in

Anak Kelas 5 SD ini Jual Kucur Tiap Malam Demi Menabung untuk Biaya SMP dan SMA

Jual kucur [image source]

Ada banyak sekali hal positif yang bisa diajarkan pada seorang anak yang masih duduk di bangku sekolah dasar. Mulai dari rajin belajar, saling tolong menolong dengan sesama, sampai mengenai menabung. Berbicara mengenai menabung, sepertinya akan jadi susah susah gampang untuk diajarkan pada mereka. Pasalnya yang namanya anak kecil kebanyakan mudah tergoda ingin membeli aneka mainan di sekitarnya bila sudah merasa memiliki simpanan uang. Namun sepertinya hal itu tidak berlaku untuk Riki.

Riki yang sehari-harinya menggunakan waktu luangnya untuk berjualan ternyata sudah menyisihkan uangnya untuk meraih pendidikan di jenjang selanjutnya lho. Dan berita tentang kegigihan anak ini membuat banyak pengguna sosial media kagum.

Riki berjualan kue kucur setiap malam

Berita tentang Riki pertama kali diketahui netizen karena postingan seorang pengguna facebook bernama Akip Khan di group Ikatan Warga Jember. Saat itu dia mengunggah sebuah foto yang memperlihatkan anak kecil berjualan di emperan toko. Setelah ditelusuri anak tersebut bernama Riki yang sedang duduk di kelas 5 SD Milman 2 Jember, Jawa Timur.

Jual kucur [image source]
Riki adalah salah satu penjual makanan yang setiap malamnya menjajakan dagangannya di pelataran sebuah pusat perbelanjaan di daerah Johar Plaza Jember. Sosok Riki ini memang sering sekali dilihat oleh masyarakat Jember yang sedang mengunjungi daerah tersebut. Tidak ada yang tahu pasti Riki mulai menggelar lapak kucurnya pukul berapa di sana. Dia sehari-harinya menuju pusat perbelanjaan ini dengan menggunakan becak karena tempat tinggalnya tidak bisa dibilang dekat dengan kolasi Riki berjualan. Bila jualannya tak kunjung habis, tak jarang si Riki terlihat sangat mengantuk di emperan roko tersebut.

Kucur buatan nenek Riki terkenal enak dan murah

Tentu saja kue kucur yang dijual Riki bukan buatannya sendiri. Sehari-hari neneknya lah yang membuat kue ini untuk kemudian di jual oleh sang cucu. Namun ada juga hari-hari di mana Riki tidak berjualan kucur, mungkin karena sang nenek sedang istirahat membuatnya. Kucur jualan Riki biasanya diletakkan dalam sebuah keranjang yang selalu berada di depannya ketika berjualan.

Kucur Riki [image source]
Menurut masyarakat Jember yang pernah membeli jajanan Riki, kucur tersebut rasanya sangat enak. Meskipun terkadang memang kondisinya sudah tak lagi hangat. Untuk satu buah kucur, biasanya Riki menjual dengan harga Rp 1000 saja. Karena harganya yang murah serta rasanya enak, tak jarang para pelanggan pusat perbelanjaan tersebut memborong dagangan Riki. Walau faktanya terkadang ada beberapa yang membeli karena merasa kasihan.

Riki dikenal tak hanya sebagai penjual kucur

Anak laki-laki yang bertempat tinggal di daerah Gebang ini ternyata tidak hanya dikenal sebagai penjual kucur. Ketika hujan deras turun di kawasan pusat perbelanjaan tempatnya biasa mangkal, seketika Riki kecil langsung sigap alih profesi menjadi ojek payung. Tidak masalah bagi seorang Riki meski harus kebasahan karena hujan yang penting dia bisa mendapat uang tambahan untuk dibawa pulang ke rumah.

Ilustrasi ojek payung [image source]
Selain itu pernah juga anak ini berjualan es cendol atau yang biasa disebut es dawet di daerah Jember. Ini juga dia lakukan agar mendapat tambahan uang. Es dawet yang dijual Riki ternyata juga tak kalah enak dan segar dengan yang biasanya ditemukan di tempat lain. Belum lagi dalam menjajakan dagangannya dia dikenal agresif dan tidak pernah merasa malu meski harus terus berteriak pada setiap pengunjung yang melewatinya. Itulah yang kemudian membuat masyarakat betul-betul mengenal sosok Riki si pekerja keras ini.

Uang hasil berjualan ditabung oleh Riki

Hal lain yang membuat masyarakat dan para penggua sosial media kagum dengan anak kecil ini adalah kemauannya untuk bersekolah. Saat ditanya akan digunakan apa uang hasilnya berjualan, dengan tegas Riki menjawab bahwa itu dia pakai membiayai sekolahnya saat ini. Bocah kelas 5 SD itu juga bercerita bahwa dia biasanya menabung.

Riki penjual kucur [image source]
Riki sehari-hari menyisihkan pendapatannya untuk ditabung. Tabungan tersebut bukan akan dia gunakan membeli mainan atau sepeda, melainkan untuknya melanjutkan sekolah ke jenjang SMP dan SMA kelak. Sangat visioner sekali si Riki ini dan sangat patut diacungi jempol. Mungkin beberapa dari kalian juga merasa kasihan bila anak sekecil ini sehari-hari malah disibukkan kerja keras. Namun faktanya, Riki masih sama seperti anak-anak pada umumnya. Bila sedang sepi pembeli dia biasanya menggunakan sedikit waktu untuk bermain dengan anak-anak sesama penjual di daerah sana. Jadi dia juga tidak sepenuhnya kehilangan masa kecilnya.

Sosok Riki ini mungkin secara tidak langsung bisa mengingatkan kita bahwa betapa kerja keras itu sangat penting bila kita ingin mencapai impian kita di masa depan. Tidak ada salahnya bila kita ingin mencontoh sosok Riki, seorang anak yang masih duduk di bangku sekolah dasar namun tak pernah merasa malu untuk menjual apa saja demi mendapatkan uang. Semangat ya Riki, semoga daganganmu selalu laris dan cita-citamu tercapai.

Written by Faradina

Leave a Reply

Ratna Assan, Wanita Indonesia Pertama yang Didapuk Sebagai Model Majalah Playboy

Batu Nisan Digital ini Dijual dengan Harga Rp 42 Juta, Bisa Bikin Dompet Mati Suri