in

Dikenal Sakti, Inilah Fakta Mengapa Banten Disebut Sebagai Gudang Jawara Tangguh Indonesia

Banten yang terletak di wilayah barat pulau Jawa, menyimpan banyak selubung misteri yang masih belum terungkap hingga kini. Terlebih, Banten dikenal secara luas sebagai gudangnya para pendekar asli nusantara yang dikenal sakti mandraguna. Tak hanya itu, daerah ini juga merupakan penghasil senjata tajam jenis golok yang sering digunakan oleh para sesepuh sebagai alat pertahanan diri. Bahkan, desa yang dikenal memproduksi sajam tersebut masih bisa dilihat keberadaannya.

Para penduduk di Desa itu, merupakan generasi kesekian yang tetap memproduksi berbagai jenis Golok. Keahlian yang diwariskan secara turun temurun tersebut, bahkan telah menjadi bagian kehidupan sekaligus mata pencaharian sebagian besar warga Desa. Seperti apa kehidupan Desa para jawara tersebut? Simak ulasan berikut.

Kearifan lokal yang diwariskan dari generasi ke generasi

Tetap lestari hingga kini [sumber gambar]
Salah satu wilayah penghasil golok yang cukup terkenal adalah Desa Seuat. Lokasinya yang terletak di antara perbatasan Serang-Pandeglang, membuat Desa ini populer sebagai penghasil pengrajin dan pengukir golok. Di zaman yang serba modern ini, mereka tetap tekun dan setia memproduksi senjata tajam yang dijual ke berbagai daerah di Indonesia seperti Sumatera dan Jawa. Dari tangan merekalah, warisan kejayaan masa lalu tetap lestari hingga kini.

Jenis golok terbaik yang bikin ciut nyali lawan

Terkenal menghasilkan golok terbaik [sumber gambar]
Pantas saja para pendekar di Banten sangat ditakuti oleh lawan-lawannya. Selain menguasai teknik ilmu bela diri, mereka juga dibekali dengan golok yang menjadi ciri khasnya. Salah satu golok terbaik yang dibuat oleh Kampung Seuat Jaya hingga saat ini adalah golok Sulangkar yang berharga jutaaan rupiah. Bahannya bisa berupa besi yang biasa ditemukan pada delman dan ranjang tua. Ada pula jenis golok sorenan dan gadog yang biasa digunakan secara umum seperti berburu ke hutan. Keren ya Saboom.

Dibuat oleh mereka dengan keahlian di bidangnya masing-masing

Dibuat oleh tenga ahli di bidangnya masing-masing [sumber gambar]
Untuk menghasilkan golok berkualitas tinggi, dibutuhkan keterampilan dan keahlian tertentu. Untuk itulah, pembuatan satu bilah golok bisa dikerjakan oleh beberapa orang yang berbeda. Ada pandai besi yang bertugas menempa besi hingga berbentuk golok, namun belum tajam. Golok kemudian dikerjakan kembali oleh para pengukir. Di tangan mereka, golok tersebut dipoles ketajamannya, corak ukiran gagang hingga sarung pembungkusnya. Mereka biasa bekerja sesuai dengan pesanan pembeli.

Jawara masa lalu yang sakti mandraguna

Ilustrasi jawara [sumber gambar]
Selain terkenal dengan goloknya yang khas, para pendekar dari tanah Banten juga memiliki ilmu beladiri yang sangat mumpuni. Terbukti, keberadaan mereka di medan laga selalu menjadi perhitungan tersendiri bagi lawan-lawannya. Beberapa dari jawara tersebut bahkan memiliki ilmu khusus seperti kebal bacok dan sebangsanya. Tak heran, para tokoh sakti itu menjadi sosok yang ditakuti sekaligus dibenci oleh pemerintah kolonial Belanda yang berkuasa di tanah Jawa. Hingga kini, ilmu-ilmu kanuragan itu masih tetap ada dan dijaga oleh orang-orang tertentu. Serem juga ya Saboom.

Adanya perguruan silat yang tersebar di berbagai wilayah

Ilustrasi perguruan silat Banten [sumber gambar]
Untuk menjadi seorang jawara di masa lalu, syarat utama yang harus dimiliki adalah ilmu beladiri. Dari situlah bermacam perguruan silat semakin banyak ditemui di daerah Banten. Tak salah bila daerah ini terkenal menghasilkan pendekar-pendekar nusantara dengan kemampuan berkelahi yang sangat tinggi. Selain sebagai warisan budaya asli Indonesia, teknik beladiri yang bernama pencak silat tersebut hingga kini masih tetap digunakan dan bahkan dijadikan sebagai identitas yang membedakan jenis ilmu bertarung dari wilayah lainnya.

Indonesia, khususnya Banten, memiliki sejarah panjang tentang kearifan lokal yang menjadi ciri khasnya hingga berabad-abad. Berdasarkan fakta di atas, hal itulah yang menjadikan Banten layak disebut sebagai gudangnya para pendekar di masa lalu. Meski telah beralih zaman, pesona dan identitas Banten sebagai negerinya para jawara tak akan pernah pudar tergerus oleh waktu.

Written by Dany

Menyukai dunia teknologi dan fenomena kultur digital pada masyarakat modern. Seorang SEO enthusiast, mendalami dunia blogging dan digital marketing. Hobi di bidang desain grafis dan membaca buku.

Leave a Reply

4 Kelebihan ‘Anterin’, Aplikasi Teranyar Ojol yang Bisa Nego Harga dan Memilih Driver

Mengenal Pohon Tarra, Persemayaman Terakhir Bayi Masyarakat Toraja yang Meninggal Dunia