Menjadi “Kartu AS” di lapangan hijau seperti CR7 atau Messi tentu jadi impian banyak pemain bola. Oleh sebab itu, usaha keras dan rasa pantang menyerah harus dikerahkan untuk sampai di level itu. Bukan hanya masalah kepopuleran dan kehormatan, namun juga hadiah besar kalau sampai jadi pemain terbaik.
Namun siapa sangka beberapa klub Afrika punya cara nyeleneh untuk mengapresiasi pemain terbaiknya. Alih-alih diberi segepok uang atau barang mewah, yang ada malah mereka dihadiahi sandal jepit hingga paket data. Benarkah seperti itu? Simak ulasan berikut agar kamu tahu selengkapnya.
Jadi pemain terbaik, pesepak bola Ghana diberi sepasang sandal
Ternyata di beberapa kejuaraan bola di benua Afrika, mereka punya hadiah unik untuk para pemain terbaiknya. Semisal Sowah Adjei, salah satu bek di klub Dreams FC Ghana ternyata dinobatkan menjadi salah satu pemain terbaik dalam sebuah laga.
Jadi salah satu andalah klub, pemain ini malah dapat peralatan rumah tangga
Devon Chava ternyata mengalami pengalaman yang tak kalah unik. Lantaran dinobatkan sebagai pemain terbaik bulan itu, alhasil dirinya mendapatkan hadiah kejutan yang luar biasa. Bukan uang atau pun peralatan elektronik, namun ternyata sebuah peralatan rumah tangga lengkap dipersiapkan untuknya.
Pemain bola juga manusia, pemain ini malah diberikan 5 GB kuota Internet
Beli paket internet sampai 12 GB, mungkin hal yang biasa di kita, namun ternyata beda lagi dengan di Afrika. Ya, di sana harga paket data jauh berkali-kali lipat lebih mahal dibanding yang ada di Indonesia, oleh sebab itu 1 GB saja sangat berharga di sana. Semisal yang terjadi pada pemain profesional di Afrika bernama Hlompho Kekana ini.
Jadi terbaik hadiah bukan mobil mewah, malah sebotol bir buat bersama
Lagi, klub bernama Castle Lager di Afrika ternyata punya cara unik untuk merayakan keberhasilannya. Ya, setiap adanya laga berlangsung, maka tim ini akan memberikan hadiah tak terduga buat para pemain terbaiknya. Bukan segepok uang, melainkan satu kotak bir mahal buat para juara.
Mungkin bagi kita hadiah-hadiah yang diberikan itu terlihat biasa, namun bagaimanapun memang begitulah cara mereka mengapresiasi para pemainnya. Yang diberi hadiah pun juga tetap bersyukur dengan apa yang diberikan. Salur deh dengan para pemain papan atas Afrika yang tetap rendah hati itu.