Gempa dan tsunami yang melanda Sulawesi dan sekitarnya menelan banyak korban jiwa. Berdasarkan laporan BNPB, korban jiwa hingga hari Rabu (3/10/2018) siang sudah mencapai 1.407 orang. Jumlah ini masih bisa terus bertambah mengingat masih banyak jenazah yang tertimbun bangunan dan masih belum bisa dievakuasi.
Hal tersebut pasti meninggalkan luka di hati keluarga yang selamat dan ditinggalkan. Ya, pastinya sahabat semua bisa merasakan bagaimana beratnya kehilangan orang yang dicintai selamanya. Untuk bisa ikut merasakan derita mereka, mari kita dengarkan kisah haru dari beberapa orang yang selamat ini!
Martinus Hamaele, mencari putrinya yang hilang di bawah timbunan gedung
Curhatan hati yang menyayat anak yang ditinggalkan ibunya
https://www.instagram.com/p/BodcAEZgBVD/?utm_source=ig_embed&utm_campaign=embed_video_watch_again
Kisah ini datang dari seorang bocah bernama Izrael (6 tahun) yang menjadi korban selamat gempa Palu. Bocah kecil ini membuntuti Presiden Jokowi hingga ke mobil dan bilang ingin ikut ke Jakarta. Namun, Jokowi bilang tidak bisa karena ia harus sekolah. Dengan polosnya, Izrael bilang kalau dirinya tak bisa sekolah karena sekolahnya rusak. Menanggapi hal tersebut, Jokowi mengatakan bahwa nanti akan diperbaiki. Izrael adalah salah satu anak yang selamat dan kehilangan ibunya. Sementara sang ayah menderita luka dan masih mendapat perawatan. Ia tinggal di pengungsian bersama saudara kembar dan adiknya. Aksi Izrael ini ternyata sempat terekam oleh kamera wartawan kompas TV dan diabadikan dalam postingan di instgramnya.
Nurul ditemukan selamat memeluk jasad ibunya yang sudah meninggal

Cerita ini sempat viral sebelumnya, karena korban selamat adalah anak perempuan berusia 15 tahun bernama Nurul Istikharah. Ia berhasil dievakuasi oleh Tim SAR dari reruntuhan bangunan rumahnya di Komplek Perumnas Balaroa pada Senin (2/10). Ajaibnya, Nurul sudah dua hari tertimbun bangunan dan masih bisa bertahan hidup, walaupun saat ditemukan kondisinya sudah sangat lemah dan kelaparan pastinya. Yang membuat sedih adalah, saat ditemukan Nurul berpelukan dengan ibunya yang sudah meninggal karena terkena reruntuhan bangunan. Bayangkan saja bagaimana perasaannya Sahabat!
Balita yang selamat dan bocah tersangkut di atas rumah
Tergulung ombak 50 meter, pria ini selamat dari maut
Kisah di atas hanyalah sebagian penuturan dari mereka yang selamat berkat Sang Maha Kuasa. Mungkin ada banyak kisah yang lebih menyayat lagi dan tidak bisa diceritakan. Siapapun mereka, mari kita doakan agar yang meninggal dalam keadaan khusnul khotimah, yang selamat semoga berada dalam lindungan Tuhan selalu. Doa kamu semua untuk Sulawesi dan sekitarnya!