Storm Riders ini menceritakan sepak terjang Wind dan Cloud dalam melawan keganasan sang pemimpin yang pernah merawat mereka sejak kecil. Serial TVnya dibintangi Peter Ho dan Vincent Zhao. Sedangkan film versi layar lebarnya dibintangi oleh Aaron Kwok dan Ekin Cheng.

4. Killer Sword (Pedang Sakti)

Manhua ini judul aslinya adalah Chinese Hero: A Tale of the Blood Sword. Di Indonesia diterbitkan dengan judul Killer Sword atau Pedang Sakti. Mengisahkan perjalanan hidup Wan Ying Hung yang melarikan diri ke Amerika setelah ia membalas dendam dengan membunuh sebuah keluarga berwarga negara asing, di negaranya.

Killer Sword (Pedang Sakti)
Killer Sword (Pedang Sakti) [imagesource]
Komik ini membuat penulisnya menjadi kaya raya setelah sebelumnya ia adalah komikus yang miskin dan tidak terkenal. Saking terkenalnya komik ini, kisah ini kemudian diangkat menjudi sebuah film yang sangat laris, yang berjudul A Man Called Hero yang diperankan oleh Ekin Cheng pada tahun 1999.

Sebelumnya komik ini pernah diangkat menjadi serialTV pada tahun 1990 yang berjudul The Blood Sword yang menghasilkan sequel The Blood Sword 2. Juga sempat dijadikan serial TV lagi pada tahun 2005.

5. 3 Pendekar

Judul asli dari komik karya Fung Chi Ming ini adalah “Dagger, Sword, Laugh”. Manhua ini menceritakan petualangan 3 orang pendekar yang dijuluki 3 perampok bijak yaitu Han To si raja golok, Beng Kiam si jagoan pedang, dan Sam Sui si tangan kosong.

3 Pendekar
3 Pendekar [imagesource]
Sempat diangkat menjadi film yang dibintangi aktor kawakan Andy Lau dan aktris cantik Brigitte Lin di tahun 90an. Sayang seperti nasib-nasib manhua yang terbit di Indonesia, penerbitan manhua ini berhenti di tengah jalan.

Banyak orang yang bertanya-tanya mengapa penerbitan manhua yang ngetop di tahun 90an semuanya berhenti di tengah jalan. Ternyata hal ini disebabkan oleh krisis moneter yang melanda Indonesia di tahun 97-98 yang memaksa banyak penerbit untuk gulung tikar. Selain itu juga mungkin karena penerbitan manhua di negeri asalnya yang terlalu panjang hingga puluhan tahun sehingga membuat banyak pembaca yang menjadi bosan.

Written by Norman Duarte

Leave a Reply

5 Kisah Heroik Non Muslim Yang Membuat Umat Islam Bangga

Masihkah Terasa Amis

10 Es Krim Dengan Rasa Paling Aneh Yang Tidak Pernah Kamu Bayangkan