Jika menyebutkan nama Jhon Terry apa yang ada dipikiranmu? Yap betul sekali, seorang pemain bertahan yang kehebatannya tidak perlu diragukan lagi. Sebagai palang pintu lini belakang mantan punggawa Chelsea ini bisa dibilang amatlah akrab dengan gelar juara. Mulai Liga Champions sampai trofi bergengsi di kompetisi Inggris sukses untuk diraihnya. Beberapa gelar pemain terbaik bulanan juga sempat dianugrahkan kepada pria 38 tahun ini.
Namun, semenjak alami penurunan performa lantaran usia ia banyak menghiasi bangku pemain cadangan. Dan puncaknya adalah ketika ia harus ‘terbuang’ dari kompetisi teratas sepak bola Ratu Ellizabeth. Seperti menjadi penutup perjalanannya di olahraga ini, aksinya pun jarang sekali diberitakan oleh media. Lalu seperti apakah dirinya sekarang? Temukan jawabannya di ulasan berikut ini.
Jhon Terry memutuskan pensiun setelah keluar dari Aston Villa
Pergi dengan kegagalan kembali ke kasta atas Liga Inggris

Keputusan pensiun mantan kapten Chelsea ini sebenarnya sedikit meninggalkan sebuah kisa pilu. Pasalnya, di akhir kiprahnya sebagai pamain bola ia gagal kembali mentas di kompetisi teratas Liga Inggris. Kekalahan Aston Villa di babak play off atas Fulham menjadi biang keladi hal itu harus dirasakannya. Kegagalan ini juga menjadi pemicu sosok pria 37 tahun ini pada akhirnya memutuskan untuk pesiun dari sepak bola. Dilansir laman Detik.com selama berkiprah ia sudah merebut banyak sekali trofi dan catatkan 40 kali, bikin 66 gol, 30 assist. Padahal kalau enggak pensiun bisa saja pemain ini dibeli oleh klub Indonesia layaknya Essien.
Dikabarkan akan jadi assisten Thierry Henry di Aston Villa
Kendati bukan sosok yang sempurna di atas lapangan, namun sebagai mantan leader tim dan kapten ia patut untuk dijadikan panutan. Selain itu, profesionalitasnya juga patut dijadikan rujukan para pesepakbola muda. Seperti yang kita ketahui ia memiliki kedisiplinan yang tinggi ketika masih bergelut di dunia sepak bola. Besar harapan sosoknya di lapangan juga bakal muncul dibibit-bibit pemain muda tanah air.