Admin
Memiliki nama asli Pete McKenzie, petani yang berasal dari Inggris ini dengan bangga mengumumkan bahwa dia tidak akan menggunakan alas dan kaos kaki lagi selama hidupnya. Pria ini bahkan tidak mengenakan sepatu saat pernikahannya dengan Jennifer, namun sang pengantin wanita ternyata tak keberatan. Alas kaki nyatanya tidak berpengaruh terhadap kebahagiaan mereka yang sudah berjalan selama 44 tahun.
Keunikan Pete ini membuatnya menjadi legenda di daerah Pub Birmingham di mana dia dikenal sebagai “Pete the Feet”. Pete banyak menghabiskan waktu di pub ini dan memanfaatkan namanya untuk berjualan barang dagangan miliknya mulai dari stiker hingga selimut ringan yang menggunakan logo pribadinya dengan dua kaki telanjang.
“Aku tidak menyukai sepatu atau apapun berada di kakiku” ujarnya. “Mereka hanya tidak cocok dan tak sesuai dengan kaki saya” tambahnya lagi. Seingat Pete, pada umur 16 tahun saat berjalan pulang ia melepaskan sepatu dan melemparkannya dari atas jembatan. Pada umur 20-an Pete mulai pergi kemana-mana tanpa menggunakan alas kaki. Walaupun terkadang ia masih menggunakan alas kaki karena ibunya memohon-mohon padanya.
Istri Pete mungkin pernah melihat Pete menggunakan alas kaki satu hingga dua kali, namun tidak bagi anak hingga ketiga cucunya. Tak ada satupun yang pernah melihat Pete menggunakan alas kaki. Untungnya sang istri, anak dan cucu-cucunya tidak mempermasalahkan obsesi pete terhadap kaki telanjangnya.
Pete sekarang menjadi terbiasa melakukan apapun tanpa alas kaki, pada saat musim salju pete bahkan tidak merasa kedinginan. Pete mengatakan bahwa dalam suhu di bawah nol sekalipun kaki telanjangnya tetap terasa hangat. Beberapa orang tidak percaya namun begitulah kenyatannya ujar Pete yang kukuh untuk tidak menggunakan alas kaki, bahkan kaos kaki sekalipun.
Banyak yang mengira bahwa dengan bertelanjang kaki pete sama saja mengumpulkan berbagai kotoran dan kuman. Namun jangan salah, Pete selalu mencuci kakinya dengan rutin. Pete bahkan percaya kalau bertelanjang kakilah yang membuat kakinya selalu bersih. Dia bahkan pernah ditolak oleh beberapa pub karena tidak menggunakan sepatu. Pete heran mengapa alas kaki bisa menjadi masalah yang begitu besar saat ingin memasuki pub.
Walaupun begitu Pete merasa terkejut karena begitu banyak perhatian yang ditujukan pada kakinya. “Dia adalah legenda, aku mengenalnya sejak berusia 10 tahun” ujar Alice Chandler, supervisor dari salah satu pub. Keunikannya membuat seluruh kota mengetahuinya.
Bagaimana? Tertarik untuk nyeker seperti Pete?
