4 Binatang Remeh yang Sering Ditemui Ini, Ternyata Lebih Mahal dari pada Berlian di Beberapa Negara

Waktu kecil, kita mungkin  sering sekali bermain menggunakan binatang sebagai obyeknya,. Mulai dari adu jangkrik, adu cupang hingga balapan keong. Mungkin karena belum ada gadget dan saking kreatifnya bocah zaman dulu, jadi binatang pun bisa jadi sebuah mainan.

Masih soal binatang mainan zaman dulu, mungkin kita anggap biasa, tapi beberapa negara menghargai hewan tersebut dengan sangat mahal loh. Misalnya saja jangkrik, satu ekotnya bisa sampai 500 juta. Ternyata tidak hanya itu saja, masih banyak binatang yang sering kita temui saat kecil namun punya harga yang fantastis. Berikut ulasannya.

Jangkrik yang seharga mobil mewah

Siapa yang tidak kenal dengan serangga yang satu ini? Ya, umumnya jangkrik ini biasa digunakan sebagai pakan burung ataupun hewan aduan bocah-bocah saat masih SD. Ya, itu di Indonesia, ternyata di luar negeri jangkrik bisa mendulang pundi-pundi uang yang menggiurkan. Tepatnya di kota Shidian China, rupanya orang-orang di sana memburu binatang yang satu ini. Bahkan tak jarang ada jangkrik yang dihargai sampai seharga mobil Lamborghini. Itu bukan hal yang aneh mengingat di daerah tersebut ada sebuah tradisi dan kebiasaan unik mengadu jangkrik.

Ya, seperti bocah-bocah Indonesia, namun di sana lebih serius dan tidak sembarangan. Bahkan di kota itu jadi pusat perjudian Jangkrik dengan sekala nasional di sana. Oleh sebab itu harga jangkrik bisa sangat mahal, namun yang dijual tentu tidak semabrangan. Sampai saat ini jangkrik yang paling mahal adalah sekitar Rp 500 Juta. Indonesia juga sempat mengekspor jangkrik, tapi pastinya harganya tidak sampai segitu. Widih, kalau saja punya tiga ekor saja jangkrik aduan yang masuk kriterian 500 Juta sih, bisa kaya mendadak tuh.

Lintah penghisap darah yang lebih mahal dari emas

Mendengar kata lintah saja kita pasti jijiknya bukan main. Selain selalu hidup di habitat yang lumayan kotor (sawah dan genangan lumpur), binatang ini diketahui juga hidup dengan menghisap darah. Oleh sebab itu kadang lintah hanya dianggap sebagai hama. Itu sih di Indonesia, di negara lain beda lagi rupanya. Ternyata beberapa peternak lintah yang ada di Jawa Barat mendulang emas dari binatang tersebut. Ya, bayangkan saja, setiap bulannya para peternak tersebut dapat mengumpulkan omset Rp 1,75 Miliar.

Itu bukan hal yang aneh mengingat harga lintah yang dijual keluar negeri mencapai Rp 23 juta perkilonya. Dan negara yang berani membayar mahal akan lintah tersebut salah satunya adalah China dan Korea Selatan. Rupanya lintah-lintah itu akan digunakan sebagai bahan baku kosmetik di sana. Ya, seperti yang diketahui, keadaan iklim membuat negara-negara tersebut kekurangan lintah karena binatang itu hanya akan muncul dalam iklim tertentu di sana. Sering dianggap remeh ternyata lintah sangat menjanjikan, gimana? Berminat ternak lintah?

Serangga Banyuwangi yang lumayan mendunia

Bagi para kolektor serangga, Indonesia merupakan salah satu surga dunia buat mereka. Ya, itu bukan hal aneh karena memang beraneka ragamnya serangga di bumi pertiwi. Oleh sebab itu, beberapa serangga endemik khas Indonesia rupanya memiliki harga yang cukup lumayan. Bayangkan saja, di Banyuwangi, setiap bulannya bisa mengekspor 5 ribu hingga 10 ribu ekor serangga.

Dan tentu harganya sangat bervaratif tergantung kelangkaannya. Untuk sementara ini, serangga tertinggi Indonesia bisa mencapai Rp 20 ribu perekornya. Lumayan bukan, coba bayangkan kalau nemu 15 ekor saja, bisa buat beli dua bulan makan mie instan tuh.

Tokek selalu jadi binatang pembawa rezeki

Kalau yang satu ini sudah sangat terkenal dengan kekayaan. Ya, Tokek memang binatang yang paling sering diburu karena harganya yang bisa dibilang mahal. Rupanya hal itu tidak hanya berlaku di Indonesia, di negara asing pun ternyata sama.

Ya, di China, seorang pria di perbatasan Nunukan rupanya mendapatkan rezeki nomplok karena menjual tokeknya dengan ukuran yang super jumbo. Ya, seekor tokek dengan berat 64 Kg dihargai sampai Rp 179 Miliar oleh salah satu kolektor asal China. Terbukti kan memang kalau binatang yang satu ini dekat dengan kekayaan.

Mungkin hampir sehari-hari kita melihat binatang-binatang itu, namun siapa sangka ternyata hewan tersebut memiliki nilai jual yang luar biasa. Ini juga pelajaran buat kita, kalau hal yang terkesan biasa, bisa saja jadi peluang menguntungkan, asal ada peluang dan kesempatan. ­­­–