Admin
Makan adalah aktivitas yang wajib dilakukan. Kadang jika malas memasak sendiri, makan di restiran atau warung bisa jadi pilihan. Setiap orang biasanya pilih-pilih akan makan di mana. Selain mempertimbangkan faktor rasa makanan, harga makanan yang ditawarkan juga jadi pertimbangan. Untuk restoran-restoran mewah, harga yang ditawarkan cukup mahal dan itu wajar. Namun aneh jadinya jika warung pinggir jalan yang hanya menyajikan hidangan seafood sederhana bisa membuat seseorang mengeluarkan uang sangat banyak dalam sekali makan.
Berita ini menyebar cepat dari salah satu forum dan di Facebook. Seorang pengguna Facebook bernama Dewi Kabisat memposting sebuah foto bon yang isinya tidak masuk akal. Adna yang sering makan seafood di warung pinggir jalan pasti tahu bahwa harga-harga ini sungguh aneh dan terlalu mahal. Bahkan untuk sekali makan yang hanya untuk 10 orang, Dewi harus mengeluarkan uang hingga Rp 1 juta.
Awalnya banyak orang yang tidak percaya akan hal ini, karena di bon tidak ada tulisan nama warung. Namun karena para komentator menuliskan pengalaman serupa, kasus ini menjadi berita besar. Bon yang sangat sederhana tanpa cap nama rumah makan makin membuat harga yang diberikan makin tidak masuk akan. Di warung seafood, rata-rata biaya yang harus dikeluarkan untuk 10 maksimal Rp 500 ribu, namun ini sampai 2 kali lipat. Kejadian ini terjadi saat Dewi dan keluarganya makan di warung sekitar Anyer.
Tak hanya Dewi yang menjadi korban, seorang pengguna Kaskus.co.id dengan ID chapunkj juga mengalami hal yang sama. Makan di warung lesehan bisa menghabiskan lebih dari Rp 500 ribu. Beberapa komentar menyayangkan hal ini. Biasanya peristiwa ini terjadi di warung-warung yang tidak mencantumkan harga makanan, sehingga mereka bisa seenaknya menuliskan harga yang tidak masuk akal. Namun tak semua warung berlaku curang, Anda yang harus waspada
