Mengharukan, Pemain Asing Persebaya Ini Rela Sisihkan Gaji Demi Bantu Orang Indonesia

Menjadi pemain asing di Indonesia pastinya tidaklah mudah. Banyak sekali rintangan yang harus mereka hadapi saat berkarir di tanah air. Mulai dari organisasi yang tidak jelas sampai penunggakan gaji yang sering mereka alami. Namun, di balik ini semua ada sebuah kisah pemain Brazil yang malah rela menyisihkan uang untuk membantu orang pribumi. Meski pada umumnya biaya hidup pemain asing tidaklah murah di Indonesia.

Perilaku baik Otavio Dutra menjadi suatu hal langka di Indonesia. Pasalnya tidak banyak pemain asing yang  melakukan hal serupa. Usut punya usut pria yang berposisi sebagai pemain belakang ini, melakukan kegiatan tersebut dibantu oleh sang istri tercinta. Lalu seperti apakah kisah yang menohok hati dari pemain satu ini? Simak Ulasannya berikut.

Karir emas Otavio Dutra di sepak bola nasional

Sebagai pesepak bola yang sudah melanglang buana di Indonesia, kehebatan Otavio menjadi pemain belakang pastinya tidak usah diragukan lagi. Tercatat ada banyak klub sepak bola nasional yang mampu dibawanya menjadi juara. Salah satunya adalah Bayangkara FC yang dibantunya menjadi kampiun Liga1 meski baru kemarin ikut serta dalam kompetisi. Tidak itu saja pria yang memiliki postur tinggi ini juga menjadi pemain bertahan terbaik kala membawa Persipura Juara Liga 2010. Kisah manis memang selalu dicatatkannya di tim yang ia bela. Hal ini pun menjadikannya salah satu pemain Asing terbaik di Indonesia.

Pernah ditolak Bonex untuk bergabung dengan Persebaya

Kisah manis memang selalu menghiasi karir pesepak bola 36 tahun ini. Namun, belakangan pemain asal Brazil ini harus merasakan pilunya menjadi pemain asing di Indonesia. Saat itu setelah putus kontrak Otavio Dutra tidak mempunyai tim satupun. Hingga pada akhirnya diterima Persebaya Surabaya seperti sekarang. Namun, sebelum bergabung ada banyak Bonex menolaknya lantaran usianya yang sudah tua. Hal ini menyebabkan muncul petisi tolak Dutra kembali di kalangan supporter Bajol Ijo. Apabila melihat prestasi Dutra hal ini patut untuk disayangkan terlebih dahulu dirinya pernah membantu mengangkat nama Persebaya.

Pernah tidak digaji saat membela salah satu tim Indonesia

Tunggakan gaji menjadi permasalahan yang sering sekali dihadapi pemain asing saat bermain di Indonesia. Sudah ada ratusan pemain asing bernasib suram lantaran hal ini. Begitu juga dengan apa yang dirasakan oleh Otavio Dutra beberapa tahun yang lalu. Ketika itu pemain yang sudah bermain di banyak  klub tanah air ini, selama beberapa bulan gajinya tidak dibayar oleh salah satu klub Indonesia. Permasalahan pelik ini sempat membuatnya harus ikhlas hidup pas-pasan di Indonesia. Otavio sendiri bukan berasal dari keluarga kaya di Brazil, ia dan keluarga hidup sederhana di sana. Jadi tunggakan gaji tersebut menjadi petaka untuknya karena Otavio hanya menggantungkan hidup dari uang hasil kerja di olahraga ini.

Rela menyisihkan gajinya untuk membantu orang Indonesia

Beberapa kali jatuh bangun membuat Dutra lebih peduli dengan sesama. Hal ini dibuktikan dengan melakukan aksi sosial dengan menyisihkan gajinya bermain bola untuk sesama. Kepedulian Dutra terhadap orang Indonesia sudah dilakukannya sejak dua tahun lalu. Dengan memberikan bantuan kepada beberapa pati asuhan di Surabaya. Sebagai pemain asing apa yang dilakukan oleh Dutra pastinya sangat luar biasa. Terlebih rela menyisihkan uang gaji yang tidak seberapa untuk sesama. Aksinya pria asal Brazil ini tidak dilakukan sendirian, Otavio Dutra dibantu sang istri sebagai penyalur bantuan

Aksi sosialnya mampu memengaruhi pemain lain di Persebaya

Tidak hanya sang istri yang mendukung proyek kemanusiaan Otavio Dutra ini. Dilansir dari laman Emosijiwaku, beberapa pemain Persebaya seperti Ruben, Nelson Alom dan Peri Pahabol juga turun serta dalam kegiatan ini. Bahkan di tengah kesibukan pemain tersebut mereka rela untuk terjun langsung menyalurkan bantuan. Dari keikutsertaan rekannya tersebut menjadikan aksinya bisa mencakup banyak panti asuhan yang ada di Surabaya. Donasi tersebut digunakan untuk beragam keperluan, khususnya untuk biaya pendidikan.

Kisah Otavio Dutra menjadi hal yang luar biasa, di tengah tunggakan gaji dan caruk marut sepak bola nasional dirinya masih mau memperhatikan orang di sekitarnya. Apalagi dalam melakukan aksinya menyisihkan uang dari gajinya yang tidak seberapa banyaknya. Meski menjadi hal yang langka semoga ke depan ada banyak pesepak bola yang mengikuti aksinya.