Diabaikan Namun Berbahaya, Ternyata 6 Jebakan Kematian Ini Ada di Kamar Mandi

Sadar atau tidak, di tengah masyarakat sering terjadi kecelakaan yang terjadi di kamar mandi. Mulai dari terpeleset, terantuk benda-benda, terkena kaca cermin, hingga jatuh parah lantas stroke. Setiap sudut kamar mandi hampir selalu menyimpan potensi kecelakaan yang justru terabaikan. Sebab kenyataannya, dibanding khawatir pada kamar mandi orang-orang lebih cemas pada bahaya dapur seperti kompor meledak.

Padahal, kasus kematian di kamar mandi jumlahnya jauh lebih banyak daripada di ruang lain di rumah. Bisa dibilang, kamar mandi adalah tempat paling berbahaya dalam sebuah gedung. Seperti baru-baru ini, dr. Ryan juga diduga meninggal akibat jatuh dari kamar mandi. Terlepas dari benar atau tidaknya kabar tersebut, banyak kasus kematian yang terjadi di kamar mandi. Nah, berikut ini beberapa fakta kematian yang disebabkan kamar mandi yang perlu diwaspadai.

Lantai Licin yang Berbahaya

Lantai kamar mandi merupakan bagian yang harus diwaspadai karena paling berbahaya. Tak sedikit kasus tergelincir karena lantai licin yang membuat luka serius bahkan hingga menyebabkan kematian. Menurut berita yang dilansir Morbidity and Mortaliti Weekly Report, sebagian besar kecelakaan kamar mandi adalah tergelincir atau terjatuh. Meski terdengar sepele, beberapa kasus tergelincir malah menyebabkan kematian. Dan perempuan dianggap memiliki 72 persen resiko cedera yang lebih besar daripada laki-laki.

Air Panas dalam Bak Mandi dan Shower

Perlu dicatat, air dalam bak mandi sesungguhnya tidak boleh lebih panas dari 55 hingga 60 derajat celcius. Terkadang, orang-orang merasa air tidak cukup panas bahkan ketika melebihi rentang suhu tersebut. Jika hal ini dibiarkan, kulit akan melepuh seketika. Kondisi akan jadi parah jika lupa membuka keran dingin atau tiba-tiba terjadi masalah pada keran. Bahaya besar tentu tepat di depan mata. Untuk menghindari hal ini sebaiknya diinstal katup pengatur suhu dan tekanan, agar di suhu terlalu panas air akan otomatis mengatur dirinya sendiri.

Sambungan Listrik yang Dekat dengan Air

Air adalah penghantar listrik yang baik. Karenanya, jika ada sambungan listrik seperti colokan, atau stopkontak di dalam kamar mandi cukup berbahaya. Jika aliran listrik sampai pada air, maka akan menimbulkan setruman berdaya listrik tinggi. Karena itu, sebaiknya meletakkan peralatan elektronik atau sesuatu yang memuat daya listrik di luar kamar mandi.

Kamar Mandi Tak Berpegangan Tangan Rentan Kecelakaan

Lantai kamar mandi yang selalu basah bisa berbahaya untuk keluar dan masuk. Karena itu, penting untuk memiliki pegangan tangan di salah satu sisi dinding kamar mandi. Hal ini dimaksudkan untuk membantu semua anggota keluarga, terutama yang sudah berusia lanjut untuk bisa berdiri stabil saat keluar masuk kamar mandi.

Pisau Cukur dan Gelas Kumur yang Diletakkan Sembarangan

Jika tidak diposisikan di tempat yang tepat, benda-benda seperti gelas dan pisau cukur bisa sangat berbahaya. Misalnya saat tiba-tiba benda tersebut jatuh dan mengenai pengguna kamar mandi. Terlebih bagi orang yang memiliki anak kecil, benda-benda ini harus diletakkan jauh dari jangkauan.

Handuk Kotor

Benda satu ini mungkin terlihat sangat aman bagi siapapun. Tapi tak pintar menjaga kondisi kebersihannya akan membuat benda empuk ini berbahaya. Jika sampai kotor, handuk akan menjadi sarang berbagai bakteri. Terlebih jika handuk digunakan bersama-sama oleh anggota keluarga, maka resiko terinfeksi berbagai macam bakteri sangat besar. Itulah kenapa kadang penyakit bisa menular hingga pada seisi rumah.

Keenam hal tersebut mungkin terlihat amat sepele. Tapi tak bisa mengatur hal sepele tersebut dengan baik akan membuatmu bisa-bisa menyesal karena terluka atau cidera. Resiko lebih parah, nyawa bisa melayang jika tak hati-hati.